Data adalah fakta-fakta mentah atau deskripsi-deskripsi dasar dari hal, event, aktivitas, dan traksaksi yang ditangkap, direkam, disimpan, diklasifikasikan, tetapi tidak diorganisasikan untuk tujuan spesifik tertentu. Contoh data antara lain terdiri dari saldo bank, atau jumlah jam pekerja yang bekerja dalam periode pembayaran.
Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisir dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima. Sebagai contoh, bila kita memasukkan nama-nama murid dengan nilai rata-rata, nama-nama konsumen dengan saldo bank, jumlah gaji dengna jumlah jam bekerja, kita akan mendapatkan informasi yang berguna. Dengan kata lain, informasi datang dari data yang akan diproses.
Pengetahuan terdiri dari informasi yang sudah diorganisasikan dan diproses untuk memperoleh pemahaman, pengalaman, pembelajaran yang terakumulasi, sehingga dapat diaplikasikan dalam masalah atau proses bisnis tertentu. Pengetahuan dapat juga diartikan sebagai informasi yang diproses untuk mengekstrak implikasi kritis dan merefleksikan pengalaman masa lampau menyediakan penerima dengan pengetahuan yang terorganisasi dengan nilai yang tinggi.
Bits merupakan unit terkecil dari data yang dapat diproses oleh komputer sehingga 1 karakter = 1 byte = 8 bits 2. FIELDS Fields merupakan penggabungan beberapa karakter secara logic menjadi sebuah kata, gabungan kata, atau rangkaian kata 3. RECORD Record adalah gabungan dari beberapa field secara logic 4. FILE File adalah gabungan dari beberapa Record
Suatu cara pengaksesan record yang didahului pengkasesan record-record di depannya 2. Direct/Random File Access Method Suatu cara pengaksesan record yang langsung tanpa mengkases seluruh record yang ada. Contoh: Magnetic Disc
Setiap aplikasi mempunyai data sendiri, yang mana dikelola dalam sebuah file data. Sebuah file data adalah koleksi dari record yang berhubungan secara logic Permasalahan Pendekatan File: 1. Data redundancy (Duplikasi) 2. Data inconsistency (Data tidak Konsisten) 3. Data Isolasion (Pemisahan) 4. Data Integrity 5. Aplikasi/data berdiri sendiri (independence)
2. Data Terdistribusi (Distributed Database) Penggandaan semua database atau sebagian database ke lebih dari satu tempat/lokasi, yang biasanya lebih dekat dengan user. -Replicated Database -Partitioned Database
Untuk membuat sebuah database, perancang database harus membuat rancangan. Proses perancangan juga mengidentifikasi duplikasi dan pengelompokan pada elemen data membutuhkan aplikasi tertentu. Untuk mendapatkan rancangan database yang optimal perancang database harus menggunakan Entity Relationship (ER) Modeling :
Merupakan suatu software (program) atau sekelompok program yang dapat memberikan akses ke database. DBMS memperbolehkan organisasi untuk menyimpan data di dalam satu tempat penyimpanan, dari itu data dapat diupdate dan diambil, dan juga memberikan akses ke data yang disimpan oleh berbagai macam program aplikasi.
Sumber :
Bahan Ajar PTI UNNES
https://saydasyarifa.wordpress.com
https://blogs.uajy.ac.id
https://pengantar-sistem.blogspot.com