Transportasi merupakan berpindahnya seseorang atau barang dari tempat satu ke tempat yang lain dengan menggunakan sarana berupa mesin guna untuk memudahkan seseorang atau barang sampai pada tempat yang dituju.
Untuk mewujudkan salah satu pilar konservasi, Universitas Negeri Semarang sendiri telah menyediakan sarana berupa bus. Namun saat ini kinerja bus sedang diperbaiki untuk meningkatkan kenyamanan penumpang (mahasiswa, dosen). Dari fasilitas, jumlah bus maupun halte yang ada. Para mahasiswa termasuk saya berharap supaya bus segera beroperasi karena selain mempercepat atau mempersingkat waktu transportasi mahasisawa, bus juga dapat mengurangi jumlah pengendara bermotor di lingkungan Universitas Negeri Semarang. Yang mana bila kendaraan bermotor berkurang maka dapat dipastikan bahwa lingkungan Universitas Negeri Semarang akan sehat. Bila hal ini terjadi, ganti bagaimana cara untuk mengatasi polusi udara yang dihasilkan oleh gas pembuangan dari bus tersebut. Mungkin dengan mengganti bahan bakar minyak (bensin, solar) dengan bahan bakar ramah lingkungan. Hal ini akan berdampak baik terhadap lingkungan Universitas Negeri Semarang sebagai Universitas Konservasi.
Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di UNNES.
Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.
Referensi : Buku Konservasi