#1 Nuker Uang
Aku pikir, nuker uang itu semudah saat kita menabung atau transfer ke seseorang. Ternyata dugaanku sepenuhnya salah.
Tanya Pa satpam yang ada di BNI UNNES menyarankan untuk ke Money Changger yang ada di sekiar simpang lima.
OK…langsung pulang kos ambil helm. Dijalan seperti biasa Semarang ramai dengan nuasa yang panas apalagi jam sudah mengajah ke atas. Sampai di daerah simpang lima, saya bingung mau kemana dan akhirnya memutuskan untuk ke Bank Mandiri. Tanya satpam dan langsung dijawab tidak bisa. Pa satpam merekomendasikan untuk ke daerah Pahlawan yang ada berbagai macam Bank.
Didaerah tugu muda keramaian tidak seperti biasa, kayaknya sih..ada kampanye gitu, soalnya semarang bentar lagi pemilihan wali kota dan nuansa merah sudah membara di Semarang. Ya…taulah…itu partai siapa, dan kalau baik masyarakat harus menkung untuk kemajuan Semarang entah siapapun yang dipilih nantinya.
Ok…lajut…parkir motor di dekat DP Mall dengan berjejer Bank yang sudah menyapa. Aku bingung ini mau ke Bank yang mana yah…juga baru pertama kali aku menukerkan mata uang asing.
Jurus keluar, ternyata saya tanya sama satpam suatu bank tertentu yang namanya sebutsaja Mutiara Bank, hehe…Langsung deh saya disuruh masuk.
Langsung ke tujuan utama. CS sudah berdandan dan langsung menyambut sebagaimana mestinya termasuk kepadaku, hehe…
Beli uang ringgit 150 dan SGD (Singapore Dolar) 10. dengan telaten mba-mba CS menyampaikan prosedurnya dan saya harus membayar uang 644.250 rupiah. Itu udah termasuk materai 6000. (Baru tau juga ternyata kalau nuker/beli uang harus ada materai gitu).
Uang udah didapat dan pikiranku langsung ke mata uang rupiah yang ternyata kecil banget dibanding negara tetangga. 150 ringgit + 10 SGD ke rupiah sampai 644.250. Waww…apalagi akhir akhir bulan ini dolar semakin menguat. Yang kita harapkan tentunya rupiah tetap konsisten dan tidak terjadi krisis seperti tahun 1998 karena tahun 2010an Indonesia mampu menghalang sentimen negatif yang bisa menimbulkan krisis dari arus global.
Episode 2
Ane nuker uang yang kedua kalinya. Pertama ke Mutiara Bank dan kali ini ke PT Supit karena di Mutiara udah diserahkan ke pusat lagi. Untuk tempat penukaran yang kedua ini memang khusus untuk penukaran uang atau istilah kerennya money changer. Akhirnya…ane dapet uang.
Uang yang di tengah tu kalau dirupiahkan hampir 500 ribu dan yang paling kanan sekitar 17000. Hmm..betapa kecilnya mata uang kita dibanding negara tetangga. Semoga sih..rupiah bisa terus stabil, syukur syukur bisa terus menguat.
Leave a Reply