Seperti kita tahu tegangan listrik dirumah adalah termasuk jenis bolak balik atau AC (Alternating Current). Tegangan pada PLN umumnya adalah 220 Volt, Namun kadang kala saat diukur tegangan belum tentu sesuai dengan kenyataannya. Entah itu dibawahnya atau justru melebihi nilai aslinya. Untuk lebih jelasnya tentu harus kita ukur terlebih dahulu dengan Multimeter/ Avometer. Makanya jangan heran jika kita menyalakan kulkas atau magic com ternyata air tidak cepat beku atau nasi tidak cepat masak. Hal ini mungkin saja dikarenakan tegangan yang kurang pada arus PLN dirumah kita.
Daily Archives: October 14, 2015
Cara Mengukur Potensiometer dan memperbaikinya
Potensio meter atau resistor variabel merupakan salah satu jenis resistor yang dapat diatur hambatannya. Komponen ini banyak kita temukan pada alat elektronika seperti radio, amplifier, speaker aktif dan sebagainya. Potensio memiliki ukuran hambatan yang bervariasi misalnya 5K ohm, 10K ohm, 50K ohm, 100K ohm dan sebagainya. Komponen ini memiliki 3 kaki untuk yang mono dan 6 kaki untuk stereo.
Sedangkan Trimpot (trimer potensio) yang bentuknya agak gepeng, dan cara memutarnya harus ditrim dahulu menggunakan obeng trim atau alat lainnya, meski begitu prinsip kerjanya sama saja dengan potensio meter, yang berbeda hanyalah bentuknya saja. Jika komponen tersebut rusak maka akan terjadi masalah yang cukup serius pada alat elektronika, misalnya jika digunakan untuk adjust volume amplifier, maka volume bisa tidak berfungsi atau berbunyi kresek-kresek saat diputar. Mengenai bentuknya dapat kita lihat pada gambar dibawah ini. Continue reading Cara Mengukur Potensiometer dan memperbaikinya
Cara Mengecek Saklar yang Rusak dengan Mudah
Saklar menjadi salah satu alat yang berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan arus listrik, pada setiap peralatan elektronika maupun listrik saklar pasti sangat dibutuhkan. Coba bayangkan jika tidak ada saklar maka lampu akan menyala terus, TV, tape, amplifier akan ON terus. Untuk itulah jika saklar ini rusak akan mengakibatkan arus tidak masuk, atau bahkan arus akan terus masuk (jika short).
Sebelum mengecek saklar pastikan dulu jenis saklarnya seperti apa, apakah DPDT atau saklar ON/OFF saja dengan 2 pin. Untuk mengeceknya kita bisa menggunakan multimeter dengan mengarahkan saklar selector ke posisi ohm meter. kemudian ikuti langkah-langkah berikut ini.
Continue reading Cara Mengecek Saklar yang Rusak dengan Mudah
Cara Mengecek Transformator yang Masih Bagus atau Rusak
Dlam Postingan ini saya akan bagi tipsĀ cara mengecek kondisi transformator, apakah masih bagus atau sudah rusak. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, banyak sekali jenis transformator, ada step down, step up, auto transformator dan sebagainya. Untuk itu kali ini kita coba mengukurnya dengan menggunakan multimeter.
Pertama yang perlu kita perhatikan sebelum mengukurnya adalah jenis trafo itu sendiri, jika step up atau step down, maka terdiri atas dua lilitan yaitu skunder dan primer. Jika diukur keduanya tidak akan terhubung satu sama lain. Kemudian pada lilitan skunder terdapat beberapa kaki yang saling terhubung. Begitu juga primer. Oleh sebab itu berikut adalah langkah-langkah mengukurnya.
Continue reading Cara Mengecek Transformator yang Masih Bagus atau Rusak
Cek Kondisi Speaker dengan MultiMeter
Mengecek kondisi speaker dengan multimeter sebenarnya sangat mudah. Bahkan kita bisa mengeceknya tanpa harus membongkar box speaker tersebut. Akan tetapi hal ini tentu berbeda jika kita hendak mengukur keadaan speaker yang terpasang dalam speaker aktif. Karena pada speaker aktif out nya bukan mengarah langsung ke kaki speaker. Akan tetapi pada rangkaian power didalamnya. Sebelum melakukanĀ pengukuran dengan multimeter alangkah baiknya kita cek dulu secara fisik kondisi speaker apakah ada yang kelihatan rusak baik bagian daun maupun penutupnya. Continue reading Cek Kondisi Speaker dengan MultiMeter