SENJA YANG TAK TERBALAS

girl-spending-happy-time-on-sunset
(https://devonapixie.files.wordpress.com/2014/12/girl-spending-happy-time-on-sunset.jpg?w=350&h=200&crop=1)

Hai?? Masih adakah sobat ilmu disini?? 😀 Setelah lama tidak membuka blog, penulis akan kembali memposting sebuah cerpen yang “kembali” cerpen ini adalah hasil request dari teman penulis. Jika ada sobat ilmu yang ingin dibuatkan cerpen, bisa request di kolom komentar yaa . Ok, happy reading ^^

“Awas Senja!!!”. Teriakan itu membuyarkan lamunanku, sekilas aku melihat benda bulat tengah berputar menuju kearahku, oh tidak, aku tak ada waktu untuk menghindar, seketika “buuk” kepalaku terasa berputar, dan kemudian gelap.

“Senja, kau tak apa?”. Pertanyaan itu muncul ketika aku membuka kedua mataku. Temanku Sani terlihat mencemaskanku, terlihat dari raut mukanya yang menurutku malah lucu. “Yaa, aku baik-baik saja”. Jawabku. “Apanya yang baik-baik saja, kau sudah pingsan selama setengah jam. Kau membuatku khawatir setengah mati”. Lagi-lagi dia berbicara dengan raut mukanya yang membuatku ingin tertawa, tapi rasanya bukan saat yang tepat untukku tertawa. “Terimakasih kau sudah mengkhawatirkanku, siapa yang sudah membawaku kesini?”. Tanyaku. “Siapa lagi kalau bukan Pram”. Sani menjawab pertanyaanku sembari melirikkan matanya, seolah ingin menunjukkanku sesuatu. Ku arahkan mataku menuju sudut ruangan UKS, terlihat seseorang tengah duduk terkantuk-kantuk.

Ya, dia adalah Pram. Teman satu kelasku, sekaligus seseorang yang selalu ada untukku walaupun aku tak memintanya. Sebenarnya sudah pernah ku mencoba menyadarkan dia bahwa aku tak dapat membalas perasaanya. Namun jawaban dia sungguh di luar dugaan, “Aku hanya ingin menjadi sayap pelindungmu, tidak peduli apa balasan darimu, menjadi temanmu saja sudah menjadi suatu kebahagiaan dalam hidupku”.

Ingatan satu tahun silam itu kembali berkelana di dalam otakku. Oh rasanya hari ini aku tidak dapat mengikuti perkuliahan dengan baik, terbukti saat aku ditegur oleh dosen karena mengantuk di kelas. Akibatnya dosen menyuruhku keluar untuk membasahi muka dengan air. Dengan perasaan malu ku langkahkan kaki menuju kamar kecil. Entah karena masih mengantuk atau apa, secara tidak sengaja aku menabrak seseorang hingga aku terjatuh, “Kau tak apa?”. Suara itu meluncur dengan indahnya, kulihat uluran tangan darinya, segera kusambut dan tak lupa mengucapkan terimakasih. “Maafkan aku, aku tidak sengaja”. Kataku lirih. “Yaa, aku juga minta maaf sudah membuatmu terjatuh”. Ku angkat wajahku dan kulihat wajahnya yang penuh dengan ketenangan. Seketika rasa kantukku hilang, ku tatap punggungnya saat dia melangkah pergi.

Pertemuan saat itu membuatku ingin mengetahui lebih banyak tentang dia. Tak peduli walaupun dia tak begitu memperhatikanku, tapi berada dalam satu UKM yang sama dengannya membuatku mempunyai cukup waktu untuk sekedar menyapanya. Ya, aku mengikuti kegiatan gerakan penghijauan. Aku semakin antusias saat mengetahui bahwa dia juga mengikuti kegiatan yang sama denganku. Aku ingin bumiku ini kembali permai, tidak ada lagi tanah yang tandus, ku berharap hanya alam lestari yang menghiasi bumi.

“Senja”. Suara itu menyebut namaku. Segera ku menolehnya, “Bisa kau bantu aku menanam bibit pohon ini di atas bukit sana?”. “Ya, tentu saja”. Jawabku dengan penuh semangat. Kami berjalan beriringan, ku lihat peluh membasahi keningnya, ku coba mengajaknya berhenti sejenak tuk melepas penat. “Sebentar lagi petang, kita harus cepat. Ayo semangat”. Suaranya yang begitu menenangkan hati telah memacu semangatku.

