Power Supply

Power supply adalah perangkat elektronika yang berfungsi untuk memberikan sumber tegangan ke perangkat atau rangkaian elektronika. Pada prinsipnya power supply adalah mengubah tegangan AC komersial menjadi tegangan DC sesuai kebutuhan sutu perangkat elektronika. Power supply yang ada di sekitar kita salah satunya adalah charger HP dan charger laptop.

Jenis Power Supply

Jenis Power Supply berdasar Tegangan Outputnya

Power supply dilihat dari tegangan outputnya dapat dibedakan dalam beberapa jenis.

  • Power supply variable
  • Power supply tegangan tetap
  • Power supply simetris

1. Power Supply Variable

Power Supply VariabelPower Supply Variabel

Power supply variabel adalah power supply yang memiliki tegangan output dapat diatur. Pada umumnya tegangan output power supply variabel ini dapat diatur dari 1,5 volt hingga 12 volt. Akan tetapi untuk power supply keperluan khusus seperti yang sering kita pergunakan di laboratorium power supply pada umumnya dapat diatur dari 0 volt hingga 33 volt.

2. Power Supply Tegangan Tetap

Power Supply Charger HP

Power supply tegangan tetap merupakan power supply dengan tegangan output yang tidak dapat diatur. Salah satu contoh power suppply tegangan tetap tersebut adalah charger HP. Pada charger HP tegangan output power supply tersebut permanen pada satu tegangan tertentu misalnya 5 volt.

3. Power Supply Simetris

Power supply simetris merupakan power supply dengan tegangan output ganda yaitu dalam sebuah power supply memiliki tegangan output positif (+) negatif (-) dan ground. Power supply jenis ini dapat kita temui di laboraorium elektronika atau dalam perangkat elektronika daya seperti power amplifier.

Power Supply Variable SimetrisPower Supply Variable Simetris

Power supply simetris terbagi dalam 2 jenis, yaitu dengan tegangan output yang dapat diatur seperti pada power supply laboratorium. Dan power supply simetris dengan tegangan tetap seperti pada power supply sebuah power amplifier daya besar.

Power Supply Berdasarkan Sistem Kerjanya

Berdasarkan sistem kerjanya power supply dapat dibedakan dalam 2 jenis yaitu power supply step down dan power supply switching.

1. Power Supply Stepdown

Power Supply Stepdown

Power supply stepdown juga sering disebut sebagai power supply konvensional. Power supply jenis ini menggunakan transformator stepdown sebagai penurun tegangan. Pada power supply jenis ini power supply terdiri dari beberapa bagian utama sebagai berikut :

  • Penurun Tegangan, berupa transformerstepdown yang berfungsi menurunkan tegangan AC komersial (220 volt) menjadi tegangan AC (4,5-70 volt).
  • Penyerah Gelombang, bagian ini berfungsi mengubah tengangan AC menjadi tegangan DC. Komponen yang digunakan adalah dioda, baik dalam bentuk penyearah gelombang penuh maupun penyearah setengah gelombang.
  • Filter, berfungsi untuk meratakan proses penyearahan gelombang oleh dioda sehingga diperoleh tegangan DC yang stabil dan tanpa riple.
  • Regulator Tegangan, berfungsi untuk mengatur tegangan output power supply, ada regulator tegangan variabel dan regulator tegangan tetap.

2. Power Supply Switching

Power Supply SwitchingPower Supply Switching

Power supply switching merupakan sistem power supply yang menyearahkan tegangan AC komersial secara langsung kemudian diubah menjaadi AC kembali dengan frekuensi yang tinggi selanjutnya di turunkan tegangan tersebut dan disearahkan. Tujuan dari power supply switching ini adalah untuk mendapatkan efisiensi energi yang maksimal. Dengan power supply switching ini dapat direproduksi power supply dengan kapasitas arus yang besar dan dengan bentuk fisik yang lebih kecil dan ringan. Power supply untuk komputer adalah salah satu contoh penerapan sistem power supply switching.

Sumber disini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.