POSOROA

Hijab & jilbab kini hadir dengan beragam jenis yang terus mengikuti perkembangan zaman. Bagi hijaber yang ingin mencari tahu mengenai beberapa jenis jilbab bisa simak sedikit penjelasan mengenai berbagai jenis jilbab di bawah ini.

1. Jilbab segi empat

Dari namanya saja sudah bisa ditebak bahwa tentunya jilbab jenis ini berbentuk segi empat sama sisi. Jilbab jenis ini juga sering disebut dengan istilah jilbab paris karena dulu jilbab ini terbuat dari bahan paris. Jilbab ini ada yang berukuran standar dan berukuran besar atau syari.

2. Jilbab segitiga

Untuk jilbab yang satu ini memiliki bentuk dasar segitiga. Umumnya jilbab ini juga memiliki bandana yang dapat menambahkan adanya kesan mewah. Jilbab segitiga bisa digunakan untuk pergi ka acara resmi atau bisa juga dikenakan saat hadir ke acara pesta.

3. Pashmina

Jenis jilbab selanjutnya adalah pashmina dengan bentuk dasar persegi panjang. Biasanya pashmina ini dikenakan oleh seorang wanita dengan dikreasikan hingga menjadi bentuk yang indah. Maka pashmina ini sangat cocok bagi Anda yang suka berkreasi dengan jilbab.

4. Bergo

Selanjutnya ada pula jenis bergo yang merupakan jilbab instan sehingga sangat direkomendasikan untuk kehidupan sehari-hari. Umumnya bergo ini memiliki bantalan busa di bagian depan dan hal ini menjadi ciri khas dari bergo. Bergo sangat cocok untuk para wanita muslim yang lebih suka menggunakan jilbab secara praktis.

5. Jilbab instan

Sebenarnya bergo yang telah dibahas sebelumnya termasuk bagian dari jilbab instan. Namun rupanya masih ada pula jilbab instan lainnya yaitu jilbab yang dimodifikasi. Jilbab yang hadir dengan berbagai macam modifikasi sekarang bisa langsung dimasukkan kepala secara instan.

6. Jilbab syiria

Jenis jilbab lainnya adalah jilbab syiria yang merupakan jilbab seperti bergo namun tidak didapati bantalan busa atau pet di bagian depannya. Jilbab ini juga menjadi bagian dari jilbab instan dengan model yang khas. Tampaknya banyak hijaber yang suka dengan jilbab syiria ini.

7. Jilbab cape

Ada pula jilbab cape yang bisa dikenakan saat Anda menggunakan busana apa saja termasuk busana syari. Jilbab cape ini akan menambah busana Anda jadi terkesan lebih modis dan stylish. Jilbab jenis ini memiliki potongan tanpa lengan dan dipakai seperti kerudung.

8. Jilbab turban

Lain halnya dengan jilbab turban yang lebih menjadi bagian dari hijab dan bukan jilbab. Ciri khas dari turban ini adalah adanya lilitan kain di atas kepala. Hijab yang satu ini dapat mempermudah para wanita dalam beraktivitas.

9. Jilbab lengan

Sesuai dengan namanya maka jilbab lengan memiliki lengan sebagai tempat untuk tangan. Jilbab ini instan sehingga bisa digunakan secara mudah dan praktis oleh para hijaber. Umumnya jilbab lengan hadir dengan motif dan corak polos sehingga sangat cocok untuk Anda yang ingin tampil secara sederhana.

10. Jilbab hoodie

Yang terakhir yaitu jilbab hoodie yang juga bersifat instan dan dapat digunakan seperti memakai topi. Pemakaian jilbab dengan model ini terkesan fashionable. Jilbab ini sendiri sekarang semakin populer dan sangat digemari para hijaber.

Hijab dan jilbab dengan berbagai style sudah tidak lagi menjadi hal asing di tengah masyarakat. Namun untuk menghadiri berbagai acara atau event tertentu maka sebaiknya kenakan jilbab yang sesuai sehingga Anda menjadi hijaber dengan penampilan terbaik.