Akhirnya, sampai juga kita di atas puncak bukit. Segera ku tanam beberapa bibit pohon yang sedari tadi terayun oleh gerakan tanganku. “Tumbuhlah dengan subur wahai bibit pohon, topanglah tanah dan air ini dengan akar-akarmu, berikan kami udara segar hasil dari proses alammu. Ku berjanji, suatu saat akan banyak orang yang peduli denganmu, tak ada lagi tangan kotor yang mengganggumu”. Gumamku dalam hati.

Oh ya, namaku Senja. Entah mengapa kedua orang tuaku memilih nama itu. Ya seperti namaku, aku sangat menyukai suasana senja, seperti sekarang ini. Dikala sang mentari kembali ke ufuk barat, sinar keemasannya terpancar di balik bukit. Secara perlahan sinar itu menghilang, menutup hari yang teramat lelah. Sang rembulan dan bintang mulai memainkan perannya, membuat mata ini betah memandangnya. Terlebih ada dia di sampingku, seseorang yang begitu aku kagumi. Sejenak aku memikirkan sosok Pram, kini aku mengerti bahwa ada kalanya kita hanya bisa menjadi pengagum saat kita tak bisa memilikinya.
The End 🙂

Kotak Biru Muda

12144242_433667920153407_572361458_n
(https://scontent.cdninstagram.com/hphotos-xtp1/t51.2885-15/s320x320/e35/12144242_433667920153407_572361458_n.jpg)

Hai-hai sobat ilmu, masih semangat kan?? Kali ini penulis iseng-iseng membuat sebuah cerpen, tetapi sebenarnya juga karena ada request dari teman penulis. Kami berteman sejak TK, sekarang dia juga sedang berjuang menempuh pendidikan di salah satu PTN di Jawa Tengah, semangat kawan 😀 Oh ya, walaupun cerpen ini terinspirasi dari kisah teman penulis, tetap saja sudah penulis bumbui dengan unsur imajinasi :D. Oke tidak usah berlama-lama lagi, pasti sobat ilmu sudah tidak sabar untuk membacanya kan?? Selamat membaca 🙂

Sekilas wajah itu kembali muncul di dalam ingatanku. Wajah yang begitu teduh dengan senyum simpulnya. Oh Tuhan, ku mohon jangan Kau seret aku kembali ke dalam pusaran masa lalu itu. Aku tidak ingin sosok itu kembali hadir di dalam hidupku. Tapi, benarkah aku sudah sepenuhnya tidak menginkan dia lagi?? Apakah rasa sakit yang ku rengkuh selama ini masih menguasai hati ini?? Jika memang benar, maka aku tidak akan mencoba menangkap bayangan itu, aku tidak ingin terjerembab menerima luka yang sama. Luka yang didapat dari seseorang yang pernah menghiasi hari-hariku.

Ahh, tapi tidak ada salahnya bernostalgia dengan masa indah itu, anggap saja diriku ini tengah menonton sebuah film lama. Ku langkahkan kaki tuk mengambil secangkir susu cokelat yang telah menantiku dengan uap hangatnya yang menari-nari. Ku minum satu teguk, ohh hangatnya membasahi kerongkonganku yang kering. Ya, kering seperti hatiku yang sudah lama kututup.

Ya ampun, sudah jam berapa ini? Ku bergegas menuju ruang tengah, segera ku nyalakan Televisi, aku tidak ingin melewati tayangan kesukaanku. “True Love” judul tayangan yang kunantikan telah dimulai, dimana sang pemain pria tengah memberikan sebuah cincin bertahtakan butiran berlian kepada pemain wanitanya. Oh tidak, lagi-lagi ini mengingatkanku akan sosok itu. Dulu dia juga pernah melakukan hal yang sama padaku, tetapi bedanya bukan cincin berlian yang ia beri. Anehnya, saat itu dengan senang hati aku menerimanya, yaah tetapi setelah ku berpikir hal itu wajar saja. Aku tersenyum memandangi kotak biru muda itu. Ku dekap erat kotak itu dan tak terasa air mataku mengalir melalui sudut mataku. Ah sudah malam rupanya, segera ku beranjak tuk pergi tidur.

“Di daun yang ikut mengalir lembut….”. Oh sial, alarm itu mengacaukan mimpiku. Tetapi entah mengapa lagu itu selalu membuatku merasa yakin bahwa suatu saat di ruang rindu kita akan bertemu kembali. Hal itu kini sudah terbukti, saat liburan musim panas aku mencoba pulang tuk menumpahkan seluruh kerinduan pada kedua orang tuaku. Hal yang tak terduga terjadi disana. Wajah itu begitu lurus menatapku. Masih sama seperti dulu, satu kata yang pertama keluar dari bibirnya adalah “Hai”. Seketika tubuhku terasa ringan. Tidak, tidak, perasaan ini tidak boleh menguasai hatiku. Segera ku tersadar dan langsung menjawab sapaannya, “Hai”. Apa yang terjadi selanjutnya?? Dia mengajakku ke suatu tempat. Tempat yang sangat ingin ku datangi. Ya, dia mengajakku tuk melihat keindahan waterfall, kucoba menyatu dengan alam, kututup wajahku dan kurasakan hembusan angin yang membawa butiran air menerpa wajahku. Oh, terimakasih Tuhan atas keindahan yang Kau ciptakan ini.

Waktu berlalu dengan cepat, hingga tak kusadari sudah waktunya tuk kembali memulai aktivitas rutinku, segera ku mencium tangan kedua orang tuaku seraya meminta doa keselamatan dan kemudahan. Kulirik jam tanganku, tinggal 10 menit waktu yang tersisa sebelum jadwal penerbanganku. Lambaian tangan mengiringi langkah kakiku. Sejenak bola mataku mencari sosok itu, tetapi hasilnya nihil.

“Kau datang dan pergi oh begitu saja….”. Lagu itu kembali terputar di handphone milikku, yah memang di dunia ini tidak ada yang abadi, semua bisa dengan mudah datang dan pergi. Begitu juga dengan dirimu, terimakasih untuk saat-saat indah yang pernah kita lewati bersama. Pertemuan itu menjadi pertemuan terakhirku dengannya. Kini dia sudah berada di tempat yang sangat jauh, tempat yang tak tergapai oleh raga ini. Benturan keras itu menyebabkan dia pergi saat menuju bandara, dan seseorang menemukan sebuah kotak berwarna biru muda dalam genggamannya. The End 🙂

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”

WELCOME TO BANJARNEGARA GILAR-GILAR

p9210032
(https://alidesta.files.wordpress.com/2015/01/p9210032.jpg)

Kali ini penulis akan memberikan sedikit tambahan pengetahuan bagi sobat ilmu. Tentang apa?? (Bisa dibaca di judul artikel ini ya mba/mas :D) Perlu sobat ilmu ketahui, penulis asli dari Banjarnegara lhoo. Adakah diantara sobat ilmu yang juga berasal dari Banjarnegara?? Untuk menambah wawasan kalian, penulis ada informasi seputar seluk-beluk Banjarnegara. Banjarnegara adalah salah satu kabupaten yang ada di Provinsi Jawa Tengah.

Berdasarkan sumber data yang telah ada, Banjarnegara berbatasan dengan Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Batang di sebelah Utara. Di sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Kebumen, Sementara di sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Wonosobo serta berbatasan dengan Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Purbalingga di sebelah Barat.

Sebagian orang jika ditanya mengenai Banjarnegara pasti akan langsung dikaitkan dengan minuman khasnya, yaitu Dawet Ayu asli Banjarnegara. Atau ada juga yang teringat akan budaya ngapak di Banjarnegara. Tapi, apakah hanya itu yang bisa diingat dari Banjarnegara? Memang di Banjarnegara tidak ada pantai yang indah, namun coba sobat ilmu berkunjung kesana, rasakan kesejukan udaranya. Hal ini karena sebagian besar wilayah Banjarnegara berupa dataran tinggi.
Nah disini penulis akan memberi tahu pada sobat ilmu beberapa tempat yang harus kalian kunjungi di Banjarnegara. Ayo berkeliling seluruh Banjarnegara dan temukan pesona dunia yang tersimpan di tanah Banjarnegara. Let’s go !!

