Rekomendasi Terbaik Nama Kucing Jantan dan Lucu

Selamat malam kawan-kawan semua, izinkan saya kali ini untuk membagikan informasi perihal Rekomendasi Terbaik Nama Kucing Jantan dan Lucu, nama-nama tersebut bisa kawan-kawan cek dibawah ini:

  1. Rosie
  2. Ella
  3. Calvin
  4. Lucky
  5. Hazel
  6. hor
  7. Gus
  8. Maggie
  9. Piper
  10. Harley
  11. ocky
  12. Peanut
  13. Mimi
  14. Kitten
  15. Remi
  16. Annie
  17. Sunny
  18. Leila
  19. Riley
  20. Walter

Nama kucing untuk kucing jantan  dan lucu secara satu ini saja tak kalah memukau dari yang sebelumnya. Kucing Jantan termasuk khilaf satu peliharaan yang paling disukai sama pecinta hewan. Bukan heran jika tidak sedikit orang rela menimbulkan biaya besar buat merawatnya. Bila Kamu termasuk pencinta meong dan merasa mereka sangat berharga, Engkau bisa menamai meronce Bo Ram Ee. Nama ini dapat menunjukkan betapa pentingnya mereka untuk Engkau. Nah, kamu bisa memberikan sentuhan unik ke dalam konten-konten hewan tersebut.

Nama Juliet berawal dari gubahan sebutan JULIETTE atau GIULIETTA yang memiliki maksud “Youthful / Muda“. Nama Romeo adalah nama yang memiliki sifat maskulin. Rutin orang mengucapkan Romeo dengan ejaan ro-MEH-o. Secara huruf, identitas Nala ini sedikit dan mudah di ingat. Bagi menginterupsi orang Indonesia, Nala juga bukan seri atau kata dengan aneh.

Nama Eye in the Dark digunakan oleh Noorman Reedus sebagai sebutan kucingnya. Sesuai beserta namanya, kucing mereka memang berwarna hitam pekat. Apabila Kamu sering merasa marah dengan tingkah dan kelakuan kucing Anda, Kiko bisa menjadi pilihan yang jelas. Kiko menyerupai sebutan kucing jantan nan lucu dari Jepang namun dengan terbatas modifikasi. Nama dengan satu ini juga sangat direkomendasikan guna kucing jantan tambatan hati Anda.

Tapi selama masa kamu bersedia guna sering menggaruk telinga Sphynx, dia bakal baik-baik saja. Satu diantara orang Indonesia kesohor yang memelihara jenis kucing ini adalah Raditya Dika. Karakteristik kucing jantan sangat bineka dari satu macam ke jenis meong yang lainnya. Lebih dari itu antara jenis yang sama pun juga mempunyai karakter yang luar biasa.

Semakin Hari Semakin Hangat Untuk PTM di Kota Jakarta

Pembelajaran tatap muka nampaknya masih menjadi perbincangan hangat yang hingga saat ini menimbulkan respon pro dan kontra di tengah – tengah masyarakat, tak terkecuali para pemangku kekuasaan yang turut memiliki kewenangan dalam menentukan hal tersebut. Berbagai tanggapan baik itu berbentuk rekomendasi hingga kebijakan terus hadir.

Kali ini Nahdiana selaku Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI, mengaku terpaksa melanggar rekomendasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) agar tidak membuka pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas untuk murid SD. “Saya mohon izin melanggar sedikit rekomendasi KPAI. Seharusnya tidak buka SD, tetapi gelombang orang tua yang ingin membuka sekolah itu terutama dari SD. Kesiapan gurunya kebanyakan juga dari SD,” kata dia dalam webinar Alinea Forum tentang ‘Apa Kabar Uji Coba Masuk Sekolah di DKI?’, Kamis (22/4/2021).

Dalam uji coba pembelajaran tatap muka, surat izin orang tua menjadi persyaratan mutlak untuk Disdik DKI Jakarta untuk melakukan uji coba. “Jadi ketika sekolahnya sudah siap, gurunya sudah siap, tetapi orang tuanya tidak mengizinkan, kami tidak bisa memaksa untuk PTM ke sekolah dan kebetulan orang tua yang anaknya sekolah di SD paling banyak memberikan izin,” ujarnya. Hal itu juga terkonfirmasi ketika Nahdiana melakukan kunjungan ke sejumlah sekolah dasar. “Saya sempat tanya ketika kunjungan ke SD. Apakah mereka lebih suka belajar di rumah atau di sekolah. Mereka serempak jawab senang belajar di sekolah,” ucap dia.

Selain itu, selama dua minggu uji coba PTM, Dinas Pendidikan DKI juga menemukan fakta terus bertambahnya jumlah siswa yang masuk sekolah. “Pada awalnya kehadirannya kecil sekali dan umumnya di setiap sekolah yang melakukan uji coba begitu. Bahkan awalnya, saya sempat melihat ada kelas hanya 5 orang. Tetapi setiap harinya, ada kenaikan dari hari-kehari kehadirannya,” papar dia. Hal itu dianggapnya sebagai hal yang wajar. Pasalnya orang tua akan terlebih dahulu melihat, apakah sekolah bisa memberikan jaminan keamanan kepada anaknya, khususnya dalam menerapkan protokol kesehatan.

Terkait kasus terkonfirmasi Covid-19 saat uji coba PTM ini. Nahdiana menjelaskan belum ada laporan itu. Namun, Disdik DKI telah disediakan jalur darurat untuk penyelesaian jika ada kasus Covid-19. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga telah membuka kanal pengaduan dan berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 daerah. “Seminggu sekali kami evaluasi. Jadi, SK yang kami berikan untuk membuka sekolah bukan berarti paket terusan. Kami juga bakal menutup sekolah kalau sekolah tidak patuh pada protokol kesehatan,” tutur Nahdiana.

Untuk mobilitas murid, Disdik DKI masih mengandalkan orang tua berinisiatif menjemput anaknya dengan kendaraan sendiri. Namun, bagi orang tua tidak memiliki kendaraan Pemprov DKI Jakarta menyediakan bus antarjemput. Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta memberlakukan uji coba pembukaan sekolah secara terbatas dengan sistem pembelajaran campuran mulai Rabu (7/4). Untuk mengukur kesiapan satuan pendidikan dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) pada bulan Juli 2021, Dinas Pendidikan Provinsi Jakarta membuka kanal siapbelajar.jakarta.go.id untuk asesmen mandiri guna mengukur kesiapan sarana protokol kesehatan dan pelaksanaan PTM.

