Pengertian permasalahan sosial dalam masyarakat
Pada dasarnya permasalahan sosial merupakan sebuah gejala atau fenomena yang muncul dalam realitas kehidupan bermasyarakat. Dalam mengidentifikasi permasalahan sosial yang ada di masyarakat berbeda-beda antara tokoh satu dengan lainnya. Sedangkan pengertian permasalahan sosial oleh beberapa ahli adalah sebagai berikut:
- Menurut Soerjono Soekanto, masalah sosial merupakan suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok sosial.
- Menurut Soetomo masalah sosial adalah sebagai suatu kondisi yang tidak diinginkan oleh sebagian besar warga masyarakat.
Menurut Lesli, masalah sosial sebagai suatu kondisi yang mempunyai pengaruh terhadap kehidupan sebagian besar warga masyarakat sebagai sesuatu yang tidak diinginkan atau tidak disukai dan karena perlunya untuk diatasi atau diperbaiki. - Menurut Martin S. Weinberg, masalah sosial adalah situasi yang dinyatakan sebagai sesuatu yang bertentangan dengan nilai-nilai oleh warga masyarakat yang cukup signifikan, dimana mereka sepakat dibutuhkannya suatu tindakan untuk mengubah situasi tersebut.
Permasalahan sosial merupakan fenomena sosial yang terjadi dalam masyarakat. Permasalahan sosial muncul dalam masyarakat karena adanya interaksi sosial diantara masyarakat dalam memenuhi berbagai kebutuhan dalam hidupnya. Pada dasarnya interaksi sosial yang berlangsung dalam masyarakat bersifat asosiatif dan disosiatif. Interaksi sosial yang bersifat asosiatif akan menghasilkan gejala-gejala sosial yang normal sehingga dalam masyarakat akan terjadi keteraturan sosial, sedangkan interaksi sosial yang bersifat disosiatif akan menghasilkan gejala-gejala abnormal atau gejala-gejala yang sifatnya patologis sehingga masyarakat mengalami ketidakteraturan sosial dalam bentuk disorganisasi atau disintegrasi sosial. Gejala abnormal yang terjadi dalam interaksi yang bersifat disosiatif terjadi karena adanya unsur-unsur dalam masyarakat yang tidak berjalan sebagaimana mestinya. Akibatnya adalah munculnya kekecewaan atau kesulitan yang dialami oleh masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Gejala-gejala yang bersifat abnormal dinamakan dengan masalah sosial dalam kajian sosiologi. Sedangkan yang dimaksud dengan masalah itu sendiri adalah realitas yang terjadi (das sein) tidak sesuai dengan yang diharapkan (das sollen) oleh sebagian besar warga masyarakat. Masalah yang terjadi dalam masyarakat bisa dikatakan sebagai masalah sosial ketika masalah tersebut berkaitan dengan hubungan diantara masyarakat. Selain itu juga menyangkut tentang nilai-nilai sosial dan lembaga kemasyarakatan (pranata dan institusi sosial).
Dalam hal ini perlu dibedakan antara masalah sosial dengan perilaku menyimpang. Perilaku menyimpang seperti bunuh diri (suicide), perceraian, penyalahgunaan narkotika, perjudian, banyaknya gelandangan di kota-kota besar, dan perilaku yang tidak sesuai dengan nilai-nilai sosial yang berlaku dalam masyarakat dan melanggar norma-norma sosial yang ada. Perilaku menyimpang tersebut merupakan contoh masalah sosial yang ada di masyarakat. Tolak ukur permasalahan sosial
Pada dasarnya, permasalahan sosial merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Masalah sosial terwujud sebagai hasil dari kebudayaan manusia itu sendiri dan akibat dari hubungan dengan manusia lainnya. Suatu gejala dapat disebut sebagai permasalahan sosial dapat diukur melalui tidak adanya kesesuaian antara nilai social dengan tindakan sosial. Sumber dari permasalahan sosial merupakan akibat dari suatu gejala sosial di masyarakat. Adanya pihak yang menetapkan suatu gejala sosial tergantung dari karakteristik masyarakatnya.
Perasalahan sosial yang nyata (manifest social problem) dan masalah sosial tersembunyi (latent social problem). Perhatian masyarakat dan masalah sosial.
Sistem nilai dan perbaikan suatu permasalahan sosial. Permasalahan yang berkemang di masyarakat. Raab dan Selznick menjelaskan mengenai beberapa permasalahan sosial yang berkembang di masyarakat sangat beranekaragam. Permasalahan sosial tersebut dapat terjadi apabila terjadi hubungan antarwarga masyarakat yang menghambat pencapaian tujuan penting dari sebagian besar warga masyarakat.
Organisasi sosial tidak dapat mengatur hubungan antar warga dalam menghadapi ancaman dari luar. Contoh masalah sosial yang berkembang di masyarakat, antara lain adalah kenakalan remaja, masalah kependudukan, masalah pencemaran lingkungan, dan masih banyak lagi. Adanya berbagai masalah sosial di lingkungan masyarakat dapat membawa dampak bagi masyarakat itu sendiri.