1.Objek Wisata Dieng.
Perlu kalian ketahui bahwa sebagian wilayah Dieng masih masuk wilayah Banjarnegara pada batas administratif, tepatnya di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur. Pergilah ke sana dan rasakan sensasi seperti berada di tempat para dewa 🙂
dieng4
(https://www.telusurindonesia.com/wp-content/uploads/2014/12/dieng4.jpg)

2.Curug Sirawe.
Masih berada di kawasan Dieng, Curug Sirawe merupakan curug yang mempunyai aliran air hangat sekaligus dingin.
curug
(Curug Sirawe via www.aransetiadi.com)

3.Taman Rekreasi Margasatwa Serulingmas (TRMS).
Di tempat ini, sobat ilmu akan melihat bermacam-macam fauna. Kalian juga akan dimanjakan dengan pemandangan yang indah.
serulingmas
(https://assets.kompasiana.com/statics/files/1416610160212516681.jpg?t=o&v=700)

4.Surya Yudha Park
Di Surya Yudha Park, sobat ilmu bisa merasa berada di dua negara sekaligus, wow ! Yap, disana kalian akan menemukan miniatur patung Liberty dan Merlion yang berdiri berdampingan. So, sobat ilmu bisa berada di Amerika dan Singapura dalam waktu yang bersamaan kan??? 🙂
REPLIKA_LIBERTY_-_SYP_sudah_memiliki_replika_patung_Liberty_di_sebelah_replika_Merlion1
(https://www.suryayudha.com/source/images/news/REPLIKA_LIBERTY_-_SYP_sudah_memiliki_replika_patung_Liberty_di_sebelah_replika_Merlion1.JPG)

Selain itu, di tempat ini sobat ilmu akan dimanjakan dengan wahana air yaitu 7 kolam dengan 7 variasi kedalaman. Surya Yudha Park mengusung tema wisata keluarga, dengan menggabungkan antara hotel berbintang dan kolam bermain.
7_watter_park
(https://www.suryayudha.com/source/images/page-gallery/file-gallery/7_watter_park.jpg)

5.Arung Jeram di Sungai Serayu
Arung Jeram ini berada di sungai Serayu yang membelah sepanjang wilayah Kabupaten Banjarnegara. Arung Jeram di lokasi ini memiliki grade yang sangat baik dan banyak diminati oleh para Atlet Arung Jeram. Ada beberapa kelas yang ditawarkan antara lain : excellent, middle, exotic, family fun dan river camp.

????????????????????????????????????

????????????????????????????????????


(https://www.suryayudha.com/source/images/news/rafting_2.JPG)

6.Obyek Wisata Bendungan Panglima Besar Jendral Sudirman- Banjarnegara
Waduk ini dikenal sebagai Waduk Mrica berada kurang lebih 10 km ke barat Banjarnegara dan merupakan danau buatan terbesar di Asia Tenggara yang membendung Sungai Serayu. Waduk Mrica juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas wisata seperti perahu, memancing, hingga bermain golf. Oh iya, sobat ilmu juga harus berterima kasih sama waduk ini, lho. Waduk ini adalah salah satu pemasok listrik untuk Jawa dan Bali lewat pembangkit listriknya 🙂
xmrica
(https://7oee.files.wordpress.com/2014/04/22867401.jpg)

7.Curug Pitu.
Pernahkah sobat ilmu membayangkan rasanya jika melihat ke atas dan melihat aliran air yang menyerupai anak tangga dari langit?? Hanya di Curug Pitu atau “air terjun tujuh” kalian bisa menemukan pemandangan itu. Keindahan Curug Pitu dapat sobat ilmu temukan di Desa Sigaluh, Kecamatan Sigaluh.
Wisata-BanjarnegaraCurug-Pitu
(https://wisataindonesia.co.id/wp-content/uploads/2015/02/Wisata-BanjarnegaraCurug-Pitu.jpg)

Nah sobat ilmu, itulah sebagian pesona keindahan alam yang disuguhkan oleh Kabupaten Banjarnegara. Apakah kalian tertarik untuk mengunjunginya? Oh ya. Jika sobat ilmu mengetahui tempat wisata favorit lainnya di Banjarnegara yang belum tercantum di artikel ini, kalian jangan ragu untuk menuliskannya di kolom komentar yaa 🙂

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”

ASEAN Community 2015: Are You Ready?

asean-community-stamp
(https://img.en.vietnamplus.vn/t660/Uploaded/FXZ3/2015_08_06/temvadaucuaVN.jpg)

Hai sobat ilmu, ada apa pada tanggal 31 Desember 2015 pukul 24.00 atau pukul 00.00?? Yap, pastinya sebagian besar dari sobat ilmu menjawab bahwa pada malam itu adalah malam pergantian tahun baru. Oke jawaban kalian memang benar, tetapi apakah kalian sudah tau bahwa pada malam itu juga atau tepatnya tgl 1 januari 2016 tepat di malam pergantian tahun baru semua negara anggota ASEAN akan menjadi satu kawasan atau disebut ASEAN COMMUNITY 2015. Semua negara anggota ASEAN akan mempunyai satu identitas yaitu : Bahasa inggris sebagai bahasa ASEAN. Satu bendera ASEAN. Satu lagu kebangsaan ASEAN yang berjudul ASEAN The Way dan akan diperingati setiap tgl 8 Agustus.