Setiap butir penilaian akan merujuk pada kriteria dalam standar kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan pedoman yang dikeluarkan oleh UNESCO dan OECD. Pemprov DKI Jakarta juga berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Dinas Kesehatan setempat, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), hingga organisasi profesi psikologi klinis untuk memastikan standar asesmen tersebut

Sementara, Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Bidang Pendidikan Retno Listyarti menegaskan, PTM PAUD, TK, dan SD kelas 1-3 sangat tidak tepat. “Hak anak yang pertama, hak hidup. Kedua, hak sehat. Ketiga, hak pendidikan. Sepanjang belum aman, biarlah tetap sehat dan tetap hidup. Ketertinggalannya bisa dikejar, kalau kita penuhi hak pendidikannya, tidak lama kemudian ketularan dan meninggal, enggak ada gunanya,” tutur Retno.  Apalagi menurutnya, 14% kasus anak sekolah terpapar Covid-19 di Indonesia tergolong tinggi. Bahkan, ada yang menyebutkan angka kematian anak akibat Covid-19 di Indonesia tertinggi di kawasan Asia Pasifik.

“Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) punya data itu (jumlah kasus kematian anak sedunia). Indonesia untuk kasus anak Asia-Pasifik di angka tertinggi. Italia itu meskipun banyak, tetapi tidak ada satu anak pun meninggal dunia karena Covid-19,” ucapnya.

Untuk anak PAUD, TK, dan SD kelas 1-3, peran aktif orang tua dalam pengasuhan diperlukan. Terlebih, rumah semestinya tempat pendidikan pertama dan utama dalam membangun karakter anak.

Diharapkan solusi yang menjadi jalan tengah di tengah polemik ini segera dapat hadir sebagai win – win solution. Dikarenakan banyaknya permintaan akan pembelajaran tatap muka dilakukan hal ini tentu harus secapatnya dicari solusi terbaiknya agar semua pihak bisa menerima dengan baik.

Gerakan Baru Kemendikbud Untuk Mengenalkan Keanekaragaman Budaya Indonesia Kepada Generasi Muda

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim meluncurkan program pertukaran mahasiswa merdeka. Program ini selain untuk peningkatan akademik juga untuk agar mahasiswa menyebar ke seluruh penjuru Indonesia untuk saling mengenal keragaman budaya tanah air. Mendikbud mengatakan, pendidikan Indonesia bertanggung jawab untuk mencetak penerus bangsa yang tidak hanya cerdas secara akademik. Tetapi juga mahasiswa yang memiliki sikap  toleran. Program ini bertujuan membangun rasa toleransi di kalangan mahasiswa melalui ruang-ruang perjumpaan yang terbentuk melalui aktivitas pertukaran mahasiswa dan eksplorasi keberagaman budaya Indonesia.

Mekanisme kampus merdeka tersebut ialah:

Pertukaran pelajar antar program studi pada perguruan tinggi yang sama 

Mekanisme Program Studi

  • Menyusun atau menyesuaikan kurikulum yang memfasilitasi mahasiswa untuk mengambil mata kuliah di program studi lain.
  • Menentukan dan menawarkan mata kuliah yang dapat diambil mahasiswa dari luar prodi.
  • Mengatur kuota peserta yang mengambil mata kuliah yang ditawarkan dalam bentuk pembelajaran dalam Proram Studi lain pada Perguruan Tinggi yang sama.
  • Mengatur jumlah SKS yang dapat diambil dari prodi lain.
Mekanisme Mahasiswa
  • Mendapatkan persetujuan Dosen Pembimbing Akademik (DPA).
  • Mengikuti program kegiatan luar prodi sesuai dengan ketentuan pedoman akademik yang ada.
  • Kegiatan pembelajaran dalam Program Studi  lain pada Perguruan Tinggi yang sama dapat dilakukan secara tatap muka atau dalam jaringan (daring).

Pertukaran pelajar antar program studi pada perguruan tinggi yang berbeda

Mekanisme Program Studi

  • Menyusun atau menyesuaikan kurikulum yang memfasilitasi mahasiswa untuk mengambil mata kuliah di program studi yang sama pada perguruan tinggi lain.
  • Membuat kesepakatan dengan perguruan tinggi mitra antara lain proses pembelajaran, pengakuan kredit semester dan penilaian, serta skema pembiayaan.
  • Kerja sama dapat dilakukan dalam bentuk bilateral, konsorsium (asosiasi prodi), klastre (berdasarkan akreditasi), atau zonasi (berdasar wilayah).
  • Mengatur kuota peserta yang mengambil mata kuliah yang ditawarkan dalam bentuk pembelajaran dalam program studi yang sama pada perguruan tinggi lain.
  • Mengatur jumlah mata kuliah yang dapat diambil dari program studi yang sama pada perguruan tinggi lain.
  • Melaporkan kegiatan ke Pangkalan Data Pendidikan Tinggi.

Mekanisme Mahasiswa

  • Mendapatkan persetujuan Dosen Pembimbing Akademik (DPA).
  • Mengikuti program kegiatan di program studi yang sama pada perguruan tinggi lain sesuai dengan ketentuan pedoman akademik yang dimiliki perguruan tinggi.
  • Terdaftar sebagai peserta mata kuliah di program studi yang sama pada perguruan tinggi lain.

Kegiatan pembelajaran

Kegiatan pembelajaran dalam Program Studi yang sama pada Perguruan Tinggi yang berbeda dapat dilakukan secara tatap muka atau dalam jaringan (daring). Pembelajaran yang dilakukan secara daring dengan ketentuan mata kuliah yang ditawarkan harus mendapat pengakuan dari Kemendikbud.

Program ini katanya, yang sesuai dengan profil Pelajar Pancasila yang digaungkan Kemendikbud. “Yang meliputi beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Mahasa Esa dan berakhlak mulia, berkebhinekaan global, gotong rotong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif,” katanya pada peluncuran Pertukaran Mahasiswa Merdeka secara daring. Mendikbud menghimbau kepada pimpinan perguruan tinggi dan dosen untuk mendorong mahasiswanya yang berada di semester 3 sampai semester akhir untuk segera mendaftar sebagai peserta program pertukaran mahasiswa merdeka.

Sebab, ujarnya, melalui program ini para mahasiswa akan bisa mengikuti sejumlah aktivitas berbagi dan saling mengenal antara satu daerah dengan daerah lainnya guna belajar keragaman kebudayaan Indonesia sembari meningkatkan kompetensi akademik. “Ketika menjadi peserta program pertukaran mahasiswa merdeka, mahasiswa akan mendapatkan 20 SKS dari mata kuliah dan kegiatan kebudayaan yang mereka ikuti,” terangnya.

Nadiem menerangkan, selama satu semester mahasiswa akan pindah dari satu pulau ke pulau lainnya. Hal ini untuk mengeksplorasi keragaman budaya daerah tujuannya, memperkenalkan kebudayaan asal dan mengikuti perkuliahan di perguruan tinggi penerima. Dia menyarankan mahasiswa mengambil semua mata kuliah yang ditawarkan perguruan tinggi penerima. Namun jika ada mata kuliah wajib yang masih harus dituntaskan di perguruan tinggi asal atau jika mahasiswa tertarik mengambil mata kuliah unggulan di perguruan tinggi lain hal tersebut dimungkinkan melalui pembelajaran daring.

