Anda pastinya tahu jika hard drive pada komputer atau laptop kita biasanya dibagi menjadi dua (C dan D) atau tiga (C,D, dan E) partisi. Sebenarnya partisi hard drive berguna untuk memudahkan kita dalam menyimpan file atau file aplikasi. Untuk ruang C pada umumnya digunakan untuk meyimpan file aplikasi atau program-program yang terinstal pada laptop tau komputer kita sedangkan D dan E digunakan untuk ruang penyimpanan lainnya. Bisa untuk tugas-tugas kuliah kita atau file koleksi film yang ingin kita tonton.
Namun kadang saat kita membeli laptop baru, dan kita tidak mengajukan permintaan khusus terkait partisi hard drive, pembagian memori di setiap ruang biasanya tidak rata atau pincang. Missal pada C terdapat 20 GB sedangkan 100 GB untuk D atau sebaliknya. Kadang juga hard drive tidak dipartisi sehingga hanya ada satu ruang penyimpanan di C. hal ini tentu saja menimbulkan masalah bagi kita.
Selain akan menyulitkan kita dalam mengorganisir file, saat kita ingin menginstal ulang windows pada laptop kita semua data yang tersimpan pada ruang C akan hilang lain halnya jika data kita simpan pada ruang D atau E yang akan tetap aman meski windows di install ulang.
Bagi anda pengguna windows10, saya akan menyajikan tutorial untuk menambah partisi hard drive di laptop anda. berikut langkah-langkahnya.
- Pertama, klik kanan pada start menu dan pilih Disk Management
- Saat anda memilih disk management maka akan terbuka jendela baru disk management. Klik kanan pada ruang yang ingin anda bagi. Contoh pada ruang D klik kanan lalu pilih Shirk Volume.
- Selanjutnya anda akan melihat bahwa dialoh shirk telah terbuka. Pada tahap ini anda bisa memutuskan kapasitas tiap partisi sesuai dengan keinginan anda. missal 150 Gb lalu klik Shrink.
- Saat proses shrik selesai anda akan menemukan ruang (partisi) baru dengan status unlocated atau free space. Hal ini menandakan bahwa partisi yang baru ini belum aktif. Untuk mengatifkannya klik kanan pada partisi tersebut lalu pilih “New Simple Volume†anda akan diminta menentukan kapasitas yang akan anda pakai, pilih senyabta begitu juga dengan label dan format (NTFS) klik next sampai selesai.
- Setelah proses di atas selesai maka status yang tadinya unlocated atay free space akan menjadi primary atay healthy (Logical Drive)
Sekian tutorial kali ini semoga bermanfaat bagi anda.
Sumber : https://www.caktekno.com