Apple sudah jadi nama besar di industri tehnologi karena produk kreasinya, satu diantaranya ialah iPhone, semenjak pertama kalinya dikeluarkan di tahun 2007 kemarin. Semenjak waktu itu, pemakai setia handphone Apple ini semakin semakin bertambah.
Bukan hanya karena tehnologi hebat yang dibawanya, iPhone mengundang perhatian customer karena sisi merek yang terbatas. Karena reputasi ini, makin banyak toko yang jual iPhone, terhitung toko yang tidak terhitung dalam perincian partner peritel sah Apple.
Tips Membeli iPhone Baru
Untuk pemakai yang ingin beli iPhone, khususnya konsumen produk iPhone untuk pertamanya kali, berikut Taubgt.com bagikan factor yang penting Anda lihat saat beli handphone kreasi Apple ini.
1. Cek teliti toko penjual
Hal pertama kali yang perlu Anda lihat saat beli iPhone ialah toko penjual piranti ini. Jika harus beli di e-commerce, yakinkan Anda beli iPhone di toko dengan peringkat tinggi dan pembahasan baik.
Juga penting untuk Anda untuk membaca deskripsi dan kolom pembahasan konsumen yang lain secara cermat. Tetapi untuk toko fisik, seharusnya Anda beli iPhone dari toko sah Apple, atau peritel partner sah Apple, buat jamin originalitas produk.
2. Kondisi kotak kemasan dan perangkat
Hal ke-2 yang penting Anda lihat ialah keadaan kotak paket dan piranti yang hendak dibeli, terlebih bila beli di toko yang bukan partner sah Apple. Seharusnya, Anda memerhatikan secara cermat tiap pojok kotak paket, untuk pastikan kotak tidak hancur atau cacat. Demikian pula dengan unit produk.
3. Cek IMEI
Hal yang lain perlu Anda lihat saat beli iPhone ialah IMEI, yang biasanya terpasang pada bagian belakang kotak paket pemasaran. Untuk pastikan originalitas piranti, Anda bisa memasukkan IMEI pada kotak paket itu ke situs sah Apple.
Sebagai info, jika iPhone tidak pernah diaktifkan, situs akan tampilkan info tertulis Please Activate Your iPhone saat Anda masukkan IMEI itu. Info ini memberikan indikasi iPhone betul-betul baru dan tidak pernah dibuka dari kotak paket pemasaran.
Tetapi, bila situs tampilkan info berkaitan waktu garansi usai, karena itu iPhone pernah diaktifkan awalnya. Anda pun perlu mencocokan IMEI ada di belakang kotak paket pemasaran dengan IMEI dalam menu Settings, General dan About di iPhone, saat sebelum memilih untuk beli iPhone.
4. Cek kondisi iPhone
Anda pun disarankan untuk mengecek dengan detil semua peranan iPhone saat sebelum memilih untuk beli, dari responsivitas monitor sentuh, camera, audio, tombol Home, tombol volume dan peranan yang lain.
Disamping itu, yakinkan untuk mengecek program App Toko, karena ini menjadi satu diantara langkah terbaik untuk pastikan piranti betul-betul iPhone. Jika buka program App Toko, tetapi Anda disuguhi Google Play, karena itu ditegaskan jika iPhone sebagai piranti palsu.
5. Cek iTunes
Langkah lain untuk mengecek orisinalitas iPhone dengan mengecek piranti ke iTunes, mempunyai tujuan untuk mengecek Seri Number dan IMEI teridentifikasi oleh iTunes. Bila sama sesuai, Anda perlu mengecek kembali kecocokannya dengan info IMEI di iPhone.
Tetapi bila tidak sesuai dengan, Anda perlu menanyakan dan pastikan ke penjual, dan minta unit alternatif.
6. Cek kode negara di kotak kemasan
Apple tidak sediakan garansi secara internasional dan cuman sediakan garansi regional, hingga konsumen cuman dapat mengeklaim garansi di negara lokasi iPhone di-launching. Dengan begitu, Anda perlu mengecek negara asal iPhone yang hendak dibeli.
Untuk mengeceknya, Anda bisa mendapati info ini ada di belakang kiri bawah kotak paket pemasaran, tertulis PA/A : Indonesia. Untuk piranti dari negara lain, Anda perlu menanyakan ke penjual berkaitan kekuatannya untuk menolong Anda dalam mengeklaim garansi, dan saat yang diperlukan pada proses itu.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.