Cara Upload File ke Hosting Melalui cPanel Menggunakan File Manager

upload-file-ke-hosting

Tips berikut ini akan mengulas tentang bagaimana cara upload file ke hosting melalui cPanel menggunakan fitur File Manager.

Cara ini bisa dikatakan cukup praktis dan bisa menghemat waktu, karena Anda tidak memerlukan aplikasi FTP (File Transfer Protocol) seperti Filezilla, WinSCP, dan lain sebagainya.

Berikut ini langkah-langkahnya.

1. Masuk ke cPanel dan klik icon File Manager seperti di gambar.

1-cara-upload-file-ke-hosting

2. cPanel akan menanyakan lokasi yang ingin dibuka. Pilih Web root dan Show Hidden Files lalu klik Go.

2-cara-upload-file-ke-hosting

3. cPanel akan membuka Window baru (pastikan Pop-up blocker anda non-aktif). Setelah tampilan berganti, anda telah masuk ke folder /public_html. Arahkan cursor mouse anda ke atas dan klik Upload.

3-cara-upload-file-ke-hosting

4. Klik Browse untuk mulai memilih file yang ingin di-upload.

4-cara-upload-file-ke-hosting

5. Pilih file yang ingin di-upload, lalu klik Open. Ulangi untuk setiap file yang ingin di-upload.

5-cara-upload-file-ke-hosting

6. File-file yang anda upload akan langsung dapat dilihat. Dalam contoh ini misalnya, file yang diupload ke /public_html adalah logo.png, maka langsung bisa dibuka di semisal https://web-anda/logo.png.

Sekedar tips, bagi Anda yang ingin mengupload file dalam jumlah banyak, alangkah baiknya Anda kompres dulu file-file tersebut ke dalam bentuk .zip.Dengan begitu Anda tidak perlu mengupload file satu per satu, lebih hemat waktu, dan juga bisa menghemat bandwidth.

Anda bisa melakukannya menggunakan aplikasi seperti WinRAR, WinZip, 7-zip, ataupun yang lainnya.

Selanjutnya barulah upload file tersebut dan ekstrak menggunakan menu “Extract” di File Manager.

Penasaran? Silahkan dicoba …

… dan apabila dirasa bermanfaat, mohon bagikan / like artikel ini ke social media favorit Anda, barangkali informasi ini bisa berguna bagi orang-orang di sekeliling Anda dan bisa merubah hidup mereka.

Selamat mencoba.

Source : https://webhostmu.com/cara-upload-file-ke-hosting-melalui-cpanel/

Membuat Database dengan Xammp

Masih berada di seri artikel Cara Membuat Website. Setelah kita belajar cara menginstal XAMPP dan menjalankannya, sekarang saatnya kita belajar bagaimana membuat database di XAMPP dan cara install WordPress di localhost. Artinya kita menginstal WordPress di komputer kita sendiri atau menginstal WordPress secara offline.

Diasumsikan Anda sudah bisa menjalankan aplikasi XAMPP. Sehingga sekarang komputer Anda sudah bisa dijadikan server. Oia, jangan lupa untuk memastikan bahwa aplikasi XAMPP bisa berjalan dengan baik ya. Cek kembali dengan mengetik https://localhost/xampp di browser, lalu cek status. Detilnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini.
12-status-xampp

Membuat Database dan User di XAMPP

Sebelum kita menginstal WordPress, kita harus membuat database dan user terlebih dahulu. Ini harus kita lakukan karena WordPress merupakan aplikasi website yang membutuhkan database untuk menyimpan data-data yang kita gunakan.

  1. Pertama-tama kita harus masuk ke phpmyadmin di XAMPP. Ketik di browser alamat https://localhost/phpmyadmin sehingga muncul tampilan seperti ini..
    membuat database di xampp, phpmyadmin, xampp
  2. Pada menu Database, silahkan masukkan nama database yang diinginkan, kemudian klik Create. Ingat-ingat nama database tersebut ya, karena kita akan menggunakannya nanti. Jika perlu, tuliskan di aplikasi notepad supaya mudah bagi kita untuk mengingatnya.
    buat database di xampp, membuat database
    NB: Di sini saya menggunakan nama database “blogku“.
  3. Sekarang saatnya kita menambahkan nama user untuk database yang baru saja kita buat. Silahkan masuk ke database yang sudah dibuat, Anda bisa menemukannya di bagian sebelah kiri. Begitu masuk, lihat menu Privileges. Kemudian klik Add user.
    menambah user database di xampp
  4. Begitu Anda klik Add User maka akan muncul form pembuatan user baru. Isikan username, Anda bisa mengisikannya dengan nama apapun teserah Anda, yang penting Anda hafal. Kemudian isikan juga host, gunakan use text field saja, lalu isikan dengan localhost. Selanjutnya isikan password 2 kali dan harus sama. Terakhir, centang grant all privileges on database.
    form tambah user di phpmyadmin xampp, membuat database xampp
  5. Eits, tunggu dulu, belum selesai. Scroll ke bawah, dan Anda akan menemukan opsi Global Privileges guna memberikan hak akses kepada user untuk mengelola semua database, klik Check All saja. Setelah itu, pencet tombol Add User.
    check privileges phpmyadmin xampp, membuat database xampp

Ya, langkah membuat database dengan XAMPP dan user di phpmyadmin sudah selesai. Secara default, aplikasi XAMPP mempunyai default user bernama “root” dan tanpa password. Jika kita hendak menggunakan user tersebut juga tidak masalah. Namun ada baiknya kita gunakan user sendiri.

Nah, untuk ilustrasi bagaimana menginstal WordPress di localhost, silahkan baca panduan cara install WordPress di localhost menggunakan XAMPP yang akan saya bahas di postingan lainnya.

Semoga bermanfaat.

Source:https://webhostmu.com/membuat-database-dengan-xampp/