Rumah Konservasi dari Jawa Tengah

unnes konservasi

Konservasi, bagi banyak orang, kata ini mungkin terdengar klise sekaligus basi. Berjuta-juta cara dilakukan, tapi setiap saat tetap terjadi pengkhianatan terhadap lingkungan. Tak perlu jauh-jauh bicara soal pengeboman ikan, pembalakan liar, perlakuan biadab terhadap satwa dilindungi, atau yang sedang panas-panas saat ini adalah kasus pembakaran hutan yang terjadi di Riau dan daerah lainnya di pulau Sumatra sungguh-sungguh menyakiti bumi. Sesepele mengkonsumsi produk kemasan secara berlebihan, penggunaan plastik tanpa daur ulang, atau lebih sederhana lagi, membuang sampah sembarangan. Kita menyakiti bumi, setiap waktu, setiap hari. Lalu masih adakah semangat konservasi? Tersisakah di hati kita, sebuah tekad membuat semesta ini tetap lestari? Membuat semesta ini makmur ?

Serasa mendapat kekuatan baru, saat mendengar bahwa kampus yang dimana tempat saya akan akan menuntut ilmu mencetuskan diri sebagai kampus hijau. Unnes mewajibkan mahasiswa memiliki 11 nilai karakter konservasi yang akan dikembangkan di dalamnya yang meliputi religius, jujur, cerdas, adil, tanggung jawab, peduli, toleran, cinta tanah air, demokratis, tangguh dan santun. Dalam rangka mewujudkan Universitas Negeri Semarang konservasi dimana dalam pelaksanaan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat memiliki konsep – konsep yang mengacu pada prinsip – prinsip konservasi yakni perlindungan, pengawetan, dan pemanfaatan secara lestari, baik konservasi terhadap sumber daya alam, lingkungan, sumber daya manusia, seni dan budaya.

Di Universitas Negeri Semarang ini pula para mahasiswanya di tuntut untuk menerapkan perilaku konservasi yang di canangkan oleh kampus UNNES. Perilaku konservasi merupakan tindakan secara nyata yang dapat diamati dan dicermati terkait dengan dengan manajemen penggunaan sumber daya alam oleh manusia secara berkelanjutan maka perilaku konservasi di kampus UNNES di kembangkan pada 7 pilar konservasi yakni :

Perilaku konservasi pada pilar keanekaragaman hayati

  1. Tanam dan rawat tanaman di sekitar kita.
  2. Jangan menebang kecuali diperlukan.
  3. Jangan berburu satwa di sekitar kita.
  4. Jaga tempat hidup flora dan fauna untuk kelestariannya.

Perilaku konservasi pada pilar energi bersih.

  1. Mematikan lampu penerangan dan peralatan listrik lainnya saat tidak digunakan.
  2. Memilih peralatan yang ekofisien
  3. Hemat bahan bakar, jika memungkinkan gunakan berkendaraan secara bersama.
  4. Berupaya mencari dan menggunakan sumber tenaga terbarukan misalnya solar sel, biogas, biomasa, biofuel, kincir angin dan lainnya.

Perilaku konservasi pada pilar arsitektur hijau dan transportasi internal

  1. Gunakan penghawaan alami daripada menggunakan AC dengan membuka jendela di dinding sebelah luar.
  2. Memuka kran maksimal 60% putaran,serta menutup kembali kran ketika selesai digunakan.
  3. Utamakan penggunaan kendaraan ramah lingkungan, berkendara dengan kecepatan maksimal 30km/jam.
  4. Menggunakan fasilitas sesuai dengan ketentuan dan fungsinya.

Perilaku konservasi pada pilar kebijakan nirketas

  1. Gunakan huruf dengan ukuran tidak lebih dari 12pt dan spasi tidak lebih dari 1,5 serta margin tidak lebih dari 3cm.
  2. Sebelum mencetak sunting kembali naskah.
  3. Gunakan sistem informasi untuk mengurangi pencetakan kertas.
  4. Gunakan penyimpanan arsip secara digital ( file ).

Perilaku konservasi pada pilar pengelolaan limbah

  1. Biasakan membuang sampah pada tempatnya.
  2. Budayakan kerja bakti bersama untuk bersih-bersih lingkungan.
  3. Membiasakan menggunakan produk daur ulang.

Perilaku konservasi pada pilar etika seni dan budaya

  1. Ikut mengenalkan dan mempopulerkan seni dan budaya indonesia di tingkat regional maupun internasional.
  2. Cinta makanan tradisional dan produk dalam negeri.
  3. Melestarikan musyawarah untuk kebaikan bersama.

Perilaku konservasi pada pilar kader konservasi

  1. Mengikuti pelatihan ketrampilan konservasi.
  2. Ikut berpartisipasi dalam kegiatan kader konservasi di unit
  3. Berperan aktif dalam kegiatan bakti sosial di organisasi mahasiswa.

Jadi sebagai mahasiswa unnes kita harus membiasakan dengan nilai – nilai konservasi serta perilaku konservasi yang dikembangkan berdasarkan 7 pilar konservasi yang telah disebutkan diatas baik di dalam maupun di luar kampus.

 

#salam_konservasi

Posted by Ziad khusnul labib   @   17 November 2015

Like this post? Share it!

RSS Digg Twitter StumbleUpon Delicious Technorati

0 Comments

No comments yet. Be the first to leave a comment !
Leave a Comment

Name

Email

Website

Previous Post
«
Next Post
»