Pengertian Globalisasi
Globalisasi berasal dari kata globalisasi yang berasal dari kata “global” yang artinya universal. Globalisasi merupakan suatu proses antar individu, antar kelompok, dan antar negara yang saling berinteraksi, bergantung, dan saling memengaruhi satu sama lain dengan batas negara. Sedangkan menurut para ahli, pngertian globalisasi adalah sebagai berikut :
1. Achmad Suparman, globalisasi merupakan suatu proses (benda atau perilaku) dari setiap individu yang tidak memiliki batas wilayah.
2. Emmanuel Ritcher, globalisasi merupakan sebuah jaringan kerja global yang secara bersamaan menyatukn masyarakat yang berada di penjuru dunia untuk saling ketergantungan dan mempersatukan dunia.
3. Thomas L. Friedman, globalisasi memiliki dua dimensi, yaitu dimensi ideologi dan dimensi teknologi. Dimensi ideologi adalah kapitalisme dan pasar bebas, sedangkan dimensi teknologi adalah teknologi informasi yang menyatukan dunia.
Pengertian Nilai
Pengertian nilai apabila dilihat dari segi bahasa berarti kadar, mutu, atau sifat yang penting dan berguna untuk kehidupan manusia. sedangkan menurut para ahli, nilai adalah sebagai berikut:
1. Anthony giddens, nilai berupa gagasan-gagasan yang di,iliki olehseseorang atau kelompok tentang apa dikehendaki, apa yang layak, dan apa yang baik serta buruk.
2. Horton dan Hunt, nilai adalah gagasan-gagasan yang menjelaskan apakah sesuatu tersebut penting atau tidak penting.
3. Richard T. Schafer dan Robert P. Lamn, nilai merupakan gagasan kolektif yang terkait dengan sesuatu yang dianggap baik, penting, diinginkan dan dianggap layak.
Faktor penyebab munculnya globalisasi
Globalisasi yang berkembang sekarang ini tidak terjadi begitu saja. Akan tetapi ada faktor penyebab munculnya globalisasi, diantaranya:
• Majunya IPTEK yang mempermudah dalam hal jasa pengiriman barang ke luar negeri.
• Berkembangnya IPTEK yang mempunyai peran dalam menjamin kemudahan dalam bertransaksi ekonomi ke luar negeri.
• Adanya kerjasama dalam bidang ekonomi internasional yang semakin mempermudah terjadinya kesepakatan-kesepakatan antar negara yang menjalin hubungan dengan erat.
Pengaruh globalisasi dalam bidang kebudayaan
Globalisasi sangat berpengaruh kedalam semua aspek kehidupan didalam masyarakat, salah satunya adalah budaya. Kebudayaan merupakan nilai-nilai atau values yang dianut oleh masyarakat. Globalisasi adalah sebuah gejala tersebarnya nilai-nilai dan budaya tertentu ke seluruh penjuru dunia. Pengaruh globalisasi dalam bidang budaya dapat dilihat sebagai berikut:
• Disorientasi, dislokasi, atau krisis sosial budaya dikalangan masyarakat yang semakin lama menetrasi dan mengekspanasi buadaya barat.
• Semakin meluasnya masyarakat meniru budaya barat seperti McDonali-sasi, valentine’s Day, From’s Night.
• Semakin meningkatnya kaum kapitalis dalam masyarakat.
• Semakin bertambahnya masyarakat yang mengenakan pakaian seperti masyarakat barat.
Pengaruh globalisasi dalam bidang IPTEK
Informasi dan Komunikasi (IPTEK) sangat berpengaruh terhadap globalisasi yang semakin menjamur dikalangan dunia. Kemajuan teknologi informasi juga mengakibatkan perubahan yang cukup signifikan dalam kehidupan masyarakat, antara lain:
1) Akses informasi semakin mudah dan cepat, sehingga untuk mencapai suatu tempat tanpa memandang jarak dan batas negara.
2) Negara menghadapi tantangan terutama dalam menghadapi perekmbangan IPTEK.
3) Negara tidak dapat sepenuhnya mengatur arus teknologi dan informasi baik yang positif maupun yang negatif.
Cara mengatasi globalisasi di bidang sosial dan budaya
Adanya perubahan sosial yang diakibatkan oleh adanya globalisasi menyebabkan memudarnya jati diri bangsa. Jati diri atau uman character adalah suatu sifat, watak, rasa, akal, kehendak, semangat, roh kesadaran, dan kekuatan yang terdapat dalam diri manusia sebagai hasil dari proses belajar mengenai nilai-nilai budaya yang luas. Berikut ini merupakan beberapa cara yang digunakan untuk mengatasi memudarnya jati diri bangsa adalah dengan membentuk kepribadian bangsa sebagai berikut:

1. Religius
2. Humanis
3. Naturalis
4. Terbuka
5. Demokratis
6. Integrasi dan harmoni
7. Nasionalisme dan patriotism
8. Berkomitmen terhadap kebenaran
9. Jujur dan adil
10. Profesional
11. Ber-IPTEK
12. Etis dan moralis
13. Kepatuhan terhadap hokum
14. Berjiwa kemasyarakatan
15. Berjiwa kultural

16. Berjiwa seni dan estetika
Dampak globalisasi
Berlangsungnya globalisasi yang berkembang sekarang ini menimbulkan dampak baik positif maupun negatif. Dampak tersebut adalah:
• Dampak posistif globalisasi
1. Tingkat pembanguna yang semakin tinggi
2. Mudahnya mendapatkan informasi dan ilmu pngetahuan
3. Komunikasi yang semakincepat dan mudah
4. Meningkatnya taraf hidup dari masyarakat
5. Meningkatnya turisme dan pariwisata
6. Meningkatnya ekonomi yang lebih produktif, efektif, dan efisien
• Dampak negatif globalisasi
1. Informasi yang tiddak terkendali
2. Munculnya sikap individualism
3. Berkurangnya sikap solidariitas, gotong royong. Kepedulian, dan kesetiakawanan
4. Sulit berkembangnya perusahaan dalam negeri karena lebih mementingkan perusahaan yang dari luar negeri
5. Terkikisnya budaya bangsa
Contoh Pengaruh Globalisasi terhadap sosial Budaya Indonesia
a. Dahulu orang bermain permainan tradisional yang mengutamakan kebersamaan tetapi
sekarang orang cenderung bermain computer, PS.
b. Dahulu orang memakan makanan tradisional, dan jarang makan makanan siap saji, tapi
sekarang banyak orang yang memakan makanan junk food yang tidak menyehatkan
c. Dahulu orang beramai-ramai nonton wayang, atau TV di desa, tapi sekarang semuanya dapat menonton TV sendiri-sendiri di rumahnya
d. Dahulu, orang mengutamakan kerjasama, gotong royong, tetapi sekarang banyak orang yang mengutamakan dirinya sendiri
e. Dahulu, perempuan memakai pakaian yang tertutup, tetapi sekarang banyak perempuan yang memakai pakaian yang terbuka
f. Sekarang ada kecenderungan di kalangan anak muda yang lebih suka menggunakan bahasa Indonesia dialek Jakarta seperti penyebutan kata gue (saya) dan lu (kamu). Selain itu kita sering dengar anak muda mengunakan bahasa Indonesia dengan dicampur-campur bahasa Inggris seperti ‘OK’, ‘No problem’ dan ’Yes’, bahkan kata-kata makian (umpatan) sekalipun yang sering kita dengar di film-film barat, sering diucapkan dalam kehidupan sehari-hari.
g. Munculnya majalah-majalah Amerika dan Eropa versi Indonesia seperti : Bazaar,
Cosmopolitan ,Spice,FHM, (for Him Magazine) ,Good Housekeeping ,Trax, dan sebagainya. Begitu juga membanjirnya program tayangan dan produk tanpa dapat dibendung. Sehingga terhadap prilaku masyarakat dan budaya lokal, karena globalisasi media dengan segala yang dibawanya seperti lewat televisi, radio, majalah, koran, buku film, VCD, HP, dan kini lewat internet sedikit banyak akan berdampak pada kehidupan masyarakat.
h. Munculnya kesetaraan gender

Daftar Pustaka
Mubah, A Safril. 2001. Strategi Meningkatkan Daya Tahan Budaya Lokal dalam Menghadapi Arus Globalisasi. Vol 24 No 2. Jurnal UNAIR: Surabaya
Koentjaraningrat. 1990. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.
Suparmin, Lia Candra dan Subitantoro, S. 2014. Sosiologi Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial untuk Kelas SMA/MA Kelas XI. Surakarta: Mediatama