MATERI PEMBELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X FAKTOR PENDORONG INTERAKSI SOSIAL DAN DINAMIKA SOSIAL

Hai semuanya, kali ini saya akan memaparkan rangkuman materi SMA kelas X tentang faktor pendorong interaksi sosial dan dinamika sosial. Jadi, silahkan disimak materi yang ada di bawah ini.

Terjadinya interaksi sosial bermula dari individu melakukan tindakan sosial terhadap orang lain. Tindakan sosial merupakan perbuatan-perbuatan yang ditunjukkan atau dipengaruhi orang lain untuk maksud serta tujuan tertentu. Sebagai contoh, seorang anak melempar batu di sungai. Tindakan ini bukanlah tindakan sosial. Berbeda apabila di sungai tersebut ada seseorang yang tengah memancing. Tindakan tersebut dikatakan tindakan sosial (social action). Hal ini disebabkan tindakan melempar batu di sungai dilakukan mempunyai tujuan tertentu serta mampu menimbulkan reaksi dari individu lain. Semua tindakan sosial melahirkan adanya aksi atau pengaruh dari individu satu serta adanya reaksi atau terpengaruh dari individu lain. Karena adanya sifat pengaruh memengaruhi satu sama lain, maka tindakan ini menyebabkan hubungan sosial. Jika hubungan sosial tersebut berlangsung secara timbal balik maka akan menyebabkan terjadinya interaksi sosial. Selain itu, munculnya interaksi sosial dapat puladidorong oleh faktor-faktor tertentu.

Adapun faktor-faktor pendorong interaksi sosial

  1. Sugesti

Sugesti biasanya berupa pengaruh psikis yang ada pada seseorang yang berasal dari diri sendiri ataupun orang lain karena adanya kepercayaan terhadap sesuatu hal dari orang yang dipercayai. Pengaruh ini biasanya datang secara tiba-tiba dan tanpa adanya pemikiran terlebih dahulu. Hal ini disebabkan pengaruh tersebut menggugah emosi spontan yang membuat terhambatnya rasional seseorang. Kondisi ini biasanya terjadi ketika seseorang sedang mengalami suatu kebingungan, kesedihan, kekalutan, kekhawatiran, dan lain-lain. Oleh karenanya, individu tersebut akan menerima masukan orang lain tanpa pikir panjang. Sebagai

2. Imitasi

Imitasi pada hakikatnya adalah proses belajar seseorang dengan cara meniru atau mengikuti perilaku orang lain. Dalam hal ini bukan hanya sikap yang ditiru namun penampilan (performance), tingkah laku (behaviour), maupun gaya hidup (lifestyle)

3. Identifikasi

Proses identifikasi berawal dari rasa kekaguman seseorang kepada tokoh idolanya. Namun, lambat laun kekaguman tersebut mendorong seseorang untuk menjadikan dirinya sama atau identik dengan tokoh tersebut. Dalam proses ini seseorang tidak sekadar meniru gaya hidup, tingkah laku ataupun perbuatan sang idolanya. Namun, menempatkan kepercayaan dan nilai yang dianut sang idola menjadi kepercayaan dan nilainya sendiri. Oleh karenanya, dalam identifikasi seseorang mengenal betul tokoh idolanya. Pada dasarnya, proses identifikasi jauh lebih mendalam daripada imitasi.

4. Motivasi

Motivasi dalam suatu interaksi sosial merupakan dorongan yang mendasari seseorang untuk melakukan perbuatan berdasarkan pertimbangan rasionalistis. Sebagai contohnya, seseorang bekerja keras siang dan malam bertujuan untuk mencukupi kebutuhan

keluarganya. Motivasi dalam diri seseorang dapat muncul disebabkan faktor atau pengaruh dari orang lain sehingga individu melakukan kontak dengan orang lain.

5. EMPATI

Dalam hal ini, rasa empati merupakan rasa haru ketika seseorang melihat orang lain mengalami sesuatu yang menarik perhatian. Empati merupakan kelanjutan rasa simpati yang berupa perbuatan nyata untuk mewujudkan rasa simpatinya. Sebagai contohnya, ketika melihat para korban bencana gempa di Yogya, tanpa sadar air mata kita menetes, seolah-olah kita merasakan penderitaan mereka. Segala bentuk bantuan akan kita lakukan untuk menolong mereka. Tindakan ini dalam sosiologi dinamakan empati.

  1. Syarat-Syarat Terjadinya Interaksi Sosial

Pada pembelajaran di depan dapat diketahui bahwa interaksi sosial merupakan suatu hubungan sosial. Sebagai contohnya, peristiwa di samping. Seorang anak yang tengah bermain dengan temannya. Dalam bermain keduanya melakukan hubungan timbal balik serta saling memengaruhi yang menimbulkan aksi dan reaksi. Namun, menurut Gillin dan Gillin (Soerjono Soekanto:1987) tidak semua hubungan sosial dapat dikatakan interaksi sosial. Suatu hubungan sosial dikatakan interaksi sosial jika terdapat dua syarat yang terpenuhi. Syarat-syarat terjadinya interaksi sosial adalah adanya kontak sosial (social contact) dan komunikasi (communication).

6. Kontak Sosial (social contact)

Kontak sosial lebih menunjuk pada suatu hubungan sosial yang bersifat langsung. Sebagai contohnya, sentuhan, percakapan, maupun tatap muka. Namun, seiring dengan perkembangan zaman serta majunya teknologi saat ini telah memungkinkan terjadinya kontak sosial yang bersifat tidak langsung. Di mana pihak-pihak yang bersangkutan menggunakan media perantara untuk melakukan kontak sosial seperti e-mail, SMS, telepon, dan lain-lain.

  1. Komunikasi (communication)

Komunikasi terjadi setelah kontak sosial berlangsung. Pada umumnya komunikasi mengacu pada proses penyampaian pesan dari seseorang kepada orang lain yang dilakukan secara langsung maupun melalui alat bantu agar orang lain memberikan tanggapan atau respons tertentu.

Seperti yang sudah di jelaskan diatas, untuk mendukung dan memudahkan kalian dalam memahami materi tersebut, disini saya akan memaparkan materi pembantu sebuah tentang Faktor Pendorong Interaksi Sosial dan Dinamika Sosial

https://wawansosiokds.wordpress.com/2011/05/30/mdinamika-kel-sosial/

Sesudah kalian membaca materi diatas, agar lebih jelas lagi dan untuk meningkatkan pemahaman kalian tentang materi diatas. Berikut ini terdapat beberapa pertanyaan –pertanyaan di bawah ini, silahkan dijawab ya.

Pengayaan

  1. apa yang kalian ketahui mengenai dinamika sosial?
  2. sebut dan jelaskan apa saja faktor pendorong interaksi sosial?
  3. buatlah analisis isi link diatas yang sudah kalian baca

sumber:
Laning, Vina Dwi. 2009. Sosiologi: untuk SMA/MA kelas X. Jakarta:  Departemen Pendidikan Nasional,

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas: