• Thursday, December 17th, 2020

Banyak Kebaikan Yang Saya Ingat Dari Doni

Oleh Agung Kuswantoro

 

Sepertiga malam bangun untuk solat sunah dan berdoa. Bukannya, tidak percaya dengan sebuah kematian. Namun, dibalik kematian tersimpan akan amal baik seseorang. Adalah Doni sahabat saya yang selalu memberikan informasi mengenai pendidikan administrasi perkantoran atau cerita kehidupan.

 

Saya sering sekali berdiskusi dengannya. Saking seringnya, antara saya, keluarga saya, Doni, dan keluarga Doni itu sudah saling mengenal. Doni dan Ina (Istri doni) sudah mengetahui karakter saya. Dan, saya pun sudah mengetahui karakter mereka. Diantara keluarga saya dan keluarga Doni sudah biasa untuk saling bersilaturahmi.

 

Yang saya ingat betul adalah Doni hadir dalam akad nikah saya. Doni hadir bersama Eko Endarwanto naik motor dari Kudus ke Rembang. Setelah akad nikah, Doni dan Eko menghampiri saya, bercerita istrimu, rumahnya jauh sekali. Aku mencari alamatnya saja, sampai mulai dari desa ujung hingga ketemulah alamat Masjid yang digunakan untuk akad nikah.

 

Entah berapa kali saya bertemu dengannya. Namun, kenangan saat bertemu itu pasti baik. Tidak ada kesan negatif, sama sekali. Dan, enjoy saja saat bertemu dan berkomunikasi. Jarang orang itu mendengarkan cerita dan menerima informasi yang saya terima. Namun, jika cerita dan informasi itu disampaikan ke Doni itu nyambung. Gatuk.

 

Tanpa banyak komentar, banyak bertindak adalah salah satu karakter Doni. “Kapan akad nikah” itu kalimat yang ditanyakan melalui pesan SMS. Saya jawab, ia datang pada waktu yang ditentukan. Saya pun tak menyangka datang. Karena, dia sendiri berkata kepada saya: “Jauh sekali, rumah istrimu, Namun saya paham daerah sini. Karena, pernah bekerja di area sini.”

Cerita dan diskusi itu, sudah tak terdengar lagi dengannya. Allah sayang dengan Doni, saya yakin itu. Allah menghendaki Doni lebih cepat pulang disisi-Nya. Insya Allah, bekal amal kebaikanmu sudah banyak. Semoga Allah mengampuni dosa-dosamu. Ini adalah hari terbaik bagi umat Islam, semoga kau lebih tenang di Surga. Hilang rasa sakitmu, itu. Amin. []

 

Semarang, 18 Desember 2020

Ditulis di Rumah jam 03.00-03.10 WIB.

 

 

 

Category: Uncategorized
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.
Leave a Reply