Diharapkan program tersebut dapat membentuk generasi muda yang berwawasan luas serta menguatkan identitas serta jatidiri masing-masing diri.

Wahai Para Dosen

Dosen merupakan salah satu pondasi penting dalam berdirinya suatu negara. Tanpa adanya dosen mungkin suatu negara akan terseok-seok karena dosen memiliki peran penting dalam menciptakan SDM unggul dan bermanfaat yang nantinya akan melahirkan calon-calon penerus bangsa. Dosen tidak hanya memberikan suatu pengajaran saja melainkan juga harus menghasilkan tulisan-tulisan ilmiah yang bermanfaat untuk berlangsungnya suatu negara. Sebelum lebih lanjut kita perlu pahami terlebih dahulu mengenai dosen secara lebih terperinci dan jelas.

Pengertian Dosen

Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dosen memiliki tugas mengajar dan membimbing mahasiswa agar yang bersangkutan memiliki kompetensi yang relevan dengan keahliannya dan memiliki tanggung jawab pengembangan ilmu pengetahuan melalui penelitian yang semestinya dilakukan secara terus menerus.

Tugas Dosen

  • Menciptakan suasana atau iklim proses pembelajaran yang dapat memotivasi
  • Memiliki tugas yang beragam yang berimplementasi dalam bentuk pengabdian. Tugas tersebut meliputi bidang profesi, bidang kemanusiaan, dan bidang kemasyarakatan.
  • Tugas umum dosen sebagai profesi meliputi mendidik, mengajar dan melatih.
  • Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
  • Merencanakan dan melaksanakan pengajaran
  • Melaksanakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat
  • Merencanakan, melaksanakan proses pembelajaran, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran
  • Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

Tugas Umum Dosen

  • Tugas pokok seorang dosen adalah mengajar dan mendidik yang meliputi memberi kuliah, praktikum, tutorial, pelatihan, dan evaluasi atau ujian, serta tugas pembelajaran lainnya kepada mahasiswa, sesuai dengan jenjang jabatan akademik dosen yang bersangkutan. Di samping tugas mengajar dan mendidik, tugas lain seorang dosen adalah melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
  • Menerima dan memberikan penjelasan kepada mahasiswa tentang cara belajar di Perusahaan.
  • Mengidentifikasi masalah yang dihadapi mahasiswa tentang kesulitan atau kebutuhan dalam menggunakan sarana akademik.
  • Memberikan pengarahan tentang pentingnya studi kelompok diskusi dan melatih diri untuk berfikir secara analitis serta mengadakan pengawasan.
  • Memberikan penjelasan tentang administrasi pendidikan (aturan akademik, pengertian sks, strategi belajar, strategi dalam memperbaiki IP dan mempercepat kelulusan, pengisian KRS.
  • Dosen dilarang untuk memodifikasi nilai atau bernegosiasi nilai dengan mahasiswa.
  • Dosen dilarang membocorkan soal-soal ujian, baik soal mata kuliah sendiri maupun dosen lainnya atau memberikan kesempatan untuk itu.
  • Dosen dilarang membantu mahasiswa mengerjakan soal-soal dalam ujian atau memberikan peluang untuk itu.
  • Dosen dilarang menerima pemberian dalam bentuk apa pun dari pihak lain yang terkait dengan dan mempengaruhi nilai mahasiswa atau kewajiban dosen terhadap mahasiswa tertentu.
  • Dosen dilarang memperlakukan mahasiswa di luar kepatutan, seperti mempersulit mahasiswa dalam kegiatan akademik, memperlakukan mahasiswa tidak adil. Menerima pesanan mahasiswa untuk menyusun proposal skripsi atau tugas akhir lainnya, mensyaratkan mahasiswa membeli diktat atau sejenisnya dari dosen, dan hal-hal lain yang kurang pantas.
  • Dosen wajib menyusun SAP dan GBPP atau RPKPS.
  • Dosen wajib hadir mengawas ujian UTS dan UAS sesuai dengan yang ditugaskan Dekan.
  • Dosen berkewajiban memenuhi jadual kuliah, ujian dan memasukkan nilai akhir mahasiswa tepat waktu.
  • Menjadi mentor (pembimbing). Seorang dosen dalam kaitannya dengan keberlanjutan penyampaian ilmunya, perlu mengembangkan model pembimbingan kepada kolega dan mahasiswa baik secara formal maupun secara informal. Dosen (senior) membimbing kolega dan mahasiswa dalam mengembangkan kreativitas dan inovasi serta moralitas secara seimbang. Disini peran dosen (senior) lebih ditekankan kepada mendidik kolega dan mahasiswa sehingga mereka nantinya bisa berprestasi yang tinggi sebagaimana dirinya.
  • Menemukan sesuatu yang baru. Tugas dosen yang lainnya adalah meneliti terkhusus dosen senior (lektor kepala & guru besar). Secara logis, seharusnya ada korelasi positif antara jumlah guru besar dengan jumlah penelitian yang bermutu tinggi. Jadi, sangat janggal jika suatu perguruan tinggi mempunyai jumlah guru besar yang banyak namun miskin akan temuan IPTEKS.
  • Menulis dan menerbitkan publikasi ilmiah, yang dapat berupa buku ilmiah, artikel ilmiah, seminar ilmiah atau yang sejenisnya. Prestasi suatu perguruan tinggi sangat ditentukan oleh temuan hasil pengembangan dan terlaksananya proses diseminasi IPTEKS. Kampus tanpa publikasi ilmiah adalah seperti bumi yang mati dan gersang.
  • Menyebarluaskan kebenaran. Hakikat dunia kampus adalah benteng IPTEKS yang objektif. Oleh karena itu, menemukan dan menyebarluaskan kebenaran tersebut untuk kepentingan masyarakat adalah merupakan tugas seorang dosen. Tapi sayangnya di banyak perguruan tinggi, nuansa politik praktis lebih kental daripada suasana akademik.
  • Menerima laporan yang menyangkut kesulitan-kesulitan dalam mengikuti kegiatan akademik.
  • Mendorong mahasiswa senang dan gemar berdiskusi, seminar atau penulisan ilmiah.

