Motor Bolak Balik ini adalah salah satu kerja motor induksi 3 phasa yang sering digunakan pada mesin mesin produksi oleh banyak kalangan industri, baik industri kecil maupun industri besar. Secara spesifik penggunaannya tidaklah terlalu penting, karena mesin mesin produksi terus mengalami perkembangan dari segi pemanfaatan dan kontruksi mesinnya itu sendiri. Namun secara prinsipalnya adalah sama, yaitu membolak balikkan arah putaran motor induksi dengan tombol tombol atau rangkaian interlock tertentu. Continue reading Wiring Diagram Motor Bolak Balik (Forward Reverse Three Phase Motor)
Daily Archives: October 21, 2015
Digital Counter Relay
Digital Counter Relay atau juga Electronic Counter Relay adalah salah satu peralatan kontrol semi digital yang banyak digunakan pada mesin mesin produksi ringan, umumnya mesin yang membutuhkan akurasi jumlah produk dan khususnya mesin mesin yang mengandalkan gerak putar dalam mengemas produk produknya. Counter Relay ini kompatible dengan berbagai macam jenis sensor, asalkan sesuai dengan nilai input sensor yang telah ditetapkan pabrikan pembuatnya. Dan memang penggunaan Counter Relay ini harus selalu menggunakan sensor proximity sebagai input untuk menghasilkan output NO dan NC yang diinginkan sama persis dengan fungsi kerja sensor controller, sehingga pemanfaatannya bisa untuk bermacam macam wiring rangkaian automatis.
Sensor Controller
“Sensor Controller”, yang merupakan salah satu peralatan dalam kontrol mesin industri ringan yang berkaitan langsung dengan peralatan Proximity Switch.
Prinsip Kerja Elektro Mekanis Magnetik (dasar NO & NC)
Relay dan Kontaktor (Relay and Magnetic Contactor)
Prinsipnya kerjanya adalah rangkaian pembuat magnet untuk menggerakkan penutup dan pembuka saklar internal didalamnya. Yang membedakannya dari kedua peralatan tersebut adalah kekuatan saklar internalnya dalam menghubungkan besaran arus listrik yang melaluinya.
Continue reading Prinsip Kerja Elektro Mekanis Magnetik (dasar NO & NC)
TDR (Time Delay Relay)
TDR (Time Delay Relay) sering disebut juga relay timer atau relay penunda batas waktu banyak digunakan dalam instalasi motor terutama instalasi yang membutuhkan pengaturan waktu secara otomatis.
Peralatan kontrol ini dapat dikombinasikan dengan peralatan kontrol lain, contohnya dengan MC (Magnetic Contactor), Thermal Over Load Relay, dan lain-lain.