Jenis Data dan Pemilihan Analisis Statistik
- Data dan Penyajian Data
- Tugas peneliti adalah mendapatkan data untuk ‘mengisi’ variabel penelitian.
- Data akan sangat bergantung daripada definisi operasional variabel penelitian.
- Ditinjau dari cara memperoleh data
- Data primer : data yang diperoleh langsung dari sumber data
- Data sekunder : data yang diperoleh dari sumber tidak langsung
- Ditinjau dari tingkat keterukuran variabel penelitian
- Data kualitatif : data yang tidak boleh diukur dengan angka atau data yang tidak boleh diangkakan
- Data kuantitatif : data yang boleh diangkakan atau dikuantifikasikan
- Ditinjau dari tingkat pengukuran variabel penelitian yang dikuantifikasikan:
- Data nominal
- Data yang ditetapkan berdasarkan proses penggolongan atau kategorisasi.
- Data nominal ini bersifat diskrit dan saling terpisah (mutually exlusive) antara golongan (kategori) yang satu dengan yang lain.
- Contoh : data tentang pendapat responden terhadap kenaikan iuran (setuju/tidak setuju).
2. Data ordinal
- Data yang mempunyai urutan atau boleh diurutkan berdasarkan peringkat atau atribut tertentu.
- Contoh : data tentang rangking pelajar, hasil lomba pidato bahasa Inggris bagi siswa SMK, dan sebagainya.
- Data ordinal juga bersifat diskrit.
3. Data interval (scale)
- Data yang dapat dikelompokkan berdasarkan ukuran (satuan/unit) yang sama; dapat diurutkan berdasarkan kelompok tersebut sebagaimana data ordinal.
- Data interval umumnya bersifat kontinyu.
- Contohnya : data tentang skor test pelajar, data tentang prestasi belajar, dan sebagainya.
4.Data rasio
- Data yang dalam kuantifikasinya mempunyai nilai nol (0) mutlak; artinya ‘kuantiti’ nol (0) dapat masuk sebagai anggota data.
- Dalam penelitian ilmu-ilmu sosial, jarang peneliti menggunakan data rasio.
- Data rasio bersifat kontinyu.
Konversi data
- Dalam praktek pengolahan data, dimungkinkan melakukan konversi dari data yang mempunyai tingkat lebih tinggi ke tingkat data yang lebih rendah.
- Data rasio -> data interval -> data ordinal -> data nominal
- Konversi data diperlukan biasanya untuk menyesuaikan dengan teknik analisis statistik yang akan dipakai.
Pemilihan Analisis data
- Analisis non-statistik
- Data kualitatif, iaitu data-data yang tidak dapat di-angkakan, analisis non-statistik lebih tepat digunakan
- Data kualitatif biasanya diolah atau dianalisis berdasarkan isinya (subtansinya).
- Analisis non statistik ini sering juga disebut dengan analisis isi (content analysis), yang mencakup analisis deskriptif, kritis, komparatif, dan sintesis.
- Penelitian yang menggunakan data kualitatif disebut penelitian kualitatif.
2. Analisis statistik
- Untuk data kuantitatif, yaitu data yang berupa angka atau bisa diangkakan, analisis statistik lebih tepat digunakan
- Statistik deskriptif dan statistik inferensial
- Statistik deskriptif digunakan untuk membantu memaparkan (menggambarkan) keadaan yang sebenarnya (fakta) dari satu sampel penelitian -> penelitian deskriptif
- Penelitian deskriptif tidak untuk menguji suatu hipotesis.
Statistika deskriptif
- Metode-metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan penyajian suatu gugus data sehingga memberikan informasi yang berguna
- Statistika deskriptif yang sering muncul adalah, tabel, diagram, grafik, dan besaran-besaran lain di majalah dan koran-koran
- Dengan Statistika deskriptif, kumpulan data yang diperoleh akan tersaji dengan ringkas dan rapi serta dapat memberikan informasi inti dari kumpulan data yang ada
- Informasi yang dapat diperoleh dari statistika deskriptif ini antara lain ukuran pemusatan data, ukuran penyebaran data, serta kecenderungan suatu gugus data
Statistika inferensial
- Digunakan untuk mengolah data kuantitatif dengan tujuan untuk menguji kebenaran suatu teori baru yang diajukan peneliti yang dikenal dengan hipotesis -> penelitian inferensial
- Dalam penelitian inferensial, teknik analisis statistik yang digunakan merujuk kepada suatu pengujian hipotesis
Langkah-langkah utama dalam pengujian hipotesis:
- Membuat asumsi -> kondisi apa yang dapat “diterima “ oleh peneliti
- menentukan statistik ujian
- Memilih suatu tingkat Signifikansi
- Menghitung harga statistik ujian
- Membuat keputusan ujian (diterima / ditolak)
Rambu-rambu Pemilihan Teknik Analisis Statistika
- Jenis penelitian (deskriptif, inferensial)
- Jenis variabel (terikat, bebas)
- Tingkat pengukuran variabel (nominal, ordinal, interval)
- Banyaknya variabel (satu, lebih dari satu )
- Maksud statistik (kecenderungan memusat, variabilitas, hubungan (korelasi, asosiasi), pembandingan (komparasi), interaksi, kesesuaian, dan sebagainya).
Recent Comments