KADERISASI KONSERVASI PADA GENERASI MUDA #2

bangvasi_menanam

https://www.google.com/search?q=konservasi++generasi+muda&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0CAgQ_AUoAmoVChMI38G6maCcyQIVQ1qOCh1fawfE&biw=1366&bih=657#tbm=isch&q=unnes+konservasi&imgrc=fVRjNEvApJbwNM%3A

Kaderisasi merupakan sebuah proses penyiapan sumber daya manusia agar kelak mereka menjadi para pemimpin yang mampu membangun peran dan fungsi organisasi secara lebih bagus (Koirudin 2004:113).

Kaderisasi konservasi tentu saja menitikberatkan pada penurunan dan pemberian nilai-nilai konservasi, baik nilai-nilai konservasi secara umum maupun khusus. Hal tersebut sejalan dengan konsep kader yang nantinya meneruskan perjuangan mengenai konservasi. Sebagai generasi masa depan bangsa tentunya kita harus menjadi generasi yang berdedikasi tinggi pada bangsa dan negara Indonesia serta berkontribusi untuk menjadikan Negara Indonesia menjadi negara yang lebih baik dari sebelumnya.

Universitas Negeri Semarang telah mendedikasikan dirinya sebagai “Kampus Konservasi”. Hal tersebut dapat membantu generasi  untuk meningkatkan rasa cinta pada lingkungannya. Dengan demikian hal tersebut juga dapat membantu untuk meningkatkan kepedulian lingkungan para generasi muda dan dapat meningkatkan Indonesia sejahtera. Namun hal tersebut tidak dapat diwujudkan dengan begitu mudahnya tanpa ada kesadaran dari diri masing-masing pada generasi muda serta usaha dari masing-masing individu untuk mewujudkan prinsip dan tujuan tersebut. Tentunya jika tujuan mewujudkan jiwa konservasi sudah terpenuhi maka kita pun juga dapat merasakan keuntungannya, dan bukan hanya kita yang dapat mendapatkan keuntungan namun juga masyarakat dan lingkungan alam kita sendiri juga akan ikut merasakan keuntungannya.

Universitas Negeri Semarang sudah berupaya menumbuhkan jiwa konservasi pada diri generasi muda bangsa dengan cara menjadikan konservasi sebagai Mata Kuliah Umum (MKU) sehingga mahasiswa dapat mendalami ilmu pengetahuan mengenai konservasi dan sedikit demi sedikit dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian diharapkan perilaku konservasi akan terus ada dan berkembang pada diri mahasiswa dan pemuda lainnya.

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”


Leave a Reply