HUTANKU MASA DEPANKU
Manusia sangatlah bergantung dengan alam. Semua kebutuhan manusia berasal dari alam, apa yang mereka lakukan terhadap alam, alam pun akan melakukannya. Tetapi sekarang ini manusia banyak melakukan tindakan yang tidak seharusnya mereka lakukan terhadap alam seperti membuang sampah sembarangan, menebang hutan secara habis-habisan. Apa yang mereka lakukan itu tanpa memikirkan akibat yang akan ditimbulkan dari tindakan mereka. Tidak salah jika alam berlaku tidak adil terhadap manusia seperti banjir, tanah longsor. Hal itu sebanding dengan tindakan manusia yang tidak dapat menjaga alam dengan baik. Manusia boleh saja melakukan eksploitasi Sumber Daya Alam asalkan dengan tetap memperhatikan alam.
Kerusakan alam yang paling menonjol di Indonesia sekarang ini adalah kerusakan hutan akibat ulah manusia yang tidak bertanggungjawab. Penebangan hutan yang dilakukan oleh manusia ditujukan untuk mengeruk keuntungan pribadi saja hasil dari penebangan hutan dijadikan untuk bahan baku kertas dan bahan bangunan serta furniture.
Dalam pelestarian hutan pemerintah harus proaktif dan berperan sebagai motor penggerak dan sebagai pelindung hutan yang utama. Pemerintah seharusnya melakukan tindakan seperti:
- Ketegasan dalam penegakan kebijakan kelestarian hutan
- Menerapkan birokrasi paperless
- Menggalakkan pariwisata hutan
- Kebijakan semua hutan adalah hutan lindung
- Reboisasi tepat sasaran dan perawatan pasca reboisasi
Selain pemerintah, masyarakat juga harus berperan aktif dalam usaha melestarikan alam dengan cara :
- Menanamkan kesadaran pentingnya hutan
- Kebiasaan menanam pohon
- Menghilangkan kebiasaan ladang berpindah-pindah
- Menjaga lingkungan hidup, menghemat air bersih dan daur ulang.
Hutan sebagai paru-paru dunia selayaknya mendapat perhatian yang ekstra. Hutan juga harus mendapat perlindungan dan pembelaan jika ada orang-orang atau siapa saja yang akan merusak atau melakukan penebangan resmi maupun liar. Hutan adalah masa depan kita. Jika hutan kita rusak maka masa depan kita pun akan rusak.