Muara Ilmu

The way to get started is to quit talking and begin doing

MATERI SOSIOLOGI KELAS XII : PERUBAHAN SOSIAL DAN DAMPAKNYA

HAKIKAT PERUBAHAN SOSIAL

  • Pengertian Perubahan Sosial

Setiap masyarakat pasti mengalami perubahan. Perubahan yang terjadi di masyarakat meliputi perubahan norma-norma sosial, pola-pola sosial, interaksi sosial, pola perilaku, organisasi sosial, lembaga kemasyarakatan, lapisan-lapisan masyarakat, serta susunan kekuasaan dan wewenang. Kingsley Davis mengatakan bahwa perubahan sosial merupakan bagian dari perubahan kebudayaan. Perubahan dalam kebudayaan mencakup semua bagiannya, yaitu kesenian, ilmu pengetahuan, teknologi, filsafat, bahkan perubahan dalam bentuk serta aturan organisasi sosial.

Perubahan sosial dapat berupa kemajuan (progress) atau kemunduran (regress). Kemajuan (progress) terjadi apabila perubahan yang ada mampu menciptakan kemudahan bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Perubahan disini diartikan sebagai proses pembangunan masyarakat kearah yang lebih baik. Perubahan yang ada dikatakan berupa kemunduran (regress) apabila perubahan yang terjadi dalam masyarakat pada aspek tertentu membawa pengaruh yang kurang menguntungkan.

Read more…

posted by Agus Salim in SOSIOLOGI SMA and have No Comments

MATERI SOSIOLOGI KELAS XI: INTEGRASI DAN REINTEGRASI SOSIAL SEBAGAI UPAYA PEMECAHAN MASALAH KONFLIK DAN KEKERASAN

Pengertian integrasi

Pembaruan sesuatu tertentu yang menjadu kestauan utuh merupakan definisi integrasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Integrasi sosial merupakan suatu proses penyesuaian dan pemersatuan elemen-elemen yang berbeda dalam masyarakat. Elemen-elemen yang berada dalam masyarakat meliputi perbedaan kedudukan, agama, sosial, ras, etnik, sistem nilai, norma, bahasa dan kebiasaan. Nilai dan norma sosial yang berkembang di masyarakat sendiri berlaku dalam kurun waktu yang cukup lama, tidak mudah berubah dan dijadikan secara konsisten oleh seluruh anggota masyarakat.

Syarat-syarat integrasi sosial

Menurut William F. Ogburn dan Mayer Nimkof integrasi sosial akan terjadi apabila memenuhi beberapa syarat, diantaranya adalah sebagai berikut:

  1. Integrasi sosial akan terjadi apabila anggota-anggota masyarakat merasa berhasil saling mengisi kebutuhan-kebutuhan di antara mereka.
  2. Masyarakat mampu menciptakan konsesus bersama (kesepakatan bersama) mengenai nilai dan norma sosial yang kemudian dijadikan sebagai pedoman dalam kehidupan keseharian dan dalam mengatasi hal-hal yang dilarang menurut kebudayaan.

Read more…

posted by Agus Salim in SOSIOLOGI,SOSIOLOGI SMA and have No Comments

MATERI SOSIOLOGI SMA KELAS XI: KONFLIK, KEKERASAN, DAN UPAYA PENYELESAIANNYA

Pengertian konflik

Menurut Morton Deutsch (1973) dalam Budiyono (2009), konflik yang timbul dalam masyarakat dikarenakan pola saling ketergantungan yang negative antar masyarakat. Konflik berasal dari bahasa latin “configure” yang berarti saling memukul. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia juga didefinisikan sebagai percekcokkan, perselisihan atau pertentangan. Maka dari itu, konflik merupakan dua hal atau lebih yang saling bertentangan dan juga berusaha saling menyingkirkan salah stu pihak dengan cara membuat tidak berdaya hingga menghancurkannya. Terjadinya konflik dalam masyarakat disebabkan oleh beberapa faktor-faktor pendukung.

Faktor-faktor penyebab konflik

Konflikyang ada di masyarakat dapat menimbulkan perpecahan atau persatuan. Hal ini tergantung pada bagaimana masyarakat dalam menyikapi konflik yang ada. Berikut ini merupakan beberapa penyebab terjadinya konflik dalam masyarakat antara lain:

  1. Perbedaan pendirian dan keyakinan antar individu yang menyebabkan mereka saling menjatuhkan satu sama lain
  2. Perbedaan kebudayaan dalam kelompok yang menyebabkan pola pikir dan tingkah laku tiap orang dalam kelompok berbeda.
  3. Perbedaan kepentingan karena masing-masing pihak berusaha memenuhi kebutuhannya.
  4. Perubahan sosial dalam masyarakat
  5. Ketidakadilan dalam masyarakat.
  6. Terkikisnya nilai-nilai kebersamaan dan keharmonisan

Read more…

posted by Agus Salim in SOSIOLOGI,SOSIOLOGI SMA and have No Comments

MATERI SOSIOLOGI SMA KELAS XI: PERBEDAAN, KESETARAAN DAN HARMONI SOSIAL

Perbedaan sosial

Indonesia merupakan salah satu negara yang majemuk. Hal ini dapat dilihat dari keanekaragaman yang dimiliki oleh Indonesia. Dimana Indonesia terdiri dari suku bangsa, ras, etnis, dan agama yang berbeda-beda. Oleh karena itu, keragaman ini menyebabkan masing-masing masyarakat yang ada Indonesia tidak mudah untuk disatukan dengan masyarakat yang lain. Hal ini dikarenakan masing-masing suku bangsa memiliki karakteristik yang berbeda satu sama lain. Perbedaan-perbedaan yang dimiliki masyarakat Indonesia tersebut menyebabkan adanya perbedaan tingkah laku dan aktivitas dalam melangsungkan kehidupan kesehariannya. Kedua perbedaan tersebut yaitu, tingkah laku dan aktivitas, yang merupakan wujud dari ketidaksamaan sosial.

Klasifikasi perbedaan sosial

Read more…

posted by Agus Salim in SOSIOLOGI,SOSIOLOGI SMA and have No Comments

MATERI SOSIOLOGI KELAS XI : PERMASALAHAN SOSIAL DALAM MASYARAKAT

Menurut Soerjono Soekanto masalah sosial adalah suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok sosial. Jika terjadi bentrokan antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan sosial seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat.

Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti proses sosial dan bencana alam. Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat, pemerintah, organisasi sosial, musyawarah masyarakat, dan lain sebagainya.
Read more…

posted by Agus Salim in SOSIOLOGI,SOSIOLOGI SMA and have No Comments

MATERI SOSIOLOGI KELAS XI : PEMBENTUKAN KELOMPOK SOSIAL

Faktor Yang Mendasari Terjadinya Kelompok Sosial
Nalusi manusia untuk selalu hidup dengan orang lain atau kecendrungan manusia untuk berkelompok disebut gregariousness dan Manusia itu juga disebut social animal¸yaitu hewan yang mempunyai naluri untuk senantiasa hidup bersama.
Sejak dilahirkan manusia sudah mempunyai dua hasrat atau keinginan pokok, yaitu:
Keinginnan untuk menjadi satu dengan manusia lain di sekelilingnya (yaitu masyarakat)
Keinginan untuk menjadi satu dengan suasana alam sekelilingnya

Read more…

posted by Agus Salim in SOSIOLOGI,SOSIOLOGI SMA and have No Comments

METODE PENILITIAN SOSIAL KELAS X SMA/MA

       A. Pengertian Metode

       Metode berasal dari kata “methodos” yang terdiri dari kata “metha” yaitu melewati, menempuh atau melalui dan kata “hodos” yang berarti cara atau jalan. Metode artinya cara atau jalan yang akan dilalui atau ditempuh. Sedangkan menurut istilah metode ialah cara atau jalan yang harus ditempuh untuk mencapai sebuah tujuan.

Sedangkan menurut para ahli, metode adalah sebagai berikut :

a. Menurut KBBI, metode adalah cara kerja yang mempunyai sistem dalam memudahkan pelaksanaan dari suatu kegiatan untuk mencapai sebuah tujuan tertentu.

b. Rothwell dan Kazanas, menurut mereka metode merupakan cara, proses atau pendekatan untuk menyampaikan sebuah informasi.

c. Rosdy Ruslan, mengemukakan metode sebagai kegiatan ilmiah yang berhubungan dengan cara kerja dalam memahami suatu subjek maupun objek penelitian dalam upaya menemukan suatu jawaban secara ilmiah dan keabsahannya dari sesuatu yang diteliti. Read more…

posted by Agus Salim in SOSIOLOGI SMA and have No Comments

RAGAM GEJALA SOSIAL DALM MASYARAKAT KELAS X SMA/MA

                “Keseragaman semua anggota masyarakat tentang kesadaran moral tidak dimungkinkan. Tiap individu berbeda satu sama lain karena dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti keturunan, lingkungan fisik, dan lingkungan sosial”
[Emile Durkheim]

A. Realitas Sosial
Peter Berger dan Thomas Luckman dalam buku mereka yang berjudul The sosial Construction of Reality, mengemukakan bahwa realitas adalah kualitas yang berkaitan dengan fenomena yang kita anggap berada di luar kemauan kita (sebab ia tidak dapat dienyahkan). Berger dan Luckman melihat melihat bahwa realitas sosial memiliki dimensi objektif dan subjektif. Dimensi objektif dilihat dari adanya lembaga atau pranata sosial beserta nilai dan norma yang menunjukan bahwa masyarakat cenderung menginginkan keteraturan. Karena itu, masyarakat cenderung mewariskan nilai dan norma kepada generasi berikutnya melalui proses internalisasi (sosialisasi). Namun demikian, manusia tidak harus selalu dipengaruhi oleh lingkungannya. Manusia memiliki peluang untuk melakukan interpretasi berbeda atas realitas yang diperolehnya melalui sosialisasi (sosialisasi tidak sempurna) yang dilihatnya sebagai cermin dunia objektifnya. Interpretasi yan berbeda ini secara kolektif akan membentuk sebuah realitas baru. Berger menyebut proses ini sebagai eksternalisasi.
Read more…

posted by Agus Salim in SOSIOLOGI,SOSIOLOGI SMA and have No Comments

INDIVIDU, KELOMPOK SOSIAL DAN MASYARAKAT KELAS X SMA/MA

Materi IPS tentang Individu, Kelompok Sosial dan Masyarakat

  1. Individu

Apa itu individu?

Individu berasal dari kata in-dividere yang berarti tidak dapat dibagi-bagi (Gerungan, 1981) atau sebagai sebutan bagi manusia yang berdiri sendiri, atau manusia perseorangan (Lysen, 1981). Individu yang dimaksud adalah insan (manusia), Aristoteles berpendapat bahawa manusia merupakan penjumlahan dari kemampuan tertentu yang masing-masing bekerja sendiri seperti kemampuan-kemampuan Vegetatif (makan dan berkembang biak), kemampuan Sensitif (bergerak, bernafsu, perasaan dan mengamati) dan kemampuan Intelektif (kecerdasan).

Lain halnya degan pendapat Descartes, bahwa manusia terdiri atas zat rohaniah ditambah zat materil. Akan tetapi, Willhem Wuntt menegaskan bahwa jiwa manusia itu materil merupakan suatu kesatuan jiwa raga yang berkegiatan sebagai keseluruhan.Individu dalam hal ini merupakan konsep sosiologi yang berarti bahwa konsep individu tidak boleh diartikan sama dengan konsep sosial. Individu itu memiliki arti yang agak belainan. Jika dalam kehidupan sehari-hari individu menunjuk pada pribadi orang, sedangkan dalam Sosiologi individu menunjuk pada subjek yang melakukan sesuatu, yang mempunyai pikiran, yang mempunyai kehendak, kebebasan, memberi arti (meaning) pada sesuatu, yang mampu menilai tindakan dan hasil tindakannya sendiri.

Read more…

posted by Agus Salim in SOSIOLOGI SMA and have No Comments

PERMASALAHAN SOSIAL DALAM MASYARAKAT MATERI IPS KELAS XII

Permasalahan sosial merupakan sebuah gejala atau fenomena yang muncul dalam realitas kehidupan bermasyarakat. Dalam mengidentifikasi permasalahan sosial yang ada di masyarakat berbeda-beda antara tokoh satu dengan lainnya. Berikut beberapa definisi masalah sosial yang dikemukakan oleh para ahli, yaitu:

  1. Menurut Soerjono Soekanto, masalah sosial merupakan suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok sosial.
  2. Menurut Soetomo masalah sosial adalah sebagai suatu kondisi yang tidak diinginkan oleh sebagian besar warga masyarakat.
  3. Menurut Lesli, masalah sosial sebagai suatu kondisi yang mempunyai pengaruh terhadap kehidupan sebagian besar warga masyarakat sebagai sesuatu yang tidak diinginkan atau tidak disukai dan karena perlunya untuk diatasi atau diperbaiki.
  4. Menurut Martin S. Weinberg, masalah sosial adalah situasi yang dinyatakan sebagai sesuatu yang bertentangan dengan nilai-nilai oleh warga masyarakat yang cukup signifikan, dimana mereka sepakat dibutuhkannya suatu tindakan untuk mengubah situasi tersebut.

Read more…

posted by Agus Salim in SOSIOLOGI SMA and have No Comments
Skip to toolbar