Pada awalnya.ASEAN COMMUNITY disepakati pada era Presiden Megawati di SINGAPURA pada tahun 2003 dan rencananya akan diberlakukan pada tahun 2020. Tetapi pada tahun 2007 di Filipina di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, semua pemimpin ASEAN membentuk kesepakatan bahwa ASEAN COMMUNITY 2020 akan berlakukan tanggal 31 desember 2015, sejak itulah ASEAN COMMUNITY 2020 berubah nama menjadi ASEAN COMMUNITY 2015.

ASEAN COMMUNITY 2015 dideklarasikan pada tanggal 22 November 2015 dalam acara KTT ASEAN di Kuala Lumpur, Malaysia oleh Presiden Indonesia, Joko Widodo dan semua kepala pemerintahan negara ASEAN. ASEAN COMMUNITY 2015 mempunyai 3 pilar utama yaitu : ASEAN Security Community (Masyarakat Politik Keamanan ASEAN), ASEAN Socio-Cultural Community (Masyarakat Sosial Budaya ASEAN), serta ASEAN Economic Community (Masyarakat Ekonomi ASEAN atau MEA) sifat dari MEA ini liberal atau persaingan bebas dalam segala hal. Ini sama saja seperti hukum rimba, siapa yang kuat dialah pemenangnya.

Hal yang masih disayangkan yaitu selama ini hanya Masyarakat Ekonomi ASEAN atau MEA yang sering didiskusikan dan diseminarkan di instansi atau di kampus-kampus. Sehingga seakan-akan yang diberlakukan tanggal 31 Desember 2015 ha/ nya MEA. Tetapi kalian harus ingat sobat ilmu !! yang akan diberlakukan mulai tanggal tersebut pukul 24.00, tepat malam pergantian tahun adalah tiga pilar utama ASEAN COMMUNITY, dan semuanya itu terangkum menjadi satu kesatuan. Wahai generasi penerus bangsa !! Siapkah kalian untuk bersaing dalam segala bidang dengan orang-orang asing yang akan berdatangan ke negara kita, Indonesia??? So, prepare yourself to get ready for ASEAN COMMUNITY 2015 !!!

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”

KARAKTER DAN SIFAT BERDASARKAN GOLONGAN DARAH

Apa kabar sobat ilmu ? Setelah penulis mengikuti Seminar Nasional di Universitas Negeri Semarang dengan tema “Kenali Potensi dan Karakter Diri Melalui Genetika”, penulis menjadi tertarik untuk membagikannya dengan sobat ilmu. Kalian sudah tahu kan bahwa manusia itu memiliki empat tipe golongan darah, yaitu A, B, O dan AB. Keempat golongan tersebut memiliki keunikan dan karakteristik masing-masing lho. Di Negara Jepang, golongan darah sudah menjadi hal yang sangat diminati untuk diteliti lebih dalam. Berdasarkan penelitian di Jepang, diketahui bahwa sifat dari masing-masing golongan darah sebagai berikut :

GOLONGAN DARAH A

Seperti mata uang logam yang mempunyai dua buah sisi, karakter berdasarkan golongan darah pun mempunya sisi positif dan sisi negatif. Dari sisi positifnya, orang yang memiliki golongan darah A menurut hasil penelitian memiliki sifat terorganisir, memegang perkataanya atau konsisten, sangat mudah bekerja sama. Orang dengan golongan darah A jika dihadapi pada situasi sulit dan kritis tidak akan mudah panik. Ketenangan dan kesabaran yang dimilikinya sangat berguna. Mereka cenderung tidak suka berdekatan dengan hal-hal yang berbau kekerasan. Karakter yang saya suka dari golongan darah A yaitu mereka cenderung sangat sopan dan bertanggung jawab. Mereka termasuk ke dalam orang-orang yang berorientasi ke masa depan dengan perincian yang matang. Selain itu orang-orang bergolongan darah A juga sangat kreatif.