Tugas Khusus Dosen

  • Menjadwal kegiatan pertemuan berkala dengan mahasiswa yang dibimbingnya.
  • Mengadakan pertemuan berkala dengan mahasiswa yang dibimbingnya sesuai dengan jadwal yang telah dibuat dan disepakati mahasiswa yang dibimbingnya.
  • Menerima keluhan dan laporan tentang kemajuan belajar mahasiswa, baik saat pertemuan terjadwal maupun di luar acara pertemuan.
  • Memberi pengarahan kepada mahasiswa yang dibimbingnya tentang berbagai keluhan dan laporan yang disampaikannya tentang masalah-masalah akademik atau masalah masalah yang dapat menganggu proses belajar mahasiswa.
  • Secara berkala mengadakan pertemuan antar dosen PA, Ketua Program Studi di bawah koordinasi Bidang Kemahasiswaan.
  • Memberikan laporan tertulis pada setiap akhir semester tentang kemajuan belajar mahasiswa yang dibimbingnya atau hal-hal khusus lainnya tentang mahasiswa yang dibimbingnya kepada Ketua Program Studi yg akan meneruskannya kepada Pembantu Wakil Ketua Bidang Akademik.
  • Menerima salinan (KHS) mahasiswa yang dibimbingnya pada setiap akhir semester dan meneliti kembali keberhasilan studi mahasiswa melalui KHS tersebut.
  • Menandatangani KRS, KPRS, kartu pembatalan mata kuliah, surat permohonan cuti akademik, Kartu Kendali, surat permohonan pindah, surat ijin tidak mengikuti perkuliahan atau praktikum karena sebab yang penting di luar sakit atau musibah, permohonan untuk mengikuti kuliah lintas Prodi, kartu rencana studi untuk mengikuti kuliah dalam SP, dan surat permohonan mengikuti ujian susulan diluar sakit atau musibah, serta surat lainnya yang belum diatur dalam aturan ini.
  • Menerima pemberitahuan dari Prodi atau Wakil Bidang Akademik tentang masalah administrasi akademik penting (seperti pelanggaran akademik, tidak daftar ulang, cuti akademik, pindah dan lain sebagainya) untuk mahasiswa yang dibimbingnya.
  • Bila dipandang perlu, Dosen Penasehat Akademik dapat berkonsultasi kepada pimpinan Prodi, dan bahkan dapat menghubungi orang tua dari mahasiswa bimbingannya untuk penyelesaian masalah akademiknya.

Tanggung Jawab Dosen

  • Melaksanakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat
  • Merencanakan, melaksanakan proses pembelajaran, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran
  • Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
  • Bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis kelamin, agama, suku, ras, kondisi fisik tertentu, atau latar belakang sosioekonomi peserta didik dalam pembelajaran
  • Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik, serta nilai-nilai agama dan etika; dan
  • Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.

Keahlian yang dibutuhkan seorang dosen

Profesi dosen merupakan bidang pekerjaan khusus yang dilaksanakan berdasarkan prinsip dan keahlian sebagai berikut:

  • Memiliki bakat, minat, panggilan jiwa, dan idealisme
  • Memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan, keimanan, ketakwaan, dan akhlak mulia
  • Memiliki kualifikasi akademik dan latar belakang pendidikan sesuai dengan bidang tugas
  • Memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugas
  • Memiliki tanggung jawab atas pelaksanaan tugas keprofesionalan

Pada masa sekarang ini banyak dosen yang hanya mengejar angka kumulatif untuk administrasi jabatan fungsional, tidak banyak memberi manfaat bagi masyarakat. Menjadi dosen seperti ini harus dihindari. Jadilah dosen yang mengikat keilmuannya dengan menulis buku. Dosen yang menulis buku telah mencatat sejarah bagi perkembangan ilmu mpengetahuan.

Dr. Hayat menyampaikan hal itu pada webinar “Penulisan Buku” yang diselenggarakan Aspikom Jabar, Rabu 23 Maret 2021.

Penulis 50 judul buku ini mengatakan, dosen seharusnya bekerja untuk membangun peradaban dan karenanya tidak boleh sekedar menjalankan tugas administratifnya. “Menulis buku itu bekerja untuk peradaban dan sangat bermanfaat bagi masyarakat,” demikian menurut Hayat, yang juga menjabat sebagai Direktur Unisma Press.

Webinar yang diikuti sekira 700 peserta dengan menggunakan juga kanal Youtube ini, dibuka oleh Ketua Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (Aspikom) Korwil Jawa Barat, Dr. Ani Yuningsih.

Ani mengatakan, buku merupakan karya warisan ilmu untuk generasi penerus yang tidak lekang oleh waktu. Buku juga merupakan tonggak pengembangan ilmu yang bermanfaat sebagai rujukan berbagai kepentingan. Contohnya, kata Ani, Ilmu Komunikasi. Kalau tidak ada para penulis yang mencatatkan pengembangan Ilmu Komunikasi, maka tidak akan ada pengembangan Ilmu Komunikasi yang terus dipelajari sampai sekarang.

Oleh karena itu, kata dia, Aspikom sangat berkepentingan untuk memberikan pembinaan dan pendampingan penulisan buku kepada anggotanya agar lahir karya-karya buku terbaru sebagai tonggak pengembangan ilmu.Webinar Penulisan Buku diselenggarakan oleh Departemen Penelitian Pengembangan dan Pengabdian Kepada Masyarakat Aspikom Jabar, diselenggarakan secara daring melalui fasilitas webinar Pikiran Rakyat Media, dengan peserta dari seluruh Indonesia.

Ketua Panitia Acara, Dr. Rismawaty, mengatakan, webinar ini merupakan kegiatan perdana dari divisinya sejak dilantik. Rismawaty mengutip kalimat Pramoedya Ananta Toer, “Siapa yang tidak menulis, akan menghilang dari sejarah.” Selain itu, webinar ini dimaksudkan untuk mendorong dosen ilmu komunikasi untuk terus memperbaiki kemampuan dalam menulis buku yang bermutu.

Target webinar ini adalah para peserta yang telah terdaftar dalam pelatihan pembuatan buku, berhasil membuahkan karya berupa monograf, buku ajar maupun buku referensi dalam 6 bulan ke depan dan sudah ada penerbit yang siap membantu. Kegiatan ini mengacu pada Undang-Undang No.14 tahun 2009 tentang guru dan dosen pasal 45 mengenai tugas dan kewajiban dosen, yakni melaksanakan pendidikan dan pengajaran, melaksanakan penelitian serta pengabdian kepada masyarakat.

Diharapkan untuk kedepan dosen-dosen bisa melaksanakan tugas serta wewenang sebagaimana mestinya, tidak hanya untuk memenuhi persyaratan administrasi dll semata. Karena untuk menciptakan SDM yang unggul serta bermanfaat peran dosen sangat berpengaruh dalam hal tersebut.

Vaksinasi COVID-19 Pada Guru yang Diharapkan Dapat Memulihkan Proses Belajar Mengajar

Proses belajar mengajar dalam dunia Pendidikan di Indonesia sedang dilanda permasalah karena pandemic COVID-19 yang sedang berlangsung di negara tercinta kita ini. Berbagai permasalahan dalam proses belajar terjadi, mulai dari permasalahan sumber daya manusianya hingga fasilitas-fasilitas yang belum merata di setiap daerah di Indonesia. Hal ini membuat Pemerintah Indonesia terus mencari cara agar bisa membuahkan solusi yang baik sehinggal proses belajar mengajar dapat dilakukan secara baik dan lancar.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Reisa Broto Asmoro mengatakan bahwa vaksinasi COVID-19 untuk guru, dosen, dan tenaga pendidik memberikan optimisme kembali pulihnya proses belajar mengajar. Namun, dalam konferensi persnya pada Jumat 26 Februari 2021 dokter Reisa menekankan bahwa kegiatan pembelajaran tatap muka hanya boleh dilakukan asalkan sudah memenuhi persyaratan pembukaan sekolah.

“(Vaksinasi tenaga pendidik) semakin membuka optimisme bahwa proses belajar dan mengajar akan dapat kita pulihkan saat semua persyaratan pembukaan sekolah siap,” ujarnya.

Reisa mengatakan, pembelajaran jarak jauh memang masih bisa memberikan transfer ilmu dan keahlian akademis tetapi disatu sisi banyak juga timbul masalah-masalah baru yang perlu ditangani Bersama.

“Namun perlu kita sadari juga, bahwa tatap muka di sekolah, membuka besar transfer nilai dan norma, kecakapan sosial, dan bahkan peningkatan peluang pemerataan tingkat kesehatan anak dan remaja, melalui program kesehatan yang ada di sekolah-sekolah,” ujarnya.

“Insya Allah, masa yang akan indah dikenang tersebut akan segera datang,” kata dokter Reisa.

Tetap Lakukan Protokol Kesehatan

Ia pun mengingatkan walaupupun sudah mendapat vaksinasi COVID-19, seseorang tetap harus patuh melaksanakan protokol kesehatan memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak serta tidak berkerumun sebagai bentuk tindakan preventif demi keselamatan bersama.

“Dengan langkah-langkah pencegahan tersebut dan dilakukan secara kolektif, yakni semua melakukannya bersamaan, terbukti kasus aktif bisa diturunkan, keterisian rawat inap di rumah sakit dikurangi, dan para tenaga medis dapat berkonsentrasi lebih banyak menyembuhkan pasien, menyelamatkan nyawa, dan mengurangi angka kematian.”

Vaksinasi COVID-19 untuk guru dan tenaga pendidik sendiri dimulai pada Rabu pekan ini, dengan penyuntikan awal dimulai di SMAN 70 Jakarta.

Presiden Joko Widodo dalam tinjauannya ke kegiatan tersebut mengatakan, guru dan tenaga pendidik menjadi prioritas penerima vaksin agar nantinya, diharapkan awal semester dua tahun 2021, pembelajaran tatap muka bisa dilakukan.

“Targetnya pada bulan Juni nanti 5 juta guru, tenaga pendidik dan kependidikan semuanya Insya Allah sudah bisa kita selesaikan sehingga di bulan Juli saat mulai ajaran baru semuanya bisa berjalan normal kembali,” kata Jokowi seperti dikutip dari laman Kementerian Kesehatan, Sehat Negeriku.

Beberapa contoh protokol Kesehatan yang dapat dilakukan di lingkungan sekolah:

  1. Seluruh warga sekolah/tamu wajib menggunakan masker
  2. Bagi yang tidak menggunakan masker diarahkan untuk kembali/pulang
  3. Seluruh warga sekolah/tamu yang memasuki lingkungan sekolah wajib melewati area penyemprotan disinfektan
  4. Seluruh warga sekolah/tamu yang menggunakan kendaraan roda empat, wajib membuka jendela dan bagi yang menggunakan kendaraan roda dua tidak diperkenankan berboncengan
  5. Seluruh warga sekolah/tamu sebelum masuk area sekolah wajib diperiksa suhu menggunakan thermo gun
  6. Bila ada warga sekolah/tamu bersuhu tubuh 38 derajat Celcius atau lebih, dipisahkan di tempat yang sudah disediakan
  7. Seluruh warga sekolah/tamu wajib mencuci tangan menggunakan sabun/hand sanitizer
  8. Tamu eksternal wajib menyampaikan kepentingannya kepada satuan pengaman sekolah

Protokol Kesehatan Proses Belajar Mengajar

  1. 15 menit sebelum bel berbunyi, petugas piket kelas membersihkan kelas dan menyemprotkan disinfektan ke seluruh ruangan
  2. Guru dan peserta didik wajib menggunakan masker saat berada di kelas dan lingkungan sekolah
  3. Guru dan peserta didik mencuci tangan menggunakan sabun/hand sanitizersebelum masuk kelas
  4. Guru dan peserta didik tidak diperkenankan menggunakan sepatu/alas kaki ke dalam kelas
  5. Peserta didik duduk sesuai nomor absen yang tertera pada meja dan tidak diperkenankan berpindah tempat duduk
  6. Peserta didik saat berada di kelas menjaga jarak minimal 1 meter
  7. Guru dan peserta didik menggunakan sepatu/alas kaki saat keluar kelas
  8. Durasi pembelajaran tidak boleh melebihi waktu yang ditetapkan
  9. KBM di kelas sepertiga dari jumlah peserta didik sesungguhnya
  • Peserta didik diperkenankan makan/minum di kursi/meja masing-masing setelah mencuci tangan menggunakan sabun/hand sanitizerterlebih dulu dan tidak meninggalkan sampah
  • Sebelum keluar kelas, peserta didik merapikan meja/kursi masing-masing dan membuang sampah pada tempatnya
  • Selesai KBM, petugas piket membersihkan kelas dan menyemprotkan disinfektan ke seluruh ruangan

Pembelajaran Tatap Muka Harus Segera Dilakukan, Simak Alasannya disini!

Proses belajar mengajar merupakan aktivitas atau proses bertemunya pelajar baik itu siswa maupun mahasiswa dengan pendidik mereka meliputi guru ataupun dosen. Proses belajar mengajar merupakan hal yang sangat penting dilakukan mengingat kegiatan ini merupakan kegiatan yang menjembatani seorang pendidik untuk menyalurkan ilmu pengetahuan mereka kepada anak didiknya. Ilmu pengetahuan haruslah disebarkan dan diberikan kepada anak didik mereka supaya ilmu yang mereka miliki menjadi ilmu yang bermanfaat. Selain daripada itu, jika ilmu pendidikan berhasil tersalurkan kepada anak didik mereka, maka ilmu itu akan menjadi jembatan para pelajar untuk mewujudkan cita-cita mereka di kemudian hari.

Sebuah proses pembelajaran yang sangat efektif ialah jika seorang pelajar bertemu secara langsung tatap muka bersama pendidiknya. Namun dikarenakan pandemi covid-19 melanda dunia dan juga termasuk Indonesia, maka seluruh proses pembelajaran menjadi terhambat dan menjadikan pemerintah memutuskan untuk menggunakan sistem pembelajaran jarak jauh. Namun, dengan sistem ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mencatat adanya risiko dampak sosial negatif yang berkepanjangan akibat PJJ seperti putus sekolah, penurunan capaian belajar, kekerasan pada anak, dan risiko eksternal lainnya. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim pada pengumuman Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri menjelaskan bahwa prinsip yang menjadi pertimbangan utama dalam penyelenggaraan pendidikan selama pandemi Covid-19 adalah kesehatan dan keselamatan serta tumbuh kembang dan hak siswa.

“Berdasarkan kajian UNICEF, pemimpin dunia diimbau agar berupaya semaksimal mungkin agar sekolah tetap muka atau memprioritaskan agar sekolah yang masih tutup dapat dibuka kembali,” ungkap Nadiem dalam pengumuman SKB 4 Menteri terkat kebijakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

Menurut Nadiem, sekolah dan pombelajaran tatap muka di Indonesia haruslah sesegera mungkin untuk dilakukan secara menyeluruh, karena dampak dari menggunakan sistem pembelajaran jarak jauh ini tidak semuanya baik dan bagus. Sehingga, jika seluruh guru telah mendapatkan vaksinasi covid-19, maka setiap sekolah harus segera untuk membuka sekolah tatap muka.

“Di Indonesia muncul tren anak putus sekolah, penurunan pencapaian pembelajaran, di mana akses dan kualitas pembelajaran tidak tercapai dan menimbulkan kesenjangan ekonomi lebih besar,” imbuh Nadiem.

The World Bank pun melansir, penutupan sekolah di seluruh dunia diperkirakan dapat mengakibatkan hilangnya pendapatan seumur hidup dari generasi yang saat ini berada di usia sekolah sebesar paling tidak US$10 triliun. World Health Organization juga menyatakan bahwa penutupan sekolah memiliki dampak negatif bagi perkembangan kesehatan, pendidikan, pendapatan keluarga, dan perekonomian secara keseluruhan.

Kemudian, banyak dari pihak yang telah mengerti mengenai SKB 4 Menteri perihal sekolah tatap muka, seperti halnya Wakil Ketua Komisi X Hetifah Sjaifudin, beliau sangat mendukung diterbitkannya SKB 4 menteri tersebut, dan beliau juga menyampaikan, pembelajaran jarak jauh yang berkepanjangan sudah banyak dampak negatifnya.

“Antara lain kesenjangan hasil belajar, banyak anak-anak yang mulai putus sekolah, di mana mereka bekerja atau menikah di usia dini,” papar Hetifah.

Sama halnya dengan yang disampaikan oleh Hetifah, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede Yusuf mendukung untuk segera dilaksanakan PTM terbatas. Ia mengatakan, proses belajar mengajar secara tatap muka menjadi penting untuk menghindari learning loss. “Kondisi ketika anak-anak kita akhirnya lebih banyak bermain online, tidur di rumah atau hanya mendengarkan guru tanpa memperhatikan harus kita hadapi dan harus kita ubah,” ungkap Dede.

Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta Ki Saur Panjaitan menilai tujuan pendidikan akan sulit dicapai jika pembelajaran tatap muka tidak segera dilakukan.

“Kita khawatir sekali akan kehilangan satu generasi. Pembelajaran tatap muka terbatas sebaiknya bisa kita jalankan dengan mengedepankan protokol kesehatan,” pesannya.

Meski begitu, Nadiem menegaskan orang tua atau wali dapat memutuskan bagi anaknya untuk tetap melakukan pembelajaran jarak jauh walaupun satuan pendidikan sudah memulai pembelajaran tatap muka terbatas.

Pendidikan dan Kesehatan Sangatlah Terikat, Simak 5 Komponen Kebugaran Jasmani Disini

Kesehatan merupakan hal yang sangat penting dan sangat dibutuhkan oleh seseorang. Kesehatan pula juga akan mempengaruhi setiap pekerjaan dan aktivitas dari seseorang. Jika kondisi badan dan tubuh seseorang itu sehat, maka dia akan bisa melakukan aktivitasnya secara normal. Sehingga seluruh pekerjaannya dapat dikerjakan dengan cepat dan bisa cepat selesai. Namun sebaliknya, jika kita tidak sehat, maka kita tidak akan bisa mengerjakan seluruh aktivitas dengan kondisi normal. karena jika dalam kondisi sakit, maka pikiran kita tidak akan bisa berpikir dengan jernih. Akibatnya, seluruh aktivitas yang lainnya bisa terhambat.

Kebugaran jasmani merupakan kemampuan tubuh untuk terus beraktivitas tanpa merasa lelah berlebihan. Semakin bugar tubuhnya, maka kemampuan beraktivitasnya juga kian meningkat. Setiap manusia memiliki tingkat kebutuhan kebugaran jasmani yang berbeda. Contohnya olahragawan membutuhkan tingkat kebugaran jasmani yang lebih tinggi dibandingkan pekerja. Menurut Enik Yuliatin dalam buku Bugar dengan Olahraga (2012), kebugaran jasmani sangat bermanfaat untuk tubuh. Salah satunya tubuh tidak mudah lelah saat beraktivitas seharian serta mencegah berbagai penyakit berbahaya, seperti jantung. Kebugaran jasmani berarti seseorang masih memiliki cadangan tenaga yang cukup untuk melakukan aktivitas lainnya, setelah melakukan aktivitas yang tergolong berat. Misalnya setelah berolahraga, masih bisa mencuci baju atau membereskan rumah.

Karena begitu pentingnya perihal kesehatan dan kebugaran jasmani, dalam sistem pendidikan, setiap jenjangnya akan diadakan juga mata pelajaran pendidikan jasmani dan olahraga. Tujuannya, dengan diadakannya mata pelajaran tersebut, harapannya agar seluruh siswa dapat selalu menjaga kesehatan dirinya. Karena belajar juga akan selalu membutuhkan kekuatan atau kesehatan agar seluruh proses belajar dapat fokus. Karena jika kita sakit, maka kita tidak akan bisa fokus dalam belajar. Imbasnya, kita akan tertinggal dari teman kita yang sudah belajar sebelum kita.

Dalam buku Meningkatkan Kebugaran Jasmani melalui Permainan dan Olahraga Pencak Silat (2009) karya Muhammad Muhyi Faruq, disebutkan jika ada lima komponen penting dalam kebugaran jasmani.

Komponen ini sangat berkaitan dengan latihan kebugaran jasmani dan manfaat yang akan didapat. Apa sajakah komponen tersebut?

  1. Kelincahan atau agility

Kelincahan berarti kemampuan tubuh untuk melakukan perubahan gerak dengan tanpa hilang keseimbangan. Kelincahan berkaitan erat dengan kecepatan serta keseimbangan tubuh yang juga harus dilatih. Contoh latihan kebugaran jasmani untuk meningkatkan kelincahan ialah melakukan lari zig-zag, melakukan latihan squat, lompat tangga, dan lain-lain.

  1. . Kelentukan atau flexibility

Kelentukan berarti kemampuan sendi untuk bergerak semaksimal mungkin sesuai dengan rentang geraknya atau range of movement (ROM). Kelentukan memungkinkan seseorang untuk bergerak seleluasa mungkin tanpa merasa nyeri sendi. Sama seperti untuk melatih kekuatan, latihan kelentukan tubuh harus dilakukan secara bertahap dan tidak boleh dipaksakan. Contoh latihannya ialah gerakan memutar leher, bahu, tangan, pinggul, dan lain-lain.

  1. Kekuatan atau strength

Kekuatan berarti kemampuan otot untuk menerima beban saat melakukan aktivitas. Kekuatan otot tangan dan kaki bisa diperoleh jika rutin melakukan latihan kebugaran jasmani.  Dalam melakukan latihannya harus dilakukan secara bertahap. Tidak bisa terlalu memaksakan diri, karena bisa menimbulkan cedera. Contoh latihannya seperti angkat beban, plank, dan lain-lain

4. Daya tahan atau endurance

Daya tahan berarti kemampuan fisik tubuh untuk bisa berolahraga atau beraktivitas dalam jangka waktu lama. Hal ini bisa didapat setelah rutin melakukan latihan kebugaran jasmani.  Dilansir dari Healthline, daya tahan atau endurance dibagi menjadi dua, yakni: Daya tahan kardiovaskular yang berarti kemampuan jantung dan paru-paru untuk memompa dan menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh. Contoh latihannya lari jarak jauh, pertandingan sepak bola, dan lain-lain. Daya tahan otot yang Berarti kemampuan otot untuk bisa terus menerus beraktivitas tanpa merasa lelah berlebihan. Contoh latihannya melakukan sit-up, bersepeda, lari, dan lain-lain.

  1. Kecepatan atau speed

Kecepatan berarti kemampuan fisik tubuh untuk bisa bergerak atau menggerakkan tubuh secepat mungkin. Rutin melakukan latihan kecepatan bisa membuat seseorang bergerak lebih tangkas. Dikutip dari BBC, contoh latihan kebugaran jasmani untuk meningkatkan kecepatan ialah lari jarak pendek, olahraga tenis, bersepeda cepat, dan lain-lain.

 

Djarum Foundation Membuka Pendaftaran Beasiswa di Bulan Maret, Cek disini

Ada hal yang sangat diinginkan dan sangat diminati oleh banyak pelajar yang sedang menuntut ilmu tak terkecuali dengan Indonesia. Pelajar Indonesia pun juga menyukai akan hal ini. Hal yang sangat disukai dan digandrungi oleh seluruh pelajar baik siswa maupun mahasiswa ini bernama Beasiswa.

Beasiswa merupakan bantuan biaya pendidikan atau biaya hidup bagi seorang pelajar untuk membantu melengkapi kebutuhan keseharian atau kebutuhan pendidikan seorang pelajar yang sedang menuntut ilmu. Beasiswa ini sangatlah bermanfaat kepada si penerima maupun untuk orang tuanya atau keluarganya. Karena disaat anaknya mendapatkan beasiswa, maka biaya untuk pembayaran sekolah atau kuliah anaknya tersebut dapat dialihkan untuk kebutuhan keluarga di rumah. Sehingga, karena biaya pendidikan telah dipenuhi beasiswa, maka keluarga sudah diperingan dengan tidak memikirkan biaya pendidikan lagi.

Dan ada kabar gembira yang datang untuk kalian para pecinta maupun pemburu beasiswa. Djarum foundation mengumumkan bahwa pada Bulan Maret, mereka akan membuka pendaftaran penerima Beasiswa Djarum Plus. Djarum Foundation turut berperan aktif dalam memajukan pendidikan di Indonesia melalui program beasiswa prestasi (merit based scholarship) yang dikenal sebagai Djarum Beasiswa Plus bagi mahasiswa berprestasi tinggi di Indonesia. Sehingga bagi kalian para mahasiswa yang berkeinginan dan minat serta memenuhi syarat dari pendaftaran Beasiswa Djarum Plus ini, maka daftarkanlah diri kalian.

Merangkum laman Djarum Beasiswa Plus, selain mendapatkan dana beasiswa selama satu tahun, Beswan Djarum (sebutan bagi penerima program Djarum Beasiswa Plus) juga mendapatkan berbagai macam pelatihan keterampilan lunak atau soft skills guna mempersiapkan mereka menjadi calon pemimpin masa depan bangsa.

Ada beberapa pelatihan maupun soft skills yang akan dilatih dan diajarkan kepada para penerima Beasiswa Djarum Plus diantaranya yaitu : Pelatihan leadership development meliputi Nation Building, Character Building, Competition Challenges, serta International Exposure.

Djarum ingin selalu berupaya dan berpartisipasi untuk pendidikan di Indonesia. Lebih dari 11.840 mahasiswa berprestasi telah menjadi penerima program. Mereka berasal dari berbagai macam latar belakang pendidikan di lebih dari 123 perguruan tinggi unggulan di seluruh 34 provinsi di Indonesia.

Alur Pendaftaran Beasiswa Djarum Plus

  1. Pendaftar melakukan pendaftaran online melalui link website resmi yang akan dibuka pada tanggal 21 Maret – 23 Mei 2021
  2. Pendaftar mengirimkan berkas administratif ke panitia pendaftaran ke alamat yang tertera pada form pendaftaran online (untuk berkas yang dipersyaratkan akan dijelaskan dibawah)
  3. Pendaftar yang berkasnya lolos persyaratan administrasi akan menerima undangan tes seleksi dari Djarum Beasiswa Plus melalui email dan SMS.
  4. Tes seleksi Djarum Beasiswa Plus yang akan dilakukan di beberapa kota di seluruh Indonesia pada tanggal pada 21-30 Juni 2021. Lalu tes interview online jatuh pada 1 Juli – 10 September 2021
  5. Pengumuman Djarum Beasiswa Plus dapat diakses di website resmi djarumbeasiswaplus.org serta melalui pengumuman di Bagian Kemahasiswaan di kampus.

Persyaratan-Persyaratan Seleksi Beasiswa Djarum Plus

  1. Sedang menempuh pendidikan Strata 1/Diploma 4 di semester IV, dari semua program studi di kampus
  2. IPK minimum 3.20 pada semester III, serta dapat mempertahankan IPK minimum 3.20 hingga akhir semester IV
  3. Bukti print/cetak PDF dari form pendaftaran online
  4. Satu lembar pas foto ukuran 4 x 6 cm berwarna memakai jas almamater,
  5. Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa
  6. Transkrip Nilai sampai dengan semester III, yang telah dilegalisir kampus
  7. Aktif mengikuti kegiatan organisasi baik di dalam maupun di luar kampus
  8. Tidak sedang menerima beasiswa dari pihak lain.
  9. Salinan Surat Keterangan/sertifikat aktif berorganisasi dan atau sertifikat prestasi yang diikuti/dimiliki
  10. Surat keterangan dari kampus (Rektorat) bahwa tidak sedang menerima beasiswa dari pihak lain (contoh untuk pendaftar 2021 adalah terhitung periode 1 September 2021 – 31 Agustus 2021).

Pendaftaran dan informasi lengkap seputar beasiswa dapat dilihat melalui laman www.djarumbeasiswaplus.org 

Perbandingan Kuota Seleksi Masuk Mahasiswa Baru pada Masing-Masing Jalur

Mahasiswa merupakan sebutan bagi seorang yang telah lulus dari SMA/MA/SMK dan kemudian dia melanjutkan studinya ke jenjang yang lebih tinggi yaitu ke Perguruan Tinggi. Seorang siswa yang melanjutkan ke universitas haruslah siap dan sedia menerima seluruh halangan dan rintangan yang akan dia hadapi di kemudian hari. Seorang mahasiswa tidak boleh berfikiran seperti halnya siswa yang masih duduk dibangku sekolahan, karena seorang mahasiswa sudah dianggap dewasa oleh semua orang.

Namun, sebelum menjadi seorang mahasiswa pun, seorang calon mahasiswa akan menghadapi rintangan pertama mereka, yaitu masuk ke perguruan tinggi yang mereka inginkan dan impikan. Mereka harus berjuang sekuat tenaga karena untuk memasuki gerbang perguruan tinggi mereka akan menghadapi banyak siswa yang akan masuk ke perguruan tinggi tersebut. Seluruh mahasiswa harus menjalani tes yang diadakan pemerintah dan masing-masing universitas. Jika dia dinyatakan lolos, maka dia berstatus menjadi Mahasiswa universitas tersebut. Namun sebaliknya, jika dia ternyata tidak dinyatakan lolos pada pengumuman, maka status mereka belum berubah menjadi seorang mahasiswa.

Didalam persaingan memperebutkan kursi perguruan tinggi, khususnya Perguruan Tinggi Negeri, ada beberapa jalur atau tes yang akan diadakan, dan jalur tersebut memiliki tanggal pelaksanaan, syarat, dan pengumuman tersendiri. Pada kesempatan kali ini, akan dijelaskan jalur apa saja yang bisa digunakan oleh para calon mahasiswa untuk menjadi bagian dari universitas yang mereka inginkan. Serta tak lupa akan diinformasikan pula perbandingan kuota penerimaan mahasiswa dari masing-masing jalur tersebut.

Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau yang lebih dikenal dengan sebutan SNMPTN merupakan jalur pertama yang bisa digunakan para siswa untuk mendaftarkan dirinya menjadi seorang mahasiswa. Jalur ini hanya bisa diikuti oleh siswa kelas 12 yang masih duduk di bangku sekolah kelas 12 SMA/MA/SMK dan yang akan lulus pada tahun tersebut. Jadi untuk para kakak kelasnya yang sudah lulus terlebih dahulu tidak bisa mengikuti seleksi masuk mahasiswa baru melalui jalur ini.

Penilaian dari seleksi masuk jalur SNMPTN ini ialah menggunakan nilai rapor (nilai akademik) masing-masing siswa serta prestasi yang telah mereka dapatkan selama duduk di bangku sekolah tersebut. Jika nilai akademik dan prestasinya bagus dan mencukupi, maka siswa tersebut akan dinyatakan lolos dan diterima menjadi mahasiswa.

Seleksi ini diadakan oleh pemerintah dan bekerjasama dengan seluruh universitas atau Perguruan Tinggi Negeri seluruh Indonesia. Jadi pelaksanaan jalur tes ini setiap tahunnya akan berlangsung serentak.

Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Jalur tes yang kedua ada yang namanya Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau yang lebih kerap disapa dengan nama SBMPTN. Jalur SBMPTN ini ialah jalur yang hampir sama dengan jalur sebelumnya (SNMPTN) dalam hal pelaksanaanya. Walaupun tanggal dan jadwalnya berbeda dengan jalur SNMPTN, namun jalur tes SBMPTN ini juga dilaksanakan secara serentak oleh pemerintah dan seluruh perguruan tinggi negeri di Indonesia. Jadi disaat tanggal yang udah ditentukan sebelumnya oleh pemerintah dan universitas, maka tanggal tersebut adalah tanggal serentak tes untuk seluruh perguruan tinggi negeri diseluruh daerah Indonesia

Namun ada perbedaan mendasar dari kedua jalur ini, yaitu dalam sistem penilaian penerimaan mahasiswa barunya. Seperti yang disebutkan sebelumnya, untuk jalur SNMPTN menggunakan sistem penilaian berdasarkan nilai akademik dan prestasi dari siswa disaat duduk di bangku sekolah. Namun berbeda dengan jalur SBMPTN, jalur ini menggunakan sistem penilaian berdasarkan hasil tes yang dilakukan oleh seluruh calon mahasiswa. Jadi hanya peserta yang nilainya tinggi atau mencukupi saja yang akan dinyatakan lolos, sedangkan untuk yang masih kurang, maka dia belum bisa dinyatakan lolos.

Perlu diperhatikan bahwa untuk jalur SBMPTN inipun lebih berat untuk tingkat persaingannya, karena jalur ini dapat diikuti oleh siswa kelas 12 yang akan lulus tahun tersebut dan juga dapat diikuti oleh siswa yang sudah lulus 1-2 tahun terlebih dahulu.

Jalur Mandiri

Dan yang terakhir ialah jalur mandiri. Jalur ini merupakan jalur yang diadakan oleh masing-masing universitas. Jadi pelaksanaan jalur ini akan berbeda di setiap universitasnya. Untuk sistem penilaian penerimaan mahasiswa barunya hampir sama dengan tes SBMPTN juga yakni berdasarkan nilai tes dari soal-soal yang peserta telah kerjakan.

Setelah mengetahui beberapa informasi perbedaan dari masing-masing jalur, pertanyaannya, apakah ada kuota dari setiap jalurnya?

Jawabannya adalah ada. Dan setiap jalurnya tidaklah sama dalam jumlah kuota mahasiswa baru yang diterima, namun, sebagai gambaran untuk perbandingan kuota di perguruan tinggi negeri pada ketiga jalur tersebut dapat dilihat dibawah ini :

  • Kuota yang diberikan untuk jalur SNMPTN ini rata-rata adalah 20%-30% dari total kuota per universitasnya.
  • Kemudian untuk kuota jalur SBMPTN ini bisa dikatakan tinggi karena masing-masing universitas biasanya akan memberika kuota di jalur ini sebesar 30-40%. Tergantung masing-masing universitas yang akan masuki. Namun rata-rata dari setiap universitas di Indonesia akan menyediakan kuota utk jalur SBMPTN ini yakni seperti yang sudah dituliskan diatas.
  • Dan untuk kuota jalur terakhir yakni Jalur Mandiri ini masing-masing universitasnya juga akan memberikan kuota sebesar 30%-50%. Cukup besar bukan jumlah kuotanya.

Nah, seperti itulah informasi mengenai perbandingan dari perguruan tinggi negeri di Indonesia. Pada intinya, untuk menjadi seorang mahasiswa diseluruh jalur tes di setiap universitas atau perguruan tinggi itu sama saja, yakni sama-sama harus berjuang semaksimal mungkin dan harus dimulai dari sejak dini. Karena hanya siswa atau calon mahasiswa yang memenuhi syaratlah yang akan diterima menjadi seorang mahasiswa di Universitas atau Perguruan Tinggi yang diimpikan.

Semangat semuanya para pejuang.