Pada tanggal 6 Oktober 2016, tepatnya pukul 15.00 WIB, saya bersama teman-teman tiba di Desa Ujung Gagak. Dalam perjaanan menuju sana, kami menaiki perahu compreng dari Pelabuhan Sleko Cilacap.
Desa Ujung Gagak merupakan salah satu dari empat desa yang ada di Kecamatan Kampung Laut. Dahulu desa ini merupakan kawasan perairan, kemudian lama-kelamaan terjadi sedimentasi yang cepat sehingga setelah tahun 2000-an desa ini mulai ditinggali banyak orang.
Setibanya disana,
kami disuguhi pemandangan desa yang asri. Penduduk sudah menunggu kedatangan kami. Banyak anak-anak bermain disana dan menyapa dengan ramah. Setelah memasuki desa Ujung Gagak, kami langsung menempati rumah warga yang sudah ditentukan.
Pada sore harinya, kami melakukan observasi dan wawancara kepada beberapa penduduk yang sedang melakukan kegiatan maupun sedang bersantai. Kebetulan kelompok saya membahas tentang ekologi, yaitu tentang hubungan masyarakat/penduduk yang ada terhadap alam.
Keadaan ekologi disana tergolong kurang baik. Perawatan lingkungan kurang diperhatikan. Hal tersebut berdasarkan kurangnya pengelolaan sampah, masih banyak sampah yang berserakan. Saat kami melakukan wawancara, warga mengaku bahwa setiap minggunya pasti ada kerja bakti membersihkan lingkungan. Akan tetapi, menurut saya, jawaban itu kurang kuat, karena terbukti masih banyaknya sampah yang berserakan.
Setelah data yang kami kumpulkan terasa cukup, kami kembali ke rumah warga yang telah kami tempati sebelumnya. Sebelum kembali ke rumah warga, saya sempat mengikuti upacara sedekah bumi, yang dilakukan adalah menyebar sesajen disetiap persimpangan jalan dan juga jembatan yang ada di Desa Ujung Gagak, sampai akhirnya maghrib tiba.
Kemudian pada malam harinya, saya dan teman-teman menghadiri diskusi bersama tokoh masyarakat yang ada. Kami mendiskusikan bagaimana sejarah desa Ujung Gagak, adat istiadat yang ada, dan kebudayaannya. Setelah itu ada sesi tanya jawab. Beberapa teman saya mengajukan pertanyaan. Kemudian setelah selesai berdiskusi kami kembali ke rumah warga lagi.
Pada hari Jumat, tanggal 7 Oktober 2016. Pagi hari kami mengadakan diskusi data yang telah kami dapat kepada dosen pembimbing. Setelah itu, melakukan observasi lanjutan. Bersamaan dengan itu, ternyata acara sedekah laut dimulai, sehingga kami berhenti observasi dan mengikuti acara yang ada.
Setelah acara sedekah laut, kami shalat Jumat di Masjid Barokah yang ada di Desa Ujung Gagak. Kemudian setelah itu, kami persiapan lagi perjalanan pulang menuju Pelabuhan Sleko yang ada di Kabupaten Cilacap.
9 comments
Lompat ke formulir komentar
Isi postingannya sangat bermanfaat dan menambah wawasan mengenei tradisi di desa Ujung Gagak.
Author
Senang bisa membantu 🙂
jadi keinget kkl ku juga :malu
Author
Hihihi 😀
Isi artikelnya cukup menarik. Kita dapat mengetahui bagaimana gambaran keadaan desa Ujung Gagak di Kampung Laut, Cilacap sana. Namun akan lebih menarik lagi jika ditambahkan foto mengenai keadaan desa tersebut sehingga kita bisa mengetahui bagaimana keadaan sebenarnya disana. Tetap semangat menulis yaa
Author
Oke kakak terima kasih 😀
Berkesan ya KKLnya semoga KKL selanjutnya bisa memberi kesan yang lebih menarik ya mas
Artikel yang menarik
Penulisan rapi dan kalimatnya bervariasi