Dari semua sisi positifnya ada sisi negatifnya juga, yaitu golongan darah A sangat pemalu dan gugup, baik dalam hal mengungkapkan isi hati (wow) atau pendapatnya. Tetapi mereka mencoba menekan perasaan mereka agar terlihat tegar. Orang yang bergolongan darah A memiliki sifat keras kepala. Selain itu mereka cenderung selalu cemas sehingga mudah membuat orang lain tidak suka. Kecemasan itu mungkin muncul karena terlalu berlebihan dalam memikirkan segala sesuatunya, Ada lgi yaitu mereka paling merasa tidak nyaman bila berada di dekat orang yang tidak sama dengan pandangannya. Satu hal yang sangat menggelitik bagi saya, yaitu orang bergolongan darah A dianggap mudah stess dan akan paling cepat mengalami kebotakan.

GOLONGAN DARAH B

This is my favorite blood type. Yap, karena penulis sendiri bergolongan darah B. Sisi positif orang yang bergolongan darah tipe B yaitu berkarakter paling santai. Mereka memiliki rasa ingin tahu dan tertarik terhadap segala hal baru (istilah gaulnya adalah kepo wkwkw). Selain itu orang yang bergolongan darah B memiliki banyak kegemaran dan hobi. Biasanya mereka bisa memilih mana yang lebih penting dari sekian banyak hal yang di kerjakannya. Ada lagi tipe karakter dari golongan darah B, yaitu pintar dalam menyembunyikan perasaan, misalnya terlihat gembira, riang, bersemangat dan antusias dari luar tetapi sebenarnya semuanya ternyata sama sekali berbeda dengan yang ada di dalam diri mereka. Mereka juga memiliki ambisi yang kuat seperti ingin menjadi nomor satu dalam berbagai hal dan tidak mau hanya dianggap rata-rata.

Tetapi sayangnya karakter dari golongan darah B ini memiliki banyak sisi negatifnya. (Penulis sendiri juga heran haha). Sisi negatifnya yaitu mereka cenderung kurang kooperatif karena lebih suka mengikuti aturan dan ide-ide mereka sendiri. Mereka memiliki sifat individualis. Memperhatikan pikiran mereka lebih sedikit daripada perasaan mereka. Oleh sebab itu terkadang tampak dingin dan serius. Cepat merasa bosan.. Cenderung melalaikan lain hal jika sedang terfokus pada satu hal. Dengan kata lain, mereka tidak bisa mengerjakan sesuatu secara bersamaan.

GOLONGAN DARAH O

Orang dengan golongan darah O orang yang mudah bergaul karena sifat terbukanya, mereka juga memiliki semangat tinggi serta fleksibel dimanapun mereka berada. Orang yang bergolongan darah O memiliki jiwa mulia, yaitu dermawan (tidak pelit) selain itu mereka sangat menghargai pendapat orang lain. Mereka juga sangat percaya diri, itulah sebabnya mereka suka menjadi pusat perhatian orang lain. Sosoknya yang tampak tenang membuat mereka sangat gampang menerima hal-hal yang baru.

Tetapi di sisi lain, orang yang bergolongan darah O sering mengalami kesulitan karena mereka mudah menyerah, tidak terlalu dapat diandalkan, mereka hanya mengatakan apa yang ada di pikiran mereka. Anehnya apabila si golongan darah O ini kesal terhadap seseorang, mereka susah untuk mengungkapkan rasa marahnya terhadap orangnya langsung.

GOLONGAN DARAH AB

Ada yang mengatakan bahwa orang yang bergolongan darah AB memiliki kepribadian ganda, apakah benar? Pertanyaan itu telah terjawab saat penulis mengikuti seminar, jawabannya memang benar, tetapi dalam arti bukan kepribadian ganda yang sebenarnya. Maksudnya adalah mereka mewarisi sebagian karakter dari golongan darah A dan sebagian lagi mewarisi karakter dari golongan darah B. Orang dengan tipe golongan darah AB dapat dipercaya dan bertanggung jawab, mereka juga tertarik dalam bidang seni dan metafisika. Itulah mengapa mereka memiliki perasaan yang sensitive dan lembut.

