PERAN MAHASISWA DALAM PEMBANGUNAN RUMAH ILMU KONSERVASI #1
akhir-akhir ini kata konservasi sudah sangat familiar bahkan hampir sebagian besar konservasi menjadi nama dalam setiap kampus .contohnya adalah di universitas negeri semarang .universitas negeri semarang merupakan universitas dengan nama konservasi yang ditetapkan sejak bulan maret 2010.dalam peraturan rektor universitas negeri semarang nomor 27 tahun2012tentang tata kelola kampusberbasis konservasi di universitas negeri semarang pada pasal 2 disebutkan bahwa tata kelola berbasis konservasi ini bertujuan untuk mewujudkan suasana kamps yang mendukung perlindungan ,pengawetan ,dan pemanfaatan lingkungan hidup secara bijaksana melalui pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan hidup dan partisipasi ,penuh dari warga unnes terutama mahasiswa .dengan tujuh pilar konservasi yaitu pilar keanekaragaman hayati,pilar arsitektur hijau,pilar pengelolaan limbah,pilar kebijakan nirkertas,pilar energi bersih,pilar seni etika dan budaya serta pilar kaderisasi konservasi.
melalui ketujuh pilar tersebut maka konservasi dapat diwujudkan sehingga peran mahasisw dalam membangun rumah ilmu konservasi sangatlah diperlukan .dimulai dari hal -hal yang kecil saja seperti membuang sampah pada tempatnya ,mematikan lampu dan lcd setelah digunakan ,menghemat air, dan masih banyak lagi hal-hal yang bisa dilakukan oleh seorang mahasiswa untuk membangun rumah ilmu konservasi.
berdasarkan ketujuh pilar konservasi tersebut diharapkan bahwa semua warga unnes terutama mahasiswa dapat berpartisipasi dalam melakukan pembangunan rumah ilmu konservasi di universitas negeri semarang .dilihat dari pilar konservasi keanekaragamaan hayati mahasiswa dapat melakukan perlindungan ,pengawetan ,pemanfaatan dan pengembangan secara aktif dan berkelanjutan terhadap lingkungan hidup flora fauna di unnes dan sekitarnya.
pilar arsitektur hijau dan sistem transportasi mahasiswa dapat mengembangkan dan mengelola lingkungan yang mendukung visi konservasi serta mewujudkan sistem transportasiinternal yang efektif ,efisien,dan ramahlingkungan.
yang dapat dilakukan mahasiswa untuk mewujudkan pilar pengelolaan limbah yaitu tidakmembuang sampah sembarangan, mengurangi limbah dengan cara memanfaatkanya untuk dijadikan suatu kreatifitas.
pilar kebijakan nirkertas untuk mendukung pilar tersebut warga unnes berkewajiban untuk menerapkan efisiensi pengelolaan administrasi dan ketatausahaan berwawasan konservasi.
pilar energi bersih mahasiswa berkewajiban mematikan lampu dan lcd setelah perkuliahan selesai .pilar konservasi etika, seni,dan budaya ini bertujuan untuk mengembangkan dan melestarikan etika seni dan budaya lokal untuk menguatkan jati diri bangsa,sesuai dengan pilar ini mahasiswa harus bersikap sopan santun da beretika terhadap dosen maupun orang yang lebih tua,sehingga budaya konservasi etika seni dan budaya akan terlaksana . dan yangt terakhir adalah pilar kaderisasi konservasi merupakan suatu cara menanamkan nilai-nilai konservasi secara berkelanjutan ,dengan cara sosialisasi,pelatihan,pendidikan,dan pelaksanaan kegiatan kepada warga unnes untuk menguatkan pemahaman.dengan semua warga unnes terutama mahasiswa melaksanakan ketujuh pilar konservasi tersebut maka rumah ilmu kampus konservasi akan terlaksana.
“Tulisan ini saya buat untuk mengikuti BIDIKMISI BLOG AWARD UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG”
Tulisan ini adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan dari orang.
One thought on “PERAN MAHASISWA DALAM PEMBANGUNAN RUMAH ILMU KONSERVASI #1”