ancaman teror

Januari 25, 2016

Terima Ancaman Teror, Universitas Orebro di Swedia Ditutup Sementara

Stockholm – Universitas Orebro di Swedia menerima ancaman pembantaian dari oknum tak dikenal. Khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, pihak universitas menutup sementara kampus mereka.

“Sebuah ancaman yang ditujukan terhadap Universitas Orebro telah dibuat melalui aplikasi Jodel,” kata pihak universitas melalui situs resmi mereka, Minggu (24/1), seperti dilansir dari kantor berita AFP, Senin (25/1/2016).

“Kita tidak bisa membiarkan keselamatan siswa kami, staf dan pengunjung, terancam. Oleh karena itu kami telah memutuskan, dalam konsultasi dengan polisi, untuk menutup universitas pada hari Senin 25 Januari,” tulisnya.

Jodel adalah aplikasi buatan Jerman yang populer di Swedia. Aplikasi untuk mobile tersebut memungkinan siswa di kampus yang sama untuk saling berkirim pesan secara anonim.

Menurut kantor berita Swedia TT, pesan ancaman di Jodel tersebut disebarluaskan pada Sabtu (24/1) kemarin. Oknum anonim meminta siswa untuk tidak pergi ke kelas pada Senin (25/1) hari ini.

“Jika (mereka) ingin bertahan,” tulis pesan tersebut. Masih menurut TT, polisi telah mengerahkan petugasnya untuk meningkatkan pengamanan di wilayah kampus.

Universitas Orebro tercatat memiliki 17 ribu mahasiswa dan 1.200 pekerja. Pada 12 Oktober 2015, Universitas Lund di selatan Swedia pernah menerima ancaman serupa dan memutuskan menutup kampusnya selama satu hari.

Kampus Universitas Orebro (Sumber: Website resmi kampus www.oru.se)

Leave a Reply




Lewat ke baris perkakas