Berkemah atau camping adalah aktivitas luar ruangan yang seru. Buat anda yang suka menantang adrenalin, pendakian dan camping adalah aktivitas yang wajib dicoba. Untuk mendapatkan pengalaman yang menyenangkan, sangat disarankan untuk camping saat cerah. Namun cuaca di pegunungan tidak terduga. Meskipun musim kemarau, ada kalanya anda kehujanan saat camping. Jika suatu saat anda camping di musim hujan, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan. Dan berikut ini adalah tipsnya.

1. Dirikan tenda di area tinggi

Tips pertama yang perlu anda ingat ketika berkemah pada musim hujan adalah dirikan tenda di tempat yang tinggi. Sebenarnya sudah umum diketahui bahwa musim hujan bukan waktu yang tepat untuk berkemah. Meskipun begitu, masih ada banyak yang nekat berkemah. Jika begitu, cobalah untuk mendirikan tenda di area yang lebih tinggi agar bagian dalam tenda tidak kemasukan air. Jika salah lokasi, air genangan hujan akan masuk ke dalam tenda. Dengan mendirikan tenda di tempat yang tinggi, anda akan terhindar dari kebanjiran.

2. Bawa jaket hujan

Hal yang pasti harus anda persiapkan ketika camping di musim hujan adalah membawa jaket hujan. Dengan memakai jaket hujan, aktivitas tetap bisa lancar tanpa hambatan yang besar. Jaket hujan tidak hanya akan melindungi anda dari kehujanan, tetapi juga mencegah anda mengalami hipotermia. Untuk mendapatkan kenyamanan yang memuaskan, pilihlah jaket hujan lapisan luar berbahan anti air dan lapisan dalam polyester atau wool basic. Pakailah juga celana dan sepatu anti-air. Ketika camping di musim hujan, hindarilah memakai pakaian berbahan katun karena sulit kering.

3. Biasakan camping aman

Agar bisa tetap aman ketika camping di musim hujan, anda bisa melakukan beberapa hal. Misalnya anda menyalakan api unggun setidaknya 4.5 meter dari tenda. Jangan biarkan api unggun menyala tanpa diawasi siapapun, matikan terlebih dahulu. Anda harus memenuhi kebutuhan dehidrasi. Anda juga tidak boleh lupa memakai losion anti serangga atau nyamuk saat berkemah.

4. Tetaplah kering

Ketika cuaca sedang dingin atau lembab, usahakan agar anda tetap kering. Adapun cara agar tubuh tetap hangat adalah dengan memakai pakaian beberapa lapis. Kaki pun harus terlindung dari basah.

5. Gunakan tenda 4-Season

Tenda ini mungkin tidak berlaku di Indonesia yang memiliki dua musim, tetapi ini adalah salah sau tenda rekomendasi buat anda. Pasalnya tenda ini ideal untuk berkemah di semua musim. Meskipun hujan dan angin lebat, tenda ini mampu bertahan dengan baik.

6. Gunakan Sleeping Pads

Saat anda tidur berkemah di musim hujan atau dingin, ada baiknya menggunakan sleeping pads. Kasur praktis ini akan melindungi anda dari dingin dan lembap. Selain itu, kasur ini nyaman untuk punggung anda.

7. Jagalah kebersihan lingkungan

Ini adalah hal penting yang harus dilakukan saat berkemah di musim kemarau ataupun musim hujan. Lingkungan sekitar tidak akan menghambat anda jika kondisinya bersih. Banyak gunung dan jalur pendakian menjadi tidak nyaman dilewati karena banyak sampah pendaki. Selain bisa merusak lingkungan, kondisi ini juga akan bertimbal balik pada manusia sendiri. Potensi banjir dan longsor pun tidak akan terhindarkan kalau kondisi alam rusak. Oleh karena itu, jagalah kebersihan lingkungan berkemah anda.

Dan demikian itulah beberapa tips yang bisa anda lakukan ketika terlanjur berkemah di musim hujan. Semoga dengan beberapa ulasan tersebut, anda menjadi lebih bijak dan cermat kapan melakukan camping. Semoga bermanfaat.