DUA KATA YANG TERUCAP DARIMU DAPAT MEMBUAT ORANG LAIN MERASA DIHARGAI

Pukul 01.55 WIB, pintu kosku seperti ada yang mengetuk, tapi bunyinya tidak seperti biasanya

Deer….deerr….deerr……..

Ketukan yang tidak wajar menurutku, dengan posisi tengah malam. Aku mendengar dan aku pura – pura tuli saat itu karena ketukan tersebut tidak dibarengi dengan salam yang membuatku ragu.

Tak berapa lama ada yang mengetuk jendela kamar tempatku tidur (bukan kamarku sendiri), dan ketika aku menjawab ternyata seseorang yang diluar adalah teman kosku. Dan lo tau apa yang dia katakana?????

‘Bukain pintu dong’

Nyesek, itu perasaan gue saat itu, dan seketika gue ngerasa kayak enggga dianggep.

‘woyy sopan dikit bisa engga sih, etikanya dipake dong, lo kira ini kandang macan?apa kandang singa?oh atau kandang buaya?yang bisa seenaknya lo keluar masuk sesuka hati lo??dirumah lo berani nggak kaya gitu?’ seketika hati gue berkecamuk seperti itu.

Antara sebel, pengen nonjok orangnnya, dan sama sekali engga ada rasa kasihan. Iyalah gimana mau kasihan, sananya aja engga punya sopan santun.

Lalu gue bukain tuh pintu kos, dan karena gue sebel gue langsung masuk kamar lagi, dan lo tau lebih parahnya apa??? Satu katapun engga keluar dari mulutnya untuk sekedar ucapan ‘makasih’. Bisa banyangin kan gimana dongkolnya hati gue?

Tengah malem dibangunin buat bukain pintu orang yang nggak punya sopan santun dan nggak tau terimakasih, males nggak sih? Iya males banget ya, siapa lo disini? posisi gue lebih tua dari dia, bukan maksud gue buat minta dihormatin, Cuma ya tau etika dikit lah, kan sama – sama orang dari kalangan pendidikan.

Dan malam itu gue bener – bener ngerasa jengkel, pengen nampar tapi anak orang, gue Cuma bisa diem dan cerita sama orang yang gue rasa bisa dipercaya. Setelah hati gue tenang, gue fikir ini bisa jadi pelajaran berharga, kita hidup engga sendiri dan kita hidup dilingkungan yang jauh berbeda dari lingkungan keluarga. Jadi kita harus bisa menyesuaikan diri dengan orang lain dan menjaga sopan santun pada orang lain.

Sederhana memang, hanya kata ‘tolong’ dan terimakasih, namun bagi saya itu fatal. Karena ketika kita membutuhkan bantuan dari orang lain dengan mengucapkan kata ‘tolong’ paling tidak kita lebih sopan dan bisa menghargai orang lain. Dan ‘terimakasih’ satu kata yang menurutku bisa melapangkan hati seseorang yang telah menolong kita.

Kalimat sederhana yang bisa menyejukkan hati yaitu ‘tolong’ dan ‘terimakasih’ paling tidak membuat orang lain merasa dirinya dihargai dan dianggap ada diantara mereka. Dari pada hanya pamer tentang materi yang dimilikinya kepada orang lain.

Aku diajarkan oleh kedua orang tuaku untuk selalu menjaga sopan santun pada orang lain, dan aku juga belajar dari lingkunganku tentang hal itu. Jangan pernah malu untuk mengatakan ‘tolong’ ketika kita membutuhkan bantuan orang lain, dan ‘terimakasih’ setelah apa yang orang lain lakukan untuk kita.

Semoga sedikit pengalaman ini dapat menjadikan pelajaran bagi kita, kita bisa mengahargai orang lain, maka orang lain akan lebih menghargai kita.

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas: