sugeng rawuh

Keindahan merupakan cermin intelektualitas

Budayakan Membaca untuk Kemajuan Bangsa

membaca-buku-1Membaca adalah termasuk metode yang kerap dilakukan oleh manusia untuk dapat meningkatkan kecerdasan, mengakses informasi dan juga memperdalam pengetahuan dalam diri seseorang.

Dengan mengkaji isi dari sebuah bacaan, seseorang akan mendapatkan banyak keuntungan untuk memperluas cakrawala berpikir. Kegiatan ini sering kali dihubungkan dengan faktor-faktor kesuksesan seseorang dalam berpikir dan bertindak karena beberapa ahli mereka yang gemar membaca dapat bertindak lebih sistematis dan berpikir secara kritis dalam menyikapi permasalahan yang dihadapi.

Negara-negara maju misalnya jepang kegiatan membaca menjadi sebuah budaya positif  yang dilakukan oleh masyarakatnya. Tidak peduli di manapun mereka berada, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa akan terlihat sedang membaca buku di dalam kereta, stasiun maupun airport. Hal ini tentu menjadi identitas mereka di mata dunia selain sebagai masyarakat pekerja keras. Orang-orang Jepang memang terkenal sebagai masyarakat yang “kutu buku” dalam cerita-cerita yang berkembang di dunia internasional yang mana dibuktikan dengan fakta bahwa tiap tahun lebih dari 1 miliar buku dicetak.

 

Negara kita yaitu Indonesia yang notabendnya sebagai negara berkembang sayangnya tidak mempunyai budaya membaca seperti halnya Jepang. Menurut laporan dari Badan Pusat Statistik berkenaan dengan perilaku sosial budaya di dalam masyarakat diketahui persentase penduduk indonesia hanya 0,01%. Ini adalah angka yang sangat kurang dibandingkan dengan negara-negara maju.

Marilah kita budayakan membaca karena membaca tidak hanya membantu kita secara individual, membaca juga dapat membantu memajukan negara kita.

posted by ahmad rifai in Uncategorized and have No Comments

Dangdut is the music of my country

wpid-dangdut-indonesia

Musik dangdut, siapa orang indonesia yang tak mengenal musik ini. Musik yang awal mulanya terbentuk dari perpaduan antara kesenian india dan budaya melayu ini menurut saya adalah musik yang paling populer di negeri ini, bagaimana tidak populer? Karena hampir semua generasi menyukai aliran musik ini. Walaupun dangdut diasosiasikan dengan masyarakat bawah, bukan berarti dangdut hanya digemari kelas bawah saja. Dalam setiap acara hiburan, dangdut dapat dipastikan turut serta meramaikannya. Panggung dangdut dapat dengan mudah dijumpai di berbagai tempat. Tempat hiburan dan diskotik yang khusus memutar lagu-lagu dangdut banyak dijumpai di kota-kota besar. Stasiun radio siaran yang menyatakan dirinya sebagai “radio dangdut” juga mudah ditemui di berbagai kota.

Didaerah tempat saya tinggal dangdut merupakan musik yang wajib diadakan dalam setiap tahunnya. Sudah menjadi tradisi konser dangdut atau orkes (masyarakat tempat saya tinggal menyebutnya) diadakan setelah perayaan hari raya idul fitri, konser ini dijadikan sebagai ajang halal bihalal pemuda-pemudi tempat saya tinggal karena hanya dengan konser dangdut ini lah pemuda-pemudi yang notabenya sebagai pekerja rantauan bisa berkumpul.

Dan saat ini Musik dangdut sudah menjangkau segala kalangan masyarakat dari kalangan kelas bawah sampai kalangan menengah dan masyarakat kelas ataspun sudah mulai ketagihan dengan seni musik ini. Sudah tak asing lagi saat ini banyak Stasiun Radio yang menamakan dirinya sebagai Stasiun Radio Dangdut bahkan Stasiun Telivisi Dangdut Indonesia.

Dikarena kecintaan masyarakat dengan irama musik dangdut. Maka tidak bisa dipungkiri irama musik dangdut ini bisa dibanggakan menjadi musik asli Indonesia. karena menurut sumber yang saya baca akhirnya musik asli Indoensia ini sudah merambah ke dunia Internasional.

Meskipun pro dan kontra dangdut di negeri Indonesia sangatlah panjang. Sering muncul masalah yang disebabkan oleh musik dangdut, masalah yang ditimbulkan dari artis penyanyinya maupun yang ditimbulkan dari penontonnya. Namun seperti kata project pop ”dangdut is the music of my country” dangdut adalah musik dari negeri Indonesia. Dangdut masihlah menjadi salah satu musik yang paling digemari di Negara ini, musik dangdut akan selalu hidup dihati pecintannya untuk saat ini dan selamanya.

 

posted by ahmad rifai in Uncategorized and have No Comments

Pendidikan Kunci Pembangunan

Ngomongin masalah membangun dunia pendidikan, tidak harus selalu terbayang pada budget saja,   akan tetapi untuk membangun dunia pendidikan menjadi lebih maju sangat dibutuhkan dukungan semua pihak stakehoders atau pemangku kepentingan.

Pendidikan merupakan kunci pembangunan sebuah bangsa. Inilah isyarat yang dituturkan oleh Ki Hajar Dewantara sebagai Bapak Pendidikan Indonesia jauh sebelum Indonesia merdeka.

Beliau menuturkan bahwa pendidikan dilakukan melalui usaha menuntun segenap kekuatan kodrat yang dimiliki anak, baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat untuk mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya. Para ahli pun meyakini bahwa daya saing suatu bangsa sangat bergantung pada penyelenggaraan pendidikannya, yaitu pendidikan yang dapat mewujudkan sumberdaya manusia bermutu.
Maka dari itu kunci pembangunan sumberdaya manusia adalah melalui penyelenggaraan pendidikan yang bermutu.

Dan untuk itulah, Departemen Pendidikan Nasional RI beserta jajarannya telah berusaha mewujudkan peningkatan mutu pendidikan dari tahun ke tahun melalui aneka kebijakan strategis.
Mulai dari kebijakan yang menyangkut kurikulum tingkat satuan pendidikan, akreditasi sekolah, penyediaan anggaran Bantuan Operasional Sekolah (BOS), akses pengembangan kultur sekolah, buku murah melalui website, perbaikan manajemen berbasis sekolah, ujian nasional, sampai pada peningkatan mutu guru melalui peningkatan kualifikasi akademik dan sertifikasi.
Mari kita sebagai mahasiswa bangunlah Rumah Ilmu untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu serta menjadikan Universitas konservasi yang bereputasi.

posted by ahmad rifai in Uncategorized and have No Comments

Hello world!

Welcome to Jejaring Blog Unnes Sites. This is your first post. Edit or delete it, then start blogging!

posted by ahmad rifai in Uncategorized and have Comment (1)