Bagian – Bagian Motherboard

Motherboard atau mainboard atau sering disebut juga papan induk adalah sebuah papan sirkuit tempat semua perangkat keras komputer saling terhubung. Bisa dibilang motherboard ini merupakan pusat penghubung dari semua perangkat keras komputer yang ada.

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaBicara soal motherboard, ternyata tidak jarang loh orang masih salah menyebutkan nama bagian ataupun fungsi dari komonen yang ada pada motherboard tersebut, terlebih bagi mereka yang masih awam dan sama sekali enggan berurusan dengan perangkat keras.

Memang sih, setiap motherboard memiliki bentuk bahkan susunan yang sedikit berbeda. Tapi hal itu jangan sampai menjadi alasan untuk tidak mengetahui nama komponen yang ada pada motherboard.

Nah, untuk meminimalisir masalah tersebut, pada artikel ini saya akan memaparkan sedikit mengenai bagian-bagian yang ada pada motherboard dan menjelaskan fungsi dari setiap komponen yang ada.

Socket Prosessor / CPU Socket

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaSocket Prosessor merupakan tempat dimana prosessor terpasang. Kalau dilihat secara fisik, area dari socket prosessor ini selalu dikelilingi oleh 4 lubang untuk penyangga Heatsink Fun, karena Prosessor sangat memerlukan penghantar panas saat bekerja.

Pemilihan motherboard sebaiknya mempertimbangkan dengan jenis socket prosessor yang terpasang, karena socket tersebut tidak dapat dipasang oleh sembarang prosessor. Karena satu jenis prosessor sudah memiliki socketnya masing-masing, dan tidak dapat dipasang ke socket lain.

Misalnya, ketika kamu membeli motherboard dengan socket prosessor untuk AMD, jangan harap kamu bisa menggunakan motherboard tersebut dengan prosessor Intel, karena socket yang digunakan jelas berbeda. Jadi, salah satu tips saat membeli motherboard adalah memperhatikan jenis socket prosessor yang ada, usahakan socket tersebut support dengan prosessor yang terbaru.

Slot Memory

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaSecara fisik, bentuknya memanjang, sesuai dengan panjang RAM. Pada umumnya posisi slot memory ini bersebelahan dengan socket prosessor, dan biasanya jumlahnya lebih dari satu slot. Disinilah RAM dipasang.

Ingat, setiap jenis RAM (DDR, DDR2, DDR3) memiliki jenis slotnya tersendiri, jadi jangan sembarangan membeli RAM, harus sesuai dengan slot memory yang ada pada motherboard.

Slot IDE dan Slot SATA

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaKedua slot ini berbeda bentuknya, tetapi memiliki fungsi yang sama, yaitu untuk penghubung Hardisk atau CD-ROM ke motherboard. Ciri fisk dan slot IDE adalah bentuknya yang agak memanjang, menyesuaikan dengan kondisi fisik kabel data IDE. Sedangkan untuk slot sata, bentuk fisiknya lebih kecil, dan tidak terlalu memakan tempat, karena kabel data SATA juga bentuknya relatif kecil.

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaSlot IDE umumnya dapat ditemukan di motherboard lama, bukan berarti tidak ditemukan pada motherboard sekarang. Tapi pada umumnya kebanyakan motherboard sudah mulai menggunakan SATA dan meninggalkan IDE. Jadi, kalau pilih motherboard usahakan yang memiliki slot SATA, karena hardisk IDE juga sudah jarang yang menjual (kecuali bekas).

Slot AGP dan PCI Express x16

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaKedua slot ini fungsinya adalah sebagai tempat dipasangnya VGA Card atau Graphic Card. Kedua slot ini berbeda jenisnya, AGP adalah jenis lama dan sudah jarang ditemukan di motherboard jenis baru. Kebanyakan motherboard sudah pada menggunakan slot PCI Express untuk penghubung dengan kartu grafis.

Posisi slot ini pada umumnya berdekatan dengan slot PCI, bahkan hampir sejajar. Standarnya, slot AGP dan PCI Express ini jumlah hanya satu per motherboard. Bentuknya sama-sama memanjang, karena menyesuaikan VGA Card.

Slot PCI dan PCI Express x1

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaSlot ini digunakan untuk memasang berbagai macam peripheral tambahan. PCI Express yang disini berbeda dengan yang saya sebutkan sebelumnya, karena yang pada bagian ini bentuknya lebih kecil.