Masalah sosial dapat dikategorikan menjadi 4 (empat) jenis faktor, yakni antara lain :
- Faktor Ekonomi, faktor ini merupakan faktor terbesar terjadinya masalah sosial. Apalagi setelah terjadinya krisis global PHK mulai terjadi di mana-mana dan bisa memicu tindak kriminal karena orang sudah sulit mencari pekerjaan. Contohnya : Kemiskinan, pengangguran, dll.
- Faktor Budaya, Kenakalan remaja menjadi masalah sosial yang sampai saat ini sulit dihilangkan karena remaja sekarang suka mencoba hal-hal baru yang berdampak negatif seperti narkoba, padahal remaja adalah aset terbesar suatu bangsa merekalah yang meneruskan perjuangan yang telah dibangun sejak dahulu. Contohnya : Perceraian, kenakalan remaja, dll.
- Faktor Biologis, Penyakit menular bisa menimbulkan masalah sosial bila penyakit tersebut sudah menyebar disuatu wilayah atau menjadi pandemik.
- Faktor Psikologis, Aliran sesat sudah banyak terjadi di Indonesia dan meresahkan masyarakat walaupun sudah banyak yang ditangkap dan dibubarkan tapi aliran serupa masih banyak bermunculan di masyarakat sampai saat ini.
Adapun suatu masalah dapat dikatakan masalah sosial apabila:
- Tidak adanya kesesuaian antara ukuran/nilai-nilai sosial dengan kenyataan-kenyataan /tindakan-tindakan sosial.
- Sumber-sumber sosial dari masalah sosial, yaitu merupakan akibat dari suatu gejala sosial atau bukan yang menyebabkan masalah sosial. Contohnya: gagal panen.
- Pihak-pihak yang menetapkan apakah suatu kepincangan merupakan gejala sosial atau tidak tergantung dari karakteristik masyarakatnya.
- Manifest social problems dan latent social problems
- Perhatian masyarakat dan masalah social
- Sistem sosial dan dapatnya suatu masalah sosial diperbaiki.
Beberapa Masalah Sosial Dalam Masyarakat
- Kemiskinan
Kemiskinan diartikan sebagai suatu keadaan dimana seseorang tidak sanggup memelihara dirinya sendiri sesuai dengan taraf kehidupan kelompok dan juga tidak mampu memanfaatkan tenaga mental maupun fisiknya dalam kelompok tersebut. Pada masyarakat yang bersahaja susunan dan organisasinya kemiskinan mungkin bukan merupakan masalah sosial karena mereka menganggap bahwa semuanya telah ditakdirkan sehingga tidak ada usaha-usaha untuk mengatasinya. Namun dalam masyarakat modern yang rumit, kemiskinan menjadi suatu masalah sosial karena sikap yang membenci kemiskinan tersebut. Seseorang bukan karena miskin karena kurang makan, pakaian atau perumahan tetapi karena harta miliknya dianggap tidak cukup untuk memenuhi taraf kehidupan yang ada. Hal ini terlihat dikota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta.
- Kejahatan
Kejahatan disebabkan karena kondisi-kondisi dan proses-proses sosial yang sama, yang menghasilkan perilaku-perilaku sosial lainnya. Untuk mengatasi masalah kejahatan dapat dilakukan tindakan-tindakan represif yaitu dengan teknik rehabilitasi.
• Disorganisasi keluarga
Merupakan perpecahan keluarga sebagai suatu unit karena anggota-anggotanya gagal memenuhi kewajiban-kewajibanya yang sesuai dengan peranan sosialnya.pada umumnya masalah-masalah tersebut disebabkan karena kesulitan-kesulitanuntuk menyesuaikan diri dengan tuntutan-tuntutan kebudayaan. Ada juga disorganisasi keluarga karena tidak adanya keseimbangan dari perubahan unsur-unsur warisan sosial.
- Peperangan
Masalah peperangan berbeda dengan masalah sosial lainnya karena menyangkut beberapa masyarakat sekaligus sehingga memerukan kerjasama internasional yang hingga kini belum berkembang dengan baik. Perkembangan teknologi yang pesat semakin memodernisasikan cara-cara berperang dan menyebabkan pula kerusakan-kerusakan yang lebih dekat ketimbang masa-masa yang lampau. Peperangan merupakan satu bentuk pertentangan dan juga suatu lembaga kemasyarakatan.
Dampak Permasalahan Sosial dalam Masyarakat
Adanya berbagai masalah sosial di lingkungan masyarakat dapat membawa dampak bagi masyarakat itu sendiri. Dampak yang muncul juga sangat beragam, baik dampak positif maupun negatif.
Dampak negatif dari adanya permasalahan sosial di masyarakat, antara lain:
- Meningkatnya tingkat kriminalitas.
- Adanya kesenjangan antara orang kaya dan orang miskin.
- Adanya perpecahan kelompok.
- Munculnya perilaku menyimpang
- Meