Membangun Rumah Ilmu dengan Menulis #1

November 12th, 2015 by Ummi Hidayah Leave a reply »

Sebagai seorang mahasiswa, tentunya tujuan utama yang dicari adalah ilmu. Keinginan untuk mendapatkan ilmu inilah yang mendorong seseorang masuk ke sebuah perguruan tinggi, yang nantinya dengan ilmu tersebut akan menjadi bekal kehidupan mahasiswa kelak. Menuntut ilmu pun menjadi sebuah kewajiban. Universitas negeri semarang merupakan salah satu perguruan tinggi yang menampung mahasiswa-mahasiswa yang haus akan ilmu. Universitas negeri semarang juga menjadi wadah untuk berkembangnya ilmu dan transfer ilmu kepada mahasiswa.

Saya adalah salah satu dari mahasiswa  Universitas Negeri Semarang. Sebagai seorang mahasiswa tentunya aktivitas saya adalah menuntut ilmu. Tentunya juga sebagai seorang mahasiswa tidak akan jauh-jauh dari yang namanya menulis. Menulis adalah salah satu cara untuk mengikat ilmu. Di perguruan tinggi, kedua hal ini sangat berkaitan, ilmu dan menulis, ilmu adalah sesuatu yang sangat berharga sehingga kita perlu menjaganya dengan menuliskannya.

yuk menulis

https://www.google.co.id/url?q=https://vitaratnasari.blogdetik.com/2012/02/08/yuk-mulai-menulis/

Salah satu bentuk dalam menuliskannya adalah dengan karya tulis ilmiah. Karya tulis ilmiah berfungsi sebagai komunikasi ilmiah antar akademisi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Bagi mahasiswa karya tulis ilmiah adalah wadah bagi mahasiswa untuk komunikasi hasil-hasil penelitiannya maupun hasil kajian teoritis. Penelitian-penelitian ini merupakan bentuk pengembangan ilmu. Inilah mengapa menulis dikatakan sebagai salah satu cara mengikat ilmu. Buku-buku pelajaran yang ada pun merupakan hasil dari karya tulis seorang penulis yang menuangkan ilmunya dalam sebuah buku.

Alhamdulilah , saya mendapatkan pelajaran berharga ini bahwa ilmu itu perlu dituliskan, karena memori kepala manusia terbatas. Pelajaran berharga ini saya dapatkan saat personality school dan dari  buku tentang kepenulisan yang saya baca. Sekarang saya termotivasi untuk menulis. Sebagai mahasiswa baru tentunya masih sangat awam memasuki kepenulisan. Akan tetapi seiring berjalannya waktu semoga bisa dan terbiasa menulis.

Selain itu tentang menulis karya ilmiah. Saya juga tersadarkan kalau kita hanya melihat dan mendengarkan dosen saja saat memberikan kuliah tanpa mencatatnya, ilmu tersebut kurang kuat akan mudah lupa,karena memori manusia terbatas. Kita bisa mencatat materi-materi yang disampaikan sehingga lebih kuat ingatan kita.

Semoga tulisan ini menjadi awal yang baik untuk saya dalam dunia kepenulisan. Semoga juga tulisan ini bisa bermanfaat bagi pembaca sekalian dan menginspirasi pembaca untuk menulis. Semakin banyak mahasiswa Universitas Negeri Semarang  yang menulis semakin banyak pula ilmu dan pengetahuan yang berkembang di universitas konservasi sehingga bisa membangun rumah ilmu untuk mewujudkan universitas konservasi bereputasi.

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan ada


lah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”

Advertisement

Leave a Reply

Skip to toolbar