Sisi negatifnya adalah orang dengan golongan darah AB sulit diprediksi. Mereka tidak dapat menangani suatu hal terlalu banyak. Mereka juga sering sentiment dan memikirkan sesuatu terlalu dalam. Memang orang yang bergolongan darah AB ini mempunyai banyak teman, tetapi mereka membutuhkan waktu dan tempat untuk menyendiri.

Bagaimana sobat ilmu? Apakah karakter dan sifat berdasarkan penelitian  yang telah dibahas sama dengan karakter dan sifat kalian?

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”

Parikan Konservasi

  1. Bu Nilam nandur pari

Wayaeh panen ana telung sasi

Alam kang subur lestari

Iku prinsipe Unnes Konservasi

2.  Agus awake pancen kuat

Merga cilik melu imunisasi

Kampus Unnes bersih lan sehat

Merga nerapke pilar konservasi

3. Maring pasar tumbas gunting

Kanggo motong kain kebaya

Konservasi budaya iku pancen penting

Mula ayo lestarikake seni lan budaya

 

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”

Kaderisasi Generasi Penerus yang Berprinsip Konservasi #2

Kader Konservasi adalah seseorang yang telah dididik/ditetapkan sebagai penerus upaya konservasi. Pilar kaderisasi konservasi bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai konservasi secara berkelanjutan. Ada beberapa program pilar kaderisasi konservasi. Beberapa cara tersebut yaitu meliputi pelatihan, sosialisasi, pendidikan serta terjun secara langsung dalam kegiatan warga Universitas Negeri Semarang. Tindakan ini bertujuan untuk menambah wawasan atau ilmu mengenai kader konservasi itu sendiri.

Pemahaman, penghayatan dan semua tindakan yang dilakukan untuk menciptakan kader konservasi semua itu berbasis konservasi, seperti Pengkaderan Anggota Kader Konservasi Taman Nasional Kutai SPTN Wilayah II, pembentukan kader konservasi balai KSDA Sumatera Barat, pembentukan Kader Konservasi Tingkat Pemula di sekitar Suaka Margasatwa (SM) Bakiriang.

Semua kegiatan yang sudah dilakukan tersebut pada akhirnya bertujuan untuk membentuk atau menciptakan kader konservasi. Dari kegiatan tersebut pula, dapat diambil kesimpulan bahwa untuk menumbuhkan kader-kader konservasi, unit kerja berkewajiban untuk mengelola., menerapkan, serta mengevaluasi program dlam pilar kaderisasi konservasi.

Unit kerja tersebut terdiri atas dosen, tenaga kependidikan serta mahasiswa. Mahasiswa sendiri merupakan target atau subyek dari program kaderisasi konservasi. Sedangkan untuk warga Universitas Negeri Semarang berkewajiban untuk ikut aktif dalam menerapkan nilai-nilai konservasi tersebut di dalam kehidupan sehari-hari, berbangsa dan bernegara.

Kader yang diharapkan adalah kader yang mempunyai nilai karakter. Manusia merupakan makhluk social yang artinya tidak dapat hidup secara individu, pastilah memerlukan bantuan orang lain. Dalam kehidupan social, manusia memerlukan adanya suatu organisasi yang memuat nilai-nilai yang sudah diyakini kebenarannya serta diyakini sebagai dasar kehidupan.

Universitas mewajibkan setiap mahasiswa memiliki 11 nilai karakter konservasi, yaitu religious, jujur, cerdas, adil, tanggung jawab, peduli, toleran, demokratis, cinta tanah air, tanggung dan satun. Kesebelas nilai karakter ini wajib dimiliki oleh seorang kader konservasi.

 

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”

Menanamkan Pilar Etika, Seni dan Budaya dalam Diri Mahasiswa Menuju Universitas Konservasi #1

Universitas Negeri Semarang merupakan Universitas yang menerapkan pilar-pilar konservasi. Pilar-pilar konservasi yang dimiliki oleh Universitas Negeri Semarang saat ini berjumlah tujuh pilar. Ketujuh pilar tersebut yaitu : 1) Konservasi keanekaragaman hayati; 2) Arsitektur hijau dan system transportasi internal; 3) Pengelolaan limbah; 4) Kebijakan nirkertas; 5) Energi bersih; 6) Konservasi etika, seni, dan budaya; 7) Kaderisasi konservasi. Dari tujuh pilar konservasi tersebut, satu pilar yang akan di bahas lebih mendalam adalah pilar konservasi etika, seni, dan budaya. Mari kita telaah definisi dari masing-masing komponen yang terdapat dalam pilar tersebut.

