Studi Kelayakan Dalam Berwirausaha (mata kuliah pendidikan kewirausahaan)

Hai hai hai ketemu lagi nih. Kali ini saya akan membagikan cerita tentang bagaimana proses perkuliahan selama di Universitas Negeri Padang selama satu minggu ini. Jadi disini, fokus utama cerita saya adalah ke mata kuliah yang menarik menurut versi saya dulu nih. Oh iya sebelumnya, di UNP saya hanya mengambil 16 sks sesuai peraturan dari program PERMATA ini. Mata kuliah yang saya ambil yaitu:

1. Sosiologi pendidikan
2. Strategi pembelajaran sosiologi antropologi
3. Sosiologi politik
4. Pendidikan kewirausahaan
5. Teori belajar
6. Sosiologi keluarga
7. Kajian gender
Nah dari ketujuh mata kuliah diatas ada beberapa mata kuliah yang menurut saya cukup menarik yaitu mata kuliah pendidikan kewirausahaan dan sosiologi keluarga. Sebelum saya memberikan penjelasan panjang lebar mengenai alasan mengapa saya lebih tertarik pada mata kuliah tersebut sebelumnya saya akan memberikan sedikit gambaran secara umum tentang proses pembelajarannya.

Pada mata kuliah pendidikan kewirausahaan mempelajari tentang bagaimana caranya agar kita mampu berwirausaha secara mandiri dan memperkecil resiko kegagalan. Untuk materi pada pertemuan ini membahas tentang studi kelayakan suatu usaha dimana pada setiap bisnis atau usaha yang akan dijalankan oleh wirausahawan. Seorang wirausahawan sejati harus mampu meminimalisir resiko kegagalan karena di dalam sebuah bisnis ada sebuah perhitungan terhadap untung dan rugi. Dimana keuntungan harus lebih banyak di dapatkan agar tidak mendapatkan kerugian dan malah menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan dapat terjadi (gulung tikar). Selain itu wirausahawan juga harus mmapu melihat peluang usaha yang cocok dijalankan sesuai dengan kondisi lingkungan dan mengikuti perkembangan zaman.

Pak Ikhwan merupakan dosen pengampu mata kuliah ini. Jadi, di dalam kelas terdapat mahasiswa yang berjumlah 36 orang dibagi ke dalam 5 kelompok. Kemudian masing-masing kelompok tersebut diberikan kebebasan untuk menentukan usaha apa yang ingin mereka buat bersama-sama. Tidak hanya sampai disitu, mahasiswa juga ditantang untuk bisa sampai tahap membuka bisnis jadi tidak hanya berupa gagasan semata namun lebih kepada tindakan dan keberanian untuk mengambil segala resiko dalam berwirausaha.

Di dalam mata kuliah ini menekankan pada kreativitas dan inovasi mahasiswa karena menurut pak Ikhwan tanpa kedua hal tersebut maka wirausaha yang akan di rintis tidak akan bisa bersaing dengan usaha yang sebelumnya sudah ada. Hasil akhir dari mata kuliah ini adalah sebuah bisnis plan berupa laporan hasil perencanaan bisnis masing-masing kelompok. Dimana di dalam bisnis plan terdapat rancangan usaha yang ingin dibuat, alokasi tempat, alokasi dana, dan lain sebagainya.
Mengapa saya tertarik dengan mata kuliah ini karena saya ingin mendalami dunia wirausaha agar kelak selain saya mengajar di sekolah atau universitas saya juga memiliki bisnis sampingan untuk tambahan pendapatan keluarga.

Categories: Aktivitas Kuliah UNP

Demam Dangdut di Tanah Minang Mengeskplor Minang Lebih Dalam (Minggu ke 2)