Posted on | 1 comment
Di era globalisasi ini, semakin banyak perkembangan yang terjadi di Indonesia bahkan dunia. Seperti perdagangan bebas, berdirinya perusahaan-perusahaan asing, pertukaran pelajar dan lain sebagainya. Sehingga, penggunaan bahasa internasional seperti bahasa inggris sangat diperlukan. Hal ini menuntut semua orang untuk belajar dan mengerti bahasa inggris, mulai dari usia muda hingga tua.
Bahasa inggris merupakan bahasa yang paling banyak digunakan didunia. Hampir lebih dari 400 juta orang diseluruh dunia menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari. Seperti berbicara bahasa inggris, mengajar bahasa inggris, berdiskusi menggunakan bahasa inggris dan lain-lain. Saat ini, bahasa inggris bisa dikatakan sebagai bahasa persatuan antar negara. Bahkan kini bahasa inggris telah menjadi pelajaran pokok di setiap sekolah maupun perguruan tinggi tak terkecuali di Indonesia.
Dengan demikian, sebagai mahasiswa juga perlu mengerti bahkan mempelajari bahasa inggris. Karena bahasa inggris ini merupakan hal yang penting untuk kelangsungan hidup mereka kedepannya. Bahasa inggris memiliki peranan penting dalam kehidupan perkuliahan bagi mahasiswa, seperti saat menghadiri seminar-seminar internasional, mengikuti lomba-lomba tertentu di luar negeri, pertukaran pelajar ke luar negeri dan lain-lain. Hal ini berlaku juga untuk mahasiswa UNNES itu sendiri. Mahasiswa UNNES juga memiliki keharusan pula dalam mempelajari bahasa inggris apapun jurusan mereka. Sebagai contoh mahasiswa program pendidikan seni tari. Walaupun mereka berasal dari jurusan yang mempelajari tentang kebudayan dan seni, tapi mereka juga harus menguasai bahasa inggris. Bahasa inggris sangat berguna bagi mereka saat mereka mengikuti lomba di luar negeri atau pertunjukan seni khas Indonesia di luar negeri. Dengan mereka mengerti bahasa inggris, maka tidak akan menimbulkan misunderstand saat mereka berdialog dengan orang asing. Selain itu agar terjadi komunikasi yang ideal antar keduanya.
Maka dari itu, tidak hanya mahasiswa dari jurusan bahasa inggris saja yang dapat mengerti dan mempelajari bahasa inggris, namun mahasiswa dari jurusan maupun fakultas yang lain juga perlu mempelajarinya. Hal ini bertujuan agar seluruh mahasiswa UNNES mahir dan cakap dalam bahasa inggris. Berdasarkan ulasan diatas, maka diperlukanya program pembelajaran khusus untuk menunjang terciptanya mahasiswa UNNES yang mahir berbahasa inggris, yaitu dengan diadakannya kelas atau khursus tambahan. Sehingga perlu diciptakannya “LIBRECA (Library’s English Class)”. LIBRECA ini merupakan kelas untuk belajar bahasa inggris. Kelas ini, diadakan diperpustakaan pusat Universitas Negeri Semarang. Kelas ini ditujukan untuk seluruh mahasiswa dari semua fakultas di UNNES. Sasaran dari kelas bahasa inggris ini adalah mahasiswa baru Universitas Negeri Semarang. Mengapa mahasiswa baru? Hal ini dikarenakan mahasiswa baru masih memiliki waktu yang senggang dan belum memiliki kesibukan yang banyak. Sehingga kelas ini sangat efektif untuk mahasiswa baru itu sendiri. Untuk tempatnya maka dipilihkan di sekitar area perpustakaan pusat Universitas Negeri Semarang dan sekitarnya. Karena halaman perpustakaan dan sekitarnya cukup luas serta merupakan tempat yang strategis untuk mengadakan kegiatan tersebut.
Kegiatan ini diadakan setiap hari jumat dan sabtu selama 1 semester. Kegiatan yang ada didalamnya pun dikemas sedemikian rupa sehingga tidak membosankan dan tidak monoton seperti pelajaran seperti biasa. Kegiatan tersebut seperti :
Kegiatan ini untuk melatih para mahasiswa agar mampu berbicara bahasa inggris. Kegiatan ini dikemas dengan menarik. Misalnya, diadakan permainan yang membuat mereka untuk berbicara bahasa inggris dan lain sebagainya.
Kegiatan ini untuk melatih menulis bahasa inggris bagi para mahasiswa. Misal diadakan kegiatan membuat puisi dalam bentuk bahasa inggris dan lain sebagainya.
Kegiatan ini untuk melatih mereka dalam mendengarkan kalimat berbahasa inggris dari orang lain. Kegiatan ini juga dapat dilakukan dengan permainan-permainan menarik. Sehingga tidak membosankan.
Kegiatan ini dapat dipandu oleh relawan atau orang yang ahli dalam berbahasa inggris maupun dosen ataupun relawan dari mahasiswa yang telah mahir dalam berbahasa inggris. Nantinya, mereka akan dibagi dalam kelompok-kelompok. Setiap kelompok berisi 50 mahasiwa yang berasal dari fakultas yang berbeda-beda agar mereka bisa saling mengenal. Setiap kelompok dipandu oleh 2 atau 3 orang atau relawan yang mahir dalam bahasa inggris. Dalam satu hari ada 5 kelompok yang mengikuti kegiatan ini sehingga akan lebih efektif dengan relawan yang berbeda. Agar kegiatan ini berjalan dengan meanarik, maka dipilihkan pemandu yang kreatif dan cerdas dalam memandu anggota kelompoknya.
Dengan diadakannya kegiatan tersebut, mampu menambah kecakapan mahasiswa dalam memahami dan mempelajari bahasa inggris. Dengan diadakannya kegiatan tersebut, bukan tidak mungkin UNNES menjadi Universitas yang bereputasi karena seluruh mahasiswanya mampu berbahasa inggris. Kegiatan tersebut tidak hanya sebagai pelatihan bahasa inggris bagi mahasiwa, namun juga sebagai kegiatan yang dapat mempererat persaudaraan antar mahasiswa dan agar mereka saling mengenal. Selain itu kegiatan ini penting karena bahasa inggris itu merupakan bahasa internasional yang harus dimengerti oleh semua orang di masa sekarang ini. Agar kedepannya bangsa Indonesia tidak menjadi bangsa yang ketinggalan dan mengalami kemunduran dari bangsa negara lain. Terutama untuk Universitas Konservasi tercinta kita ini, agar mahasiswanya mampu bersaing dengan mudah dengan Universitas yang lain.
“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri bukan jiplakan”
Categories : Uncategorized