Ada tugas yang kompleks yang diemban oleh guru, selain mengajar. Salah satunya yaitu memberikan suatu tes kepada siswa tentang suatu materi. Hasil tes ini nantinya dapat digunakan untuk memberikan penilaian, pengukuran, dan evaluasi capaian siswa selama belajar. Tentunya kita sudah tahu kriteria-kriteria suatu tes yang baik, yakni yang memenuhi aspek validitas dan reliabilitas, baik validitas internal, maupun validitas eksternal, baik validitas isi, validitas konstruk, maupun secara kebahasaan. Dari kriteria tersebut, sudah terbayang bahwa untuk membuat suatu soal yang baik bukan perkara yang mudah. Tetapi itu kebanyakan digunakan dalam suatu penelitian atau riset pendidikan.
Dalam lingkup yang lebih sederhana, yaitu dalam suatu pengajaran, saya hanya menyarankan dalam membuat suatu soal yang akan digunakan, baik hanya sebatas untuk contoh soal, latihan soal, ataupun untuk ulangan harian yang guru harus perhatikan adalah “HATI-HATI”. Continue reading Membuat Soal Matematika pun Harus Hati-hati→
Terkadang anak-anak yang sedang belajar matematika sudah dikatakan berhasil jika sudah dapat menghafalkan rumus dan dapat mengerjakan soal yang berkaitan dengan aplikasi rumus tersebut. Sebagai contoh kebanyakan siswa SMP sudah sangat hafal dengan rumus volum kubus, yaitu s x s x s, dengan s merupakan panjang rusuk kubus tersebut. Demikian juga dengan rumus volum balok. Jika diketahui panjang = p, lebar = l, tinggi = t, dan volum = V, maka V = p x l x t. Jika demikian adanya, dipastikan anak akan dapat menjawab soal yang sifatnya mekanik. Continue reading Menjadi Problem Solver: Hasil Pendampingan di SMP Negeri 12 Semarang→
Unnes Journal of Mathematics Education (UJME) pada tahun 2015 memperoleh Hibah Pengelolaan Jurnal Elektronik dari Kementerian Ristek Dikti. Dari berbagai workshop yang telah dilakukan sebagai bentuk perbaikan manajemen UJME, salahsatunya adalah pemanfaatan Mendeley. Pemanfaatan Mendeley ini bisa dikembangkan, misalnya membuat perpustakaan digital pribadi. Berikut paparan materi tentang pemanfaatan Mendeley tersebut. Continue reading Penggunaan Mendeley, Layaknya Miliki Perpustakaan Digital Pribadi→
Di dalam geometri, ada dua jenis problem yang sudah kita kenal, yaitu 1). Problem to Find, dan 2) Problem to Proof. Selain dua jenis problem yang sudah disebutkan, ada jenis problem lain yang sangat penting dalam geometri khususnya. Problem ini menjadi pembuka sebelum seseorang melangkah menuju problem to find atau problem to proof. Problem ini saya sebut sebagai problem to drawn. Continue reading Gambar Geometri yang Membantu→
Tahun 2005 adalah tahun pertama saya memiliki “rumah kedua”, “keluarga kedua”. Agak aneh memang, karena rumah pertama belum saya miliki. Yah, rumah kedua, yakni universitas negeri Semarang sebagai tempat bernaung saya ketika saya diterima menjadi PNS. Keluarga besar Universitas negeri Semarang, merupakan keluarga kedua saya. Rasa memiliki rumah menjadikan saya harus telibat secara aktif untuk memelihara rumah agar senantiasa bersih, sejuk, indah, dan terawat. Rasa memiliki keluarga, mengharuskan saya untuk selalu berbagi kasih, mencintai dengan anggota keluarga yang lain. Continue reading Rumahku Surgaku, Rumah (Ilmu)ku Surga untuk Pendidikan#2→
Banyah hal yang saya tidak ketahui. Tetapi setidaknya saya akan berbagi sedikit dari apa yang saya ketahui tentang Pendidikan Matematika, tentang Kurikulum Matematika, Tentang Kompetsisi Matematika, dan Tentang Geometri.