“Sederhana” sering dianggap remeh dan tidak bernilai. Beberapa atau bahkan banyak orang menyepelekan kata “sederhana”. Padahal semua hal yang “sederhana” bila dilakukan dengan rutin dan sungguh-sungguh hasilnya lebih dari biasa. Bisa dikatakan hal “sederhana” adalah awal dari hal-hal “luar biasa”. Jadi, untuk membuat suatu yang “luar biasa” mulailah dengan hal-hal “sederhana”.
Seperti misalnya uang receh Rp 100,- ; Rp 200,- ataupun Rp 500. Kalau hanya satu tak ada nilainya. Akan tetapi saat satu itu dikumpulkan, lama kelamaan akan menjadi tumpukan koin yang bila dihitung jumlahnya bisa mencapai puluhan atau ratusan ribu atau bahkan jutaan.
Begitu juga dengan sampah yang kita hasilkan. Saat kita melihat sampah yang kita buang dalam satu hari, itu terlihat biasa saja. Akan tetapi bayangkan bila semua sampah di dunia dikumpulkan. Berapa tinggi gunung sampah tercipta?. Sampah-sampah yang mengganggu alam, sampah yang merusak lingkungan. Apalagi sampah yang dihasilkan adalah sampah anorganik yang sulit diuraikan dan butuh waktu lama agar sampah tersebut hancur.
Perlu dilakukan upaya “sederhana” untuk mencegah meletusnya gunung sampah. Yaitu dengan 3R. Reduce, Reuse, dan Recycle. Namun, keberhasilan upaya sederhana ini perlu dukungan dari semua pihak karena harus seimbang antara satu dengan lainnya. Jika semua orang bekerja sama, sama-sama berupaya hal-hal luar biasa akan terjadi di masa depan.
Mari kita mulai meski hanya dengan “SEDERHANA”