Etika adalah ajaran mengenai baik buruk, yang diterima umum tentang sikap, perbuatan, kewajiban dan lain sebagainya.Dalam beberapa kasus, etika sering dikaitkan dengan moral, akhlak atau kesusilaan. Pada pembahasan konservasi ini, etika yang dimaksud adalah etika terhadap lingkungan yang dapat diartikan sebagai dasar moralitas yang mem-berikan pedoman bagi individu atau masyarakat dalam berperilaku atau memilih tindakan yang baik dalam menghadapi dan menyikapi segala sesuatu berkaitan dengan lingkungan. Agar etika lingkungan dapat diterapkan, maka prinsip-prinsip etika lingkungan sangat diperlukan , dengan tujuan prinsip tersebut dapat digunakan oleh masyarakat, khususnya warga Universitas Negeri Semarang sebagai pedoman saat berhadapan dengan alam.

Pengertian seni yaitu sebuah ekspresi berupa ungkapan dan jiwa yang mengandung unsur keindahan bagi yang melihat, mendengar atau merasakan. Sebuah seni mampu menyebabkan berbagai pendapat akan baik buruknya suatu karya. Seni juga merupakan suatu hasil kegiatan manusia yang indah secara individu atau kelompok, berkualitas tinggi dalam konsep dan pembuatannya dengan harapan menghasilkan sesuatu yang indah, sesuatu yang bernilai estetis, serta suatu keterampilan khusus dalam penampilan. Seni sendiri dibagi menjadi tiga, yaitu seni audio, seni visual, dan seni audio visual.

Budaya memiliki arti sebuah hasil cipta, rasa dan karsa manusia yang berada di tengah-tengah masyarakat. Budaya adalah suatu keseluruhan dari pola perilaku yang disebarkan melalui kehidupan sosial, seni, agama, kelembagaan, dan semua hasil kerja dan pemikiran manusia dari suatu kelompok. Dalam pilar konservasi, budaya yang dimaksud berorientasi pada pelestarian budaya nasional. Budaya ini akan menghasilkan perilaku dari kebudayaan tertentu

Setelah memahami definisi dari masing-masing komponen pada  pilar konservasi etika, seni dan budaya, kini saatnya kita mengarah pada kehidupan nyata di lingkungan Universitas Negeri Semarang. Pilar tersebut memiliki tujuan yaitu untuk melestarikan etika, seni dan budaya baik lokal maupun nasional. Hal tersebut dilakukan untuk memegang teguh idetitas bangsa. Program penerapan pilar konservasi ini yang telah dijalankan di Universitas Negeri Semarang ini yaitu dengan membudayakan sikap hidup yang ramah lingkungan.

Untuk menjaga agar jati diri bangsa tetap ada, maka diperlukan penanaman sikap dan jiwa konservasi pada pilar etika seni dan budaya di dalam diri mahasiwa. Dimana cara tersebut dapat dilakukan dengan menciptakan karya seni, menggunakan pakaian nasional pada hari atau acara tertentu,mencintai produk dalam negeri, tetap melestarikan bahasa daerah, seprti kita ketahui, bahwa mahasiswa di Universitas Negeri Semarang ini berasal dari berbagai macam daerah. Jadi janganlah saling menghina bahasa daerah masing-masing. Selain bahasa daerah, bahasa nasional yaitu Bahasa Indonesia juga patut untuk diperkenalkan kepada masyarakat dunia.

Langkah lainnya untuk menanamkan perilaku konservasi tersebut yaitu dengan tetap melestarikan kearifan lokal, selanjutnya menanamkan sikap saling menghargai dan menghormati terhadap sesama. Menonton pertunjukan seni dan budaya juga merupakan perilaku konservasi pada pilar etika seni dan budaya, selain itu generasi muda juga diharapkan ikut mengenalkan seni dan budaya Indonesia, baik di tingkat regional, nasional maupun global.

Setelah mempelajari pilar konservasi etika, seni dan budaya, diharapkan mahasiswa khususnya mahasiswa Universitas negeri Semarang dapat menjadi generasi muda yang unggul dan dapat melestarikan budaya bangsa dengan tetap mempertahankan etika dan seni. Teruslah maju wahai generasi muda ! Angkatlah panjimu untuk melestarikan budaya bangsa !

 

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”