PCI Express ada dua macam, yaitu PCI Express x16 (untuk VGA Card) dan PCI Express x1 (untuk peripheral tambahan).

Slot PCI ini biasanya tersedia lebih dari satu slot, karena untuk mengantisipasi banyaknya peripheral tambahan yang terpasang nantinya.

BIOS

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaBIOS (Basic Input Output Sistem) merupakan sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol perangkat keras yang terpasang pada komputer. BIOS bertanggung jawab atas kesiapan komputer dalam melakukan booting dengan mengecek hardware yang terpasang pada komputer.

Saat ini, BIOS sudah mulai digantikan dengan UEFI yang hadir dengan teknologi yang lebih canggih. Secara fisik bentuk dari BIOS atau UEFI ini seperti chip, tempatnya pun tidak menentu di setiap jenis motherboard. Tetapi biasanya terdapat bacaan BIOS atau nama produsennya pada alasnya.

Battery CMOS

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaBattery CMOS (Complimentary Metal Oxide Semicondutor) merupakan sebuah battery kecil yang digunakan untuk memberi daya pada BIOS dan juga untuk menyimpan semua settingan yang ada pada BIOS. Bentuk seperti battery jam tangan, hanya saja bentuknya yang lebih besar.

Dengan mencabut battery tersebut dari motherboard, itu sama saja kita mengatur ulang settingan BIOS ke pengaturan default, karena semua data yang tersimpan pada battery CMOS tersebut akan hilang. Jadi, jika kamu lupa password BIOS kamu, cabut saja battery  CMOS.

Power Connector

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaConnector ini tidak kalah penting dari yang lainnya. Connector ini menghubungkan motherboard dengan power supply agar motherboard bisa mendapatkan daya listrik. Biasanya berjumla 20-24 pin.

I/O Ports

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaBagian ini biasanya dapat kita gunakan dari luar casing. Merupakan kumpulan port sebagai input maupun output data komputer. Terdiri dari USB, LAN, VGA, SERIAL, PS/2.

Pin Kabel Front Panel

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan FungsinyaBentuknya seperti jarum-jarum, digunakan untuk memasang tombol power, restart, led power dan led hardisk. Untuk memasang kabel-kabel yang ukurannya sangat kecil ini, kita biasanya dibantu dengan bacaan yang ada disekitar pin front panel di setiap motheboard.

Itu tadi adalah beberapa bagian komponen motherboard yang bagi saya sangat penting untuk kamu ketahui keberadaan dan fungsinya. Bukan berarti komponen lain yang tidak saya sebutkan tidak penting, tapi karena komponen-komponen di atas inilah yang sering kita gunakan. Semoga bermanfaat.

 

Source : https://www.Pintarkomputer.com

Tips Untuk Mengatasi Disk 100% Windows

Komputer kamu sering hang? Kalo Windows emang sering gitu sih.. Kecuali kalau kamu menggunakan Windows 8.x atau Windows 10, tapi beberapa orang masih mengalami hal ini ketika menggunakan sistem operasi tersebut. Jadi kenapa komputer kamu sering hang?

Usut punya usut, ternyata sistem drive kamu berjalan dengan 100%. Tentu ini sangat tidak benar.. Versi terbaru Windows memiliki masalah dengan drive yang bekerja lebih keras, sehingga memperlambar sistem operasi. Masalah ini berpengaruh pada HDD dan SSD.

Kinerja Lambat? Check Disk Usage Terlebih Dahulu

Masalah kinerja kebanyakan terjadi dikarenakan Search (Windows+Q) untuk menemukan file dan program, atau apapun yang ada di drive kamu.

Untuk mengetahui apakah permasalahannya dari sini, kamu bisa mengetahuinya dengan menekan Ctrl+Alt+Del dan pilih Task Manager. Tapi perlu kamu perhatikan, perlu waktu yang agak lama untuk membuka Task Manager karena kinerja komputer yang lemot.

4 Tips Untuk Memperbaiki Disk Usage 100% Pada Windows

Pada tab pertama pilih Processes, kemudian klik kolom Disk. Jika kamu memiliki masalah dengan drive performance, akan muncul nilai 100% dan bewarna merah.

Untuk mengatasi masalah ini, kamu punya beberapa solusi yang bisa dilakukan.

 

1# – Mungkin Ada Malware yang Bersarang di Komputer Kamu

Seperti kebanyakan masalah komputer lemot, hal pertama yang harus dilakukan adalah memastikan kalau komputer kamu belum terkena malware. Software antivirus harus bisa menangani masalah ini, entah itu gratis atau pun berbayar. Setidaknya antivirus bawaan Windows, Windows Defender sudah bisa menangani masalah ini kalau sering diupdate, meskipun drive terbebani karena proses scanning.

Jika ancaman ditemukan, maka segera hapus mereka dan restart komputer, sebelum proses scanning diteruskan. Mudah-mudahan dengan cara ini masalah dapat terselesaikan, jika tidak terselesaikan coba cara di bawah ini.

 

2# – Matikan Windows Search untuk Meningkatkan Disk Performance

Kemungkinan masalah yang terjadi selanjutnya adalah Windows Search. Ada sebuah bug dari Windows 10 dan Windows 8 yang disebut dengan “search loop” yang meningkatkan load pada system drive.

Untuk menghentikan hanya untuk sesaat saja sampai Windows reboot, buka Command Prompt (Admin) dengan mengklik kiri pada Start Menu dan ketikkan perintah seperti di bawah ini:

net.exe stop “Windows search”

Untuk mematikan Windows Search atau Indexing secara permanen, tekan Win+R dan ketikkan service.msc, tekan Enter. Pada window Service, temukan dan buka Windows Search sehingga akan terbuka Windows Search Properties. Di bawah Startup type, pilih Disabled. Disini kamu juga bisa klik Stop untuk menghentikan service. Klik Ok untuk menyimpan pengaturan.

4 Tips Untuk Memperbaiki Disk Usage 100% Pada Windows

Setelah beberapa saat mematikan Windows Search, kinerja Windows 8.x atau Windows 10 akan meningkat. Jika tidak kamu bisa melanjutkan cara di bawah ini.

 

3# – Disable XX Service

Untuk beberapa alasan, xx service menjadi salah satu masalah kinerja disk yang membuat komputer lemot di Windows 8.x dan Windows 10. Untuk mengatasi masalah ini, buka Command Prompt dan ketikkan perintah:

net.exe stop superfetch

4 Tips Untuk Memperbaiki Disk Usage 100% Pada Windows

Sekali lagi, butuh beberapa saat untuk meningkatkan kembali kinerja komputer kamu. Kamu juga harus menjalankan Check Disk di Command Prompt:

chkdsk.exe /f /r

Kamu akan diberitahukan kalau komputer harus reboot untuk menyelesaikan Check Disk, jadi pastikan kamu mengeluarkan semua aplikasi dan menyimpan data terselebih dahulu.

Jika cara di atas masih juga belum menyelesaikan masalah komputer kamu, ada kemungkinan bahwa hal lain yang menyebabkan masalah ini.

 

4# – Coba Cek Flash

Saat ini kita sudah jarang sekali melihat flash, ini dikarenakan ia menjadi salah satu aspek paling rentan, terjadi banyak serangan berasal dari Flash. Hal ini tampaknya menjadi salah satu penyebab paling umum untuk hard disk usage 100% pada Windows 10 dan versi awal Windows, ketika kamu menggunakan browser Chrome.

chrome://plugins

Kamu akan melihat plugin flash player dari sini, ia terpasang untuk melihat video atau game flash.

4 Tips Untuk Memperbaiki Disk Usage 100% Pada Windows

Klik tombol Disable dari Adobe Flash Player hingga ia bewarna abu-abu. Tunggu beberapa saat dan cek Task Manager. Masalah kinerja pada system drive akan teratasi. Coba restart ulang Chrome jika masalah ini masih terus berlanjut.

 

Disk Usage Selalu 100%??

Sederhananya jika komputer kamu selalu menampilkan disk usage 100% bahkan ketika kamu sudah menggunakan semua cara di atas, maka masalah sebenarnya ada pada hardware yang kamu gunakan. Beberapa waktu yang lalu WinPoin juga mengalami masalah ini, disk usage selalu 100%. Kami berspekulasi kalau hardisk yang rusak atau adanya bad sector, ternyata PSU yang rusak.

4 Tips Untuk Memperbaiki Disk Usage 100% Pada Windows

Mungkin hardisk kamu sudah berumur dan waktunya ganti, atau kabel yang harus diganti. Alternatifnya, mungkin ada masalah yang berhubungan dengan Windows defrag tool. Jika komputer kamu mencoba untuk defrag hardisk, tapi kamu menggunakan SSD, ini adalah masalah yang serius. Kamu bisa menyelesaikan masalah ini dengan Task Scheduler (Win+Q, masukan task scheduler) dan disable semua task scheduled.