Skip to content

Seputar Dunia Sosiologi dan Antropologi

Siti Zakiyatur Rofi'ah Blog's

Archive

Category: pembelajaran sosiologi SMA

Hasil gambar untuk Metode Penelitian Sosial

A. Pengertian Metode Penelitian
adalah tata cara bagaimana suatu penelitian akan dilaksanakan. Metode penelitian ini sering dikacaukan dengan prosedur penelitian atau teknik penelitian. Hal ini disebabkan karena ketiga hal tersebut saling berhubungan dan sulit dibedakan.

Metode penelitian membicarakan megenai tata cara pelaksanaan penelitian, sedangkan prosedur penelitian membicarakan alat-alat yang digunakan dalam mengukur atau mengumpulkan data penelitian. Dengan demikian, metode penelitian melingkupi prosedur penelitian dan teknik penelitian. continue reading…

A. MENGENALI GEJALA SOSIAL DALAM MASYARAKAT

Konsep dasar yang sudah dipelajari pertemuan kemarin dapat membantu mengenali gejala-gejala sosial yang terjadi dalam kehidupan suatu masyarakat. Gejala-gejala sosial tersebut ada yang dianggap wajar, adapula yang dianggap tidak wajar. Namun, ada pula gejala yang dianggap wajar tersebut adakalanya berlangsung secara tidak normal atau tidak dikehendaki. Misalnya perubahan sosial dan budaya akan selalu terjadi seiring dengan perubahan zaman yang semakin maju, namun perubahan sosial seringkali diiringi oleh perubahan perilaku anggota masyarakat yang cenderung melanggar nilai dan norma sehingga menimbulkan gejala sosial yang negatif seperti kriminalitas, penyimpangan perilaku, dan lain sebagainya. continue reading…

1. Pengertian Interaksi Sosial

Secara harfiah interaksi berarti tindakan (action) yang berbalasan antarindividu atau antarkelompok. Tindakan saling mempengaruhi ini seringkali dinyatakan dalam bentuk simbol-simbol atau konsep-konsep. Jadi, pengertian interaksi sosial, yaitu hubungan timbal balik yang dinamis antara individu dan individu, antara individu dan kelompok, atau antara kelompok dengan kelompok baik dalam kerja sama, persaingan, ataupun pertikaian. Interaksi sosial melibatkan proses-proses sosial yang bermacammacam, yang menyusun unsur-unsur dinamis dari masyarakat, yaitu prosesproses tingkah laku yang dikaitkan dengan struktur sosial. Interaksi sosial ini dapat terjadi di pasar, di ladang, dalam rapat, atau di mana saja karena memang di dalam interaksi sosial, lokasi terjadinya tidak penting. Oleh sebab itu, dapat dikatakan bahwa interaksi sosial merupakan suatu proses fundamental dalam masyarakat. Tipe-tipe interaksi itu sangat mempengaruhi ciri-ciri masyarakat, tetapi interaksi itu juga dipengaruhi oleh norma-norma sosial yang ada di masyarakat. continue reading…

  1. Definisi Sosiologi

Definisi-definisi sosiologi itu, antara lain sebagai berikut.

  • Roucekdan Warren

Sosiologiadalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan kelompok-kelompok.

  • William F. Orgburndan Meyer F. Nimkoff

Sosiologi adalah penelitian secara ilmiah terhadap interaksi sosial dan hasilnya, yaitu organisasi sosial.

  • Pitirim A. Sorokin

Hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala sosial. Misalnya antara gejala ekonomi dengan agama, keluarga dengan moral, hukum dengan ekonomi, dan gerak masyarakat dengan politik. Hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala-gejala nonsosial. Misalnya gejala geografis dan gejala biologis. Ciri-ciri umum daripada semua jenis gejala-gejala sosial.

  • Selo Soemardjandan Soelaeman Soemardi

Sosiologi atau ilmu masyarakat ialah ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses-proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial. continue reading…

A. PEMBERDAYAAN KOMUNITAS

Pemberdayaan menurut Robinson adalah suatu proses pribadi dan sosial; suatu pembebasan kemampuan pribadi, kompetensi, kreatifitas dan kebebasan bertindak. Sedangkan menurut Hatu pemberdayaan komunitas adalah suatu proses pembangunan di mana masyarakat berinisiatif untuk memulai proses kegiatan sosial guna memperbaiki situasi dan kondisi diri sendiri. Contoh program pemberdayaan komunitas yang ada di masyarakat antara lain PNPM Mandiri, LSM, dan PLP-BK.

Pemberdayaan komunitas sejalan dengan konsep Community Development, yaitu: proses pembangunan jejaring interaksi dalam rangka meningkatkan kapasitas dari semua komunitas, mendukung pembangunan berkelanjutan, dan pengembangan kualitas hidup masyarakat. continue reading…

Ketimpangan sosial merupakan suatu keadaan dimana terdapat ketidakseimbangan dalam masyarakat. Kesenjangan sosial disebabkan akibat adanya perbedaan yang ada di tengah masyarakat itu sendiri. Perbedaan yang biasanya terdapat di tengah masyarakat meliputi perbedaan sosial, ekonomi, budaya dan masih banyak lagi. Ketimpangan sosial dapat diartikan juga sebagai bentuk ketidakadilan baik dalam kedudukan maupun status yang dirasakan oleh seseorang yang berada dalam suatu masyarakat tertentu. Banyak hal yang menjadi indikator penanda terjadinya ketimpangan sosial dalam masyarakat. Misalnya saja adanya perbedaan dalam mengakses atau memanfaatkan sumber daya yang tersedia. Sumber daya yang tersedia dapat berupa sumber daya primer maupun sekunder. Kebutuhan primer disini meliputi kebutuhan akan pangan, sandang, papan, kesehatan, pendidikan, pekerjaan dan lain-lain. Sedangkan kebutuhan sekunder meliputi sarana saluran politik, sarana saluran hak asasi manusia dan sebagainya. continue reading…

1. Pengertian Modernisasi

Kata modernisasi dengan kata dasar modern berasal dari bahasa latin modernus yang dibentuk dari kata modo dan ernus. Modo berarti cara dan ernus menunjuk pada adanya periode waktu masa kini. Modernisasi berarti proses menuju masa kini atau proses menuju masyarakat modern. Menurut Koentjaraningrat mendefinisikan modernisasi sebagai usaha untuk hidup sesuai dengan zaman dan keadaan dunia sekarang. Sedangkan menurut Soerjono Soekanto, modernisasi adalah suatu bentuk dari perubahan sosial yang biasanya terarah dan didasarkan pada suatu perencanaan (social planning). continue reading…

  • Pengertian Perubahan Sosial

Setiap masyarakat pasti mengalami perubahan. Perubahan yang terjadi di masyarakat meliputi perubahan norma-norma sosial, pola-pola sosial, interaksi sosial, pola perilaku, organisasi sosial, lembaga kemasyarakatan, lapisan-lapisan masyarakat, serta susunan kekuasaan dan wewenang. Kingsley Davis mengatakan bahwa perubahan sosial merupakan bagian dari perubahan kebudayaan. Perubahan dalam kebudayaan mencakup semua bagiannya, yaitu kesenian, ilmu pengetahuan, teknologi, filsafat, bahkan perubahan dalam bentuk serta aturan organisasi sosial.

Perubahan sosial dapat berupa kemajuan (progress) atau kemunduran (regress). Kemajuan (progress) terjadi apabila perubahan yang ada mampu menciptakan kemudahan bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Perubahan disini diartikan sebagai proses pembangunan masyarakat kearah yang lebih baik. Perubahan yang ada dikatakan berupa kemunduran (regress) apabila perubahan yang terjadi dalam masyarakat pada aspek tertentu membawa pengaruh yang kurang menguntungkan. continue reading…

Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri atas ratusan kelompok masyarakat dengan latar belakang budaya yang berbeda-beda sehingga potensi konflik amat rentan terjadi. Dalam proses interaksi, tidak seluruh masyarakat dapat berjalan beriringan. Selalu akan ada perbedaan dalam mencapai sebuah tujuan, baik antarindividu, maupun kelompok. Hal inilah yang akan menimbulkan konflik pada masyarakat. Ada banyak konflik yang terjadi, seperti konflik sosial di Provinsi Riau karena faktor memperebutkan sumber daya alam (SDA). continue reading…

Sebuah masyarakat terdiri atas kelompok-kelompok yang berbeda, secara horisontal maupun vertikal. Perbedaan ini harus senantiasa di bina agar tidak terjadi potensi konflik, karena dalam interaksi sosial yang berbeda prinsip kesetaraan harus diterapkan. Prinsip kesetaraan telah ada sejak zaman revolusi prancis dengan semboyan liberte, egalite, dan franite. Prinsip tersebut dapat menciptakan harmoni sosial, dimana kehidupan bermasyarakat serasi dan sesuai dengan posisi sosial yang telah di konstruksikan oleh masyarakat. continue reading…

Skip to toolbar