“PRIVASI”

Universitas Negeri Semarang sejak tahun 2010 telah mendeklarasikan diri menjadi universitas konservasi. hal ini bearti bahwa Unnes Bukan hanya sebatas institusi pendidikan yang menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi saja, melainkan juga ikut serta dalam kegiatan melindungi, merawat serta memanfaatkan alam secara bijak. Dalam perjalananya mewujudkan visi menjadi universitas konservasi internasional tahun 2020, Unnes telah mengalami pasang surut kesuksesan mewujudkan visi tersebut. Salah satu kesuksesan yang telah dapat dilihat dengan jelas oleh mata kita ialah, Unnes yang kala itu masih menyandang nama IKIP Semarang, memiliki lingkungan alam yang tidak se asri sekarang. dari hari ke hari terus dilakukan perbaikan di berbagai aspek. Hal ini menunjukan bahwa Unnes memiliki komitmen kuat untuk mewujudkan visi yang sedari tahun 2010 telah diusung.

Ketika kita baru saja menginjakkan kaki di lingkungan Unnes maka sontak mata kita akan dimanjakan dengan hijaunya dedaunan dan sejuknya udara Unnes. Hal tersebut dirasa wajar karena memang telah banyak pohon yang ditanam di lingkungan Unnes. Bukan sekedar menanam tanaman biasa, Unnes juga mengupayakan untuk menanam spesies-spesies tanaman langka sebagai wujud konkret sebagai universitas konservasi.

Kenyataan bahwa di Unnes terdapat banya tanaman maka keadaan tersebut juga kenyataan, bahwa limbah berupa daun yang dihasilkan juga akan melimpah. Menyadari keadaan tersebut pihak Unnes tidak tinggal diam, dari limbah tersebut kemudian dimanfaatkan kembali dijadikan pupuk kompos. Namun karena limbah tanaman berupa daun terlalu banyak, sehingga tak ayal proses pengomposan dirasa masih belum menyerap penuh limbah tanaman yang ada. Berangkat dari masalah tersebut dibutuhkan langkah-langkah inovatif lain agar limbah daun dapat dimanfaatkan secara maksimal. Diantara beberapa cara pemanfaatan limbah daun itu salah satunya ialah melalui pembuatan PRIVASI (Produk Briket Konservasi). Dengan proses pengarangan daun dengan cara pembakaran tidak sempurna maka akan dihasilkan serbuk arang yang kemudian dipadatkan dan dijemur menjadi bahan bakar briket. Tidak cukup sebatas sebagai pengurai masalah limbah daun, PRIVASI juga dapat dimanfaatkan sebagai lahan usaha bahan bakar pengganti minyak.

 

Posted by Khoironni D.M   @   19 November 2015
Tags :

Like this post? Share it!

RSS Digg Twitter StumbleUpon Delicious Technorati

0 Comments

No comments yet. Be the first to leave a comment !
Leave a Comment

Name

Email

Website

Previous Post
«
Next Post
»