Fenomena Hastag di Media Sosial

#saveHajiLulung, Rakyat Jakarta Berkabung, dengan Umpatan yang Menggunung

 

Akhir-akhir ini ditelevisi ataupun media online ramai dengan berita perseteruan antara DPRD DKI dengan bosnya Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, seperti intuisi didalam dongeng anak-anak atau kisah sinetron yang sudah tertebak alurnya tetapi masih mengundang peminat untuk melihatnya. Borok pemerintahan DKI sebenarnya sudah terendus oleh hidung-hidung peka yang memakai pikiran bersih bukan berdasarkan kekuasaan, didalamnya terdapat permainan uang APBD yang bergulir tanpa sepengatahuan rakyat yang justru menafkahi APDB tersebut. Bagaimana bisa, menurut laporan Ahok, sistem UPS (Uninterruptible Power System) memmiliki anggaran per sekolah mencapai 4.5 miliar,lebih mencengangkan lagi, tender pemenang pengadaan UPS tersebut kabarnya hanya kantor yang bekerja dibildng percetakan.

Atas temuan ini, gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok melaporkan adanya permainan oleh oknum DPRD, yang disebut Ahok sebagai dana siluman, yang pada akhirnya Ahok melaporkan adanya praktek korupsi oleh bawahannya tersebut. Disinilah mulai terjadi perang pendapat dan berujung kerasisan yang dilakukan oleh beberapa anggota dewan yang sangat ingin dihormati tapi belum layak mendapat penghormatan atas pengabdian yang remeh temeh disandangnya sebagai ladang penghasilan tambahan pribadinya untuk menambahkan dosa kepada keluaranya sendiri.

Akhirnya terjadilah usulan dan antisipasi jalan keluar agar perseteruan ini cepat selesai, diambilah cara mediasi, tetapi tidak menghasilkan apa-apa, malahan semakin membuat rakyat DKI sengsara, umpatan dari anggota dewan yang sangat ingin dihormati tersebut tidak pantas dikeluarkan dari mulut seorang yang menyandang penambahan nama kelahiran dibelakangnya atas gelar pendidikannya. Semakin memanas andaikan ada pahlawan bak superhero di star wars yang mampu mengubah keadaan atau penyihir sepakbola yang menjadi pembeda permainan bahkan hasil akhirnya, semua dapat mteratasi dengan kepala yang masih normal dengan pro rakyat bukan mematikan kehendak dan hak rakyat.

Ramainya pengaruh sihir media yang sangat cepat bak larinya Usain Bolt ini memunculkan beberapa tagar hidup yang hanya di dunia maya, yakni #saveHajiLulung, Haji Lulung adalah wakil DPRD DKI Jakarta, yang diserang Ahok karena dana siluman yang dituduhkan oleh Ahok. Haji Lulung sendiri dianggap pahlawan oleh orang-orang yang pro sarkasme, ya, sarkasme. Disinilah beberapa hari ini muncul sarkasme menyoal Haji Lulung yang Linglung yang bingung, karena Haji Lulung berjasa menghidupkan kehidupan peselancar dunia tak nyata.

Awalnya perseteruan Ahok sendiri dengan Haji Lulung, dia terkenal dengan Lamborghini berwarna rumput Old Trafford yang indah, dengan penambahan ini maka resmi haji Lulung bergelar #Lord. Beberapa meme yang memperlihatkan kehebatan Haji Lulung mulai ramai, inilah hiburan peselancar non air yang bisa bekerja dengan hanya duduk didepan alat pintar.

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas: