Materi Pembelajaran Sosiologi Kelas XII: Kearifan Lokal dan Pemberdayaan Komunitas

https://www.sragenkab.go.id/berita/images/news/

Apa yang dimaksud Kearifan Lokal ? 

Secara bahasa, lokal (local) berarti setempat, sedangkan kearifan atau dalam bahasa Inggris wisdom dapat diartikan sebagai pemikiran, gagasan, atau perilaku yang bijak. Dapat juga diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam menggunakan akal pikirannya dalam bertindak atau bersikap sebagai hasil penilaian terhadap sesuatu, objek, atau peristiwa yang terjadi. Sehingga kearifan lokal (local wisdom) dapat diartikan sebagai gagasan-gagasan setempat yang bersifat bijaksana, bernilai baik, yang tertanam dan diikuti oleh para anggota masyarakat.

Sebagai sebuah istilah kearifan lokal dapat dipahami sebagai usaha manusia dengan menggunakan akal-budinya (kognisi) untuk bertindak dan bersikap terhadap sesuatu, objek, atau peristiwa yang terjadi dalam ruang tertentu. Kearifan lokal muncul dalam periode panjang dan berevolusi bersama-sama masyarakat dan lingkungannya. Proses evolusi yang begitu panjang dan melekat dalam masyarakat dapat menjadikan kearifan lokal sebagai sumber energi potensial dari sistem pengetahuan kolektif masyarakat untuk hidup bersama secara dinamis dan harmonis.

Lanjutkan membaca

Materi Pembelajaran Sosiologi Kelas XII: Ketimpangan Sosial sebagai Dampak Perubahan Sosial di Tengah Globalisasi

jembatan.jpg

Ketimpangan sosial dapat diartikan sebagai adanya ketidakseimbangan atau jarak yang terjadi ditengah-tengah masyarakat yang disebabkan adanya perbedaan status sosial, ekonomi, ataupun budaya.

A. Pengertian Ketimpangan Sosial Menurut Para Ahli

  • Menurut Andrinof A. Chaniago; ketimpangan adalah buah dari pembangunan yang hanya berfokus pada aspek ekonomi dan   melupakan aspek sosial.
  • Menurut Budi Winarno; ketimpangan merupakan akibat dari kegagalan pembangunan di era globalisasi untuk memenuhi kebutuhan fisik dan psikis warga masyarakat.
  • Menurut Jonathan Haughton & Shahidur R. Khandker; ketimpangan sosial adalah bentuk-bentuk ketidak-adilan yang terjadi dalam proses pembangunan.
  • Roichatul Aswidah; ketimpangan sosial sering dipandang sebagai dampak residual dari proses pertumbuhan ekonomi.

Lanjutkan membaca