• TIPS MENJAGA DAN MERAWAT TAS

    “Punya banyak koleksi tas tentu sangat menyenangkan, ga perlu bingung matchingin dengan baju dan sepatu karena aksesoris tas lengkap di lemari. Tapi sadarkah kita terlalu lama mendiamkan di lemari malah akan membuat warna tas tidak secerah ketika pertama kali membeli? Atau terdapat bercak2 putih? Tidak usah panik, Berikut beberapa cara merawat tas agar tetap awet:

    1. Setiap kali selesai menggunakan tas, pastikan semua isi tas sudah dikosongkan terlebih dahulu sebelum disimpan di dalam lemari. Lipstick, tinta pena, bon yang luntur, dan masih banyak jenis benda lainnya yang sangat mungkin dapat mencemari dan bahkan merusak tas kesayangan kamu.

    2. Masukkan kertas roti atau tissue paper yang sudah dipadatkan (diremas2 jadi bola) untuk menjaga bentuk tas tetap tidak berubah ketika disimpan. Jangan menggunakan kertas koran ataupun jenis kertas lainnya karena dapat melunturi material tas.

    3. Saat tas akan disimpan, sebaiknya dibungkus terlebih dahulu dengan dust cover atau sarung yang biasanya diberikan saat anda membeli tas tersebut. Usahakan untuk membungkusnya dengan cover atau sarung yang original, namun kalau hilang atau memang tidak ada, anda bisa menggunakan sarung dari bahan katun atau fanel yang tidak luntur. Untuk tas denga bahan keras seperti jenis hardcase dan minaudiere, sebaiknya disimpan kembali ke dalam kotaknya.
    4. Kalau tas disimpan dalam lemari, gunakan produk antilembab seperti kamper atau silica gel yang bisa dibeli di apotek. Letakkan dalam tas Anda supaya tidak berjamur.
    5. Untuk tas yang memiliki aksesoris tertentu seperti Kristal atau bebatuan, sebaiknya dibungkus dengan bubble wrap (plastik dengan bantalan udara bulat kecil seperti gelembung) sebelum dimasukkan ke dalam sarung atau kotak, agar terhindar dari benturan saat jatuh atau tertekan benda lain.
    6. Pisahkan tas kulit dengan tas berbahan plastik (sintetis). Tas plastik dapat menyerap bahan pencelup warna pada kulit yang menyebabkan tas kulit bernoda seperti jamur.
    7. Tas kulit perlu perawatan khusus karena rentan terhadap sobekan, gesekan, dan kerutan. Hindari kontak langsung dengan sinar matahari dalam waktu yang lama karena bisa merusak permukaan kulit seperti pecah-pecah atau retak.
    8. Jika tas terkena noda atau cairan segeralah bersihkan dengan menggunakan lap kering yang bertekstur lembut agar noda tidak menyerap pada material tas. Apabila noda tersebut tidak bisa hilang, segeralah bawa ke ahli yang sudah professional dalam membersihkan tas. Hindari terkena noda seperti tinta, karena noda ini biasanya sangat sulit dan bahkan tidak dapat dibersihkan.
    9. Saat mengenakan jeans hindari menggunakan tas dengan bahan kanvas atau tas dengan warna-warna muda. Karena semahal apapun celana jeans, biasanya jeans menggunakan teknik dying yang dapat melunturkan dan mencemari tas.
    10. Jika kamu punya tas kulit yang sudah terlanjur berjamur, sikat dengan lap bertekstur lembut. Kalau bercak putih itu terdapat di bagian dalam tas, bersihkan dengan sikat halus. Baru kemudian bersihkan dengan lap kering. Gunakan sabun khusus kulit (saddle soap) atau krim pembersih khusus untuk kulit. Keduanya dapat diperoleh di pasar swalayan. Agar mengkilap, gosoklah dengan kain lembut.
    11. Kalau tas Anda terbuat dari kulit sintetis, bersihkan dengan menggunakan lap karet. Celupkan ke dalam larutan cuka dan gosok secara perlahan. Bersihkan sisa cuka dengan kain bersih.
    12. Selain merawat bahan, perhatikan juga resleting pada tas. Kotoran yang terselip pada resleting harus dibersihkan agar resleting dapat bergerak mulus saat menutup dan membuka tas. Gunakan lilin lebah (biasa terdapat di toko perkakas keras) di sepanjang “gigi” resleting supaya resleting tidak macet.
    13. Sebaiknya gunakan tas secara bergantian, biar tasnya bisa bernapas ga bosen dalam lemari terus, hehe. atau Keluarkan tas dari lemari secara berkala agar mendapatkan udara segar, sehingga terhindar dari jamur dan bau apek. Bersihkan tas secara rutin. Apabila di daerah anda ada jasa membersihkan yang sudah terpercaya, anda bisa membersihkannya secara berkala.”
    MEMBERSIHKAN TAS BERDASARKAN BAHANĀ 

    “ANDA seorang yang pecinta tas dan Koleksi Tas atau Bags Collection sangat banyak dari bermacam-macam bahan? Koleksi Tas atau Bags Collection ini tentu harus dirawat agar bisa bertahan lama, cantik, dan selalu tampak baru. Perawatan untuk setiap jenis bahan tas pun jelas berbeda. Merawat tas, tak boleh lupa untuk mencari tau dulu bahan yang digunakan. Beda bahan tas beda pula cara merawatnya. Ini beberapa tips cara merawat tas yang tepat yang disesuaikan dengan materi yang digunakan
    Leather (Kulit)
    Kulit adalah bahan paling lentur, awet, dan berkualitas untuk dijadikan tas. Merawat tas kulit asli harus rutin dilakukan. Caranya, semir tas kulit (pilih semir warna netral) setiap 3-4 bulan sekali. Gunakan sikat berbulu halus. Mulailah menyemir dari bagian bawah tas untuk memastikan semir tak merusak warna tas. Lalu, sikat perlahan ke arah atas sesuai tekstur kulit.
    Patent Leather
    Untuk tas berbahan patent (kulit lak paten), Anda bisa menggunakan mineral oil, petroleum jelly atau aseton untuk membantu membersihkan kotoran dan noda kecil pada tas. Letakkan pembersih yang Anda gunakan di atas sebuah kain yang lembut. Usapkan secara perlahan dengan tekanan lembut pada bagian yang terkena noda sampai hilang.
    Kain
    Pada umumnya untuk tas berbahan kain dirawat dengan menggunakan vacum cleaner berukuran kecil. Dengan begitu semua debu dan kotoran akan lebih mudah hilang. Tetapi penggunaan vacum cleaner hanya bisa digunakan jika tas memiliki konstruksi yang kuat. Jika tidak, Anda bisa juga membersihkannya dengan air hangat dan sedikit detergent. Pastikan jangan mencucinya dengan cara disikat, cukup kucek sedikit sampai noda hilang.
    Tas kain dengan manik-manik, bebatuan, atau ornamen biasanya lebih sukar dibersihkan, apalagi bila terkena noda. Jangan bersihkan sendiri tas kain jenis ini karena bisa merusak warna dan ornamennya. Sebaiknya, kunjungi tukang tas yang bisa membersihkannya. Tapi, Anda tetap bisa merawatnya. Simpan tas dalam kantong khusus yang diberikan saat awal membelinya. Untuk menjaga bentuknya, isi tas dengan serpihan kertas atau tisu. Simpan pada posisi berdiri atau digantung bersama wadahnya.
    Suede
    Merawat tas suede yang lembut dari kulit kambing yang dianyam bisa cukup dengan menyikatnya untuk menghindari bahan suede mengeras dan tampak kusam. Tas suede jangan disimpan di tempat lembab agar tekstur kulitnya tak rusak. Untuk membersihkan bagian dalamnya, gunakan penyedot debu kecil untuk menjangkau debu di bagian tersembunyi. Lalu, bungkus tas dengan kertas tisu bebas asam dan masukkan ke dalam kotak dengan posisi rebah. Sesekali diangin-anginkan agar tak cepat berjamur.
    Tas yang terbuat dari bahan suede dapat dibedakan menjadi dua cara tergantung noda yang didapat. Jika tas suede terkena noda kering, Anda bisa membersihkannya dengan menggunakan penghapus pensil dengan karet kenyal. Sapukan penghapus pada bagian tas yang terkena noda.
    Bila terkena noda yang basah, tempelkan handuk kecil pada bagian yang basah agar air terserap sampai kering, setelah itu baru Anda bisa menggunakan penghapus pensil. Jangan membersihkan bahan suede dengan produk penghapus noda seperti aseton karena bisa merusak bahan suede. Untuk finishing, sikat bahan suede dengan sikat khusus.
    Plastik
    Siapkan air yang ditetesi sedikit sabun. Boleh memilih sabun apa saja, yang biasa digunakan untuk keperluan rumah tangga dan bermutu baik. Seka permukaan Tas Plastik atau Bags Plastics dengan kain lap yang dibasahi larutan sabun tadi. Lalu, bersihkan sisa sabun dengan lap kering. Angin-anginkan tas sampai kering. Agar Tas Plastik atau Bags Plastics tetap mengilap, semprotkan silicone wax yang bisa dibeli di toko sepatu olahraga.
    Anyaman Jerami
    Untuk membersihkan debu di sela-sela anyaman jerami, gunakan penyedot debu kecil (yang biasa digunakan untuk membersihkan sofa). Agar tampak mengilap, bisa gunakan cairan pembersih untuk sepatu kets. Caranya, gunakan lap bersih untuk mengulaskannya. Lalu, keringkan dengan cara digantung di tempat teduh. Hindari menjemur tas jerami di bawah sinar matahari langsung karena bisa mengerut.
    Rantai
    Tas dengan aplikasi rantai juga memerlukan perhatian khusus. Bersihkan rantai dengan cara membungkus rantai dengan kain flanel, masukan kain ke dalam rantai kemudian tarik. Lakukan berulang kali hingga rantai Anda kembali bersinar.”

    Categories: Uncategorized

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    * Kode Akses Komentar:

    * Tuliskan kode akses komentar diatas: