Materi Antropologi Kelas X : Budaya Lokal, Budaya Nasional, Budaya Asing, Hubungan Antar Budaya di Era Globalisasi

kirab-budaya

Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang masyarakatnya multicultural, dengan beragam kebudayaan yang berbeda antara daerah satu dengan daerah lainnya. Setiap masyarakat di daerah tersebut mengembangkan kebudayaan masing-masing agar tetap lesatari dan mempunyai ciri khas dibandingkan kebudayaan di tempat lain. Dalam mengembangkan kebudayaan sendiri Read the rest of this entry »

Materi Antropologi Kelas X : Perilaku Menyimpang dan Sub Kebudayaan Menyimpang

 

minum-aihhh

Perilaku menyimpang yang juga biasa dikenal dengan nama penyimpangan sosial adalah perilaku yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kesusilaan atau kepatutan, baik dalam sudut pandang kemanusiaan (agama) secara individu maupun pembenarannya sebagai bagian daripada makhluk sosial. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia perilaku menyimpang diartikan sebagai tingkah laku, perbuatan, atau tanggapan seseorang terhadap Read the rest of this entry »

Materi Antropologi Kelas X : Internalisasi Nilai- nilai Budaya dalam Pembentukan Kepribadian dan Karakter

value

Proses internalisasi merupakan proses penghayatan yang berlangsung sepanjang hidup individu mulai saat dilahirkan hingga akhir hayatnya. Dalam sepanjang hidupnya, seseorang terus belajar mengolah segala perasaan, hasrat, nafsu, dan emosi yang kemudian membentuk kepribadian. Melalui hubungan sosial yang terjalin antara individu dan kelompok, proses internalisasi terjadi pada diri seseorang.

Proses internalisasi pada dasarnya tidak hanya monoton didapat dari keluarga, melainkan dapat didapat dari lingkungan kita. Lingkungan yang dimaksud tersebut adalah lingkungan sosial. Secara tidak sadar kita telah Read the rest of this entry »

Materi Antropologi Kelas X BAB 2 : Budaya, Perwujudan, Unsur, Isi atau Substansi Budaya dan Nilai Budaya

 

suku-bangsa-nusantara-1024x546

   “Budaya” adalah “daya dan budi” yang berupa cipta, karsa, dan rasa. Budaya menurut para ahli adalah sebagai berikut:

Soelaiman Soemardi & Selo Soemardjan menerangkan bahwa suatu kebudayaan merupakan buah atau hasil karya cipta & rasa masyarakat. Suatu kebudayaan memang mempunyai hubungan yang amat erat dengan perkembangan yang ada di masyarakat.

Effat al-Syarqawimendefinisikan budaya berdasarkan dari sudut pandang Agama Islam, Ia menjelaskan bahwa budaya adalah khazanah sejarah sekelompok masyarakat yang tercermin didalam kesaksian & berbagai nilai yang menggariskan bahwa suatu kehidupan harus mempunyai makna dan tujuan rohaniah.

Parsudi Suparian, mengatakan budaya akan melandasi segala perilaku dalam masyarakat, karena budaya Read the rest of this entry »

Materi Antropologi Kelas X : Konsep Dasar, Peran Fungsi dan Keterampilan Antropologi dalam Mengkaji Kesamaan dan Keberagaman Budaya, Agama, Religi/ Kepercayaan, Tradisi dan Bahasa

antropologi

Antropologi berasal dari kata yunani antropos, yang berarti “manusia atau orang”, dan logos yang berarti studi (ilmu). Jadi, antropologi merupakan disiplin yang mempelajari manusia berdasarkan rasa ingin tahu yang tiada henti- hentinya. Antropologi merupakan salah satu cabang ilmu sosial yang mempelajari budaya masyarakat. Antropologi juga mempelajari manusia sebagai mahluk biologis sekaligus Read the rest of this entry »

Metode Penelitian Sosial

images (7)

Penelitian adalah suatu proses penyelidikan secara sistematis yang ditujukan pada penyediaan informasi untuk menyelesaikan masalah-masalah (Cooper & Emory, 1995)
Usaha yang secara sadar diarahkan untuk mengetahui atau mempelajari fakta-fakta baru dan juga sebagai penyaluran hasrat ingin tahu manusia (Suparmoko, 1991). Metode Penelitian adalah: Cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Cara ilmiah = didasarkan pada ciri-ciri keilmuan yaitu rasional, empiris, dan sistematis.

Read the rest of this entry »

Fungsi dan Peran Sosiologi

sociology_a_social_policy_social_link

“Sosiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial (gejala ekonomi dengan agama, keluarga dengan moral, hukum dengan ekonomi) dengan gejala lainnya (nonsosial)“.
Pitirim A. Sorokin

Sebagai bagian dari ilmu sosial, objek kajian sosiologi adalah masyarakat. Sosiolog menjelaskan bahwa perilaku masyarakat timbul tidak hanya dipengaruhi oleh motif dan sikap internal seseorang, tetapi juga dari konteks sosial dimana orang tersebut hidup.

Read the rest of this entry »

Individu, Kelompok, dan Hubungan Sosial

bentuk-bentuk-interaksi-sosial

Hakikat Interkasi Sosial

Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik berupa aksi saling mempengaruhi antar individu, antara individu dan kelompok serta  antar kelompok.

Read the rest of this entry »

Ketimpangan Sosial sebagai Dampak Perubahan Sosial di Tengah Globalisasi

images (5)

Mengapa Terjadi Ketimpangan Sosial?

Ketimpangan sosial dapat diartikan sebagai adanya ketidakseimbangan atau jarak yang terjadi ditengah-tengah masyarakat yang disebabkan adanya perbedaan status sosial, ekonomi, ataupun budaya. Ketimpangan sosial dapat disebabkan oleh adanya faktor-faktor penghambat, sehingga mencegah dan menghalangi seseorang untuk memanfaatkan akses atau kesempatan-kesempatan yang tersedia. Dua faktor penghambat tersebut adalah sebagai berikut.

Read the rest of this entry »

Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat

1419622

Ketika mendengar kalimat “gejala sosial dalam masyarakat”, hal apakah yang timbul dalam pikiran kita? Apakah gejala sosial ini sama halnya dengan masalah sosial? Atau gejala sosial merupakan faktor timbulnya masalah sosial dalam masyarakat? Lalu dimanakah peran dan fungsi sosiologi dalam hal ini?

Adapun tujuan pembelajaran dalam bab ini adalah sebagai berikut.

  1. Memahami realitas sosial sebagai gejala sosial dalam masyarakat,
  2. menjelaskan nilai dan norma sosial,
  3. memahami sosialisasi dan pembentukan kepribadian,
  4. menjelaskan penyimpangan sosial, dll.,
  5. mengamati fakta.

Read the rest of this entry »

My Visitors
Following