Doa Iftitah
Sholat lima waktu hukumnya wajib bagi umat Islam. Bila meninggalkan, maka orang yang meninggalkan tersebut akan mendapatkan dosa besar. Dalam setiap kali sholat, diwajibkan unutk membaca doa Al-Fatihah. Selain itu, disunnahkan untuk dapat membaca do’a lainnya, seperti iftitah maupun do’a surat pendek yang ada di Al-Qur’an.
Doa iftitah bila ditinggalkan memang tidak harus menyebabkan sujud sahwi. Hanya saja bila dilakukan, maka orang yang melakukan akan mendaptakan pahala. Tidak banyak orang yang mnegerti tentang bacaan doa yang satu ini setiap kali melakukan sholat. Bagi Anda yang berkeinginan untuk belajar, Anda dapat melihat sebagai berikut.
Doa Iftitah Versi NU
Allahuakbar kabirau walhamdulillahi katsiro, wa subhanallai bukrotaw wa asila, inni wajjahtu wajhiya lilladzi fatorossamawati wal ardo hanifam muslimaw wama ana minal musyrikin. Inna sholati wanusuki wanahyaya wananti lillahi robbil alamin. La syarika lahu wa bidzalika umirtu wa ana minal muslimin.
Artinya:
“Allah Maha Besar sebesar-besarnya. Dan segala puji bagi Allah yang sebanyak-banyaknya bagi. Maha Suci Allah pada pagi dan sore hari. Aku menghadapkan wajahku kepada Tuhan yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan dan kepasrahan diri, dan aku bukanlah termasuk golongan orang-orang yang menyekutukan-Nya. Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah milik Allah, Tuhan seluruh alam, yang tiada satu pun sekutu bagi-Nya. Dengan semua itulah aku diperintahkan dan aku termasuk orang-orang yang berserah diri kepada-Nya (muslim).”
Doa Iftitah Muhammadiyah
Islam itu satu. Hanya saja memang terkadang keluarga memiliki aliran Islam yang berbeda, seperti NU atau Muhammadiyah. Keduanya diharuskan untuk menghargai satu sama lain, karena kedua aliran itu tetap memiliki akar pedoman yang sama yaitu Al-Qur’an dan hadist.
Doa iftitah dari versi Muhammadiyah
Allahumma baidni khotoyaya, kama ba’adta bainal masyriqi wal magribi. Allahumma naqqini mainal khotoya kama yunaqqot taubatul abyadu minad danasi. Allahumma ighsil khotoya bil ma’i was salji wal barodi.
Artinya:
“Ya Allah, jauhkanlah antara diriku dan kesalahanku sebagaimana Engkau sudah menjauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, sucikanlah kesalahanku sebagaimana pakaian yang putih disucikan dari kotoran. Ya Allah, cucilah kesalahan-kesalahanku dengan air, salju, dan air dingin.”
Doa Iftitah Versi Ketiga
Doa iftitah juga memiliki variasi lainnya. Walaupun berbeda inti dari doa iftitah yang satu ini juga akan memiliki arti dan maksud doa yang hampir sama yaitu melakukan ibadah hanya karena Allah. Versi lainnya dari doa iftitah dan artinya dapat Anda simak sebagai berikut.
Allahu akbar wajjahtu wajhiya lilladzi fatoros samawati wal ardo hanifam muslima wama ana minal musyrikin. Inna sholati wanusuki wamahyaaya wamamati lillahi robbil alamin la syarika lahu wabidzalika u,irtu wa ana awwalul muslimin. Allahumma antal maliku laa ilaha illa anta subhanaka wa bihamdika.
Artinya:
“Allah Maha Besar, Aku hadapkan wajahku kepada Dzat Pencipta langit dan bumi sebagai muslim yang ikhlas dan aku bukanlah termasuk golongan orang yang musyrik. Sesungguhnya shalatku, sembelihanku, hidupku dan matiku, semata-mata hanya untuk Allah Tuhan semesta alam. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Oleh karena itu aku patuh kepada seluruh perintahNya, dan aku termasuk orang yang aku berserah diri (muslim). Ya Allah, Engkaulah Maha Penguasa. Tidak ada Ilah yang berhak disembah selain Engkau. Mahasuci Engkau dan Maha Terpuji”.
Doa Iftitah Pendek
Orang yang sudah lanjut usia memiliki daya ingat yang sudah tidak kuat, maka dari itu terdapat doa iftitah dengan versi yang pendeknya. Doa ini juga dapat diajarkan kepada anak-anak, karena sangat pendek dan mudah untuk dihafalkan.
Subhana kallahhumma wabihamdika tabarokasmuka wa ta’ala jadduka wala ilaaha ghoiruka.
“Maha suci Engkau, ya Allah. Dan dengan memuji-Mu. Nama-Mu penuh berkah. Maha tinggi Engkau. Tidak ilah yang berhak disembah selain Engkau”.
Doa Iftitah Pendek
Doa iftitah pendek yang lainnya juga ada. Doa ini dapat juga diajarkan kepada orang yang sudah lanjut usia maupun yang masih anak-anak. Doa iftitah versi pendek dan artinya dapat dilihat sebagai berikut.
Allahu akbar kabiraw wal hamdulillahi katsiro, wasubhanakallai bukrotaw wa ashila.
“Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi hari dan sore hari”.
Doa Iftitah Memohon Petunjuk
Doa iftitah ada juga yang berisi dan memohon, agar diberikan petunjuk. Jadi bagi orang yang merasa bahwa hidupnya sedang mengalami kebimbangan akibat suatu perkara, maka dapat menggunakan doa iftitah versi ini. Doa iftitah ini dapat disimak sebagai berikut.
Allahumma robba jibriila wa mikaala wa isrifiila. Faatirossamawati wal ard. Aalimal ghoibi wasy syahadah anta tahkumu baina ibadikafiima kaanu fiihi takhtalifun. Ihdini lima ikhtalifa fiihi minal hakki biidznika innaka tahdi man tasya’u ilaa shirotil mustakim.
Artinya:
“Ya Allah, Tuhan-nya malaikat Jibril, Mikail, dan Israfil. Dzat Pencipta langit dan bumi. Dzat Yang mengetahui hal ghaib dan juga nyata. Engkaulah hakim di antara seluruh hamba-Mu dalam hal – hal yang mereka perselisihkan. Tunjukkanlah diriku kebenaran dalam apa yang diperselisihkan, dengan izin-Mu. Sesungguhnya Engkau memberi petunjuk menuju jalan yang lurus, kepada siapa saja yang Engkau kehendaki”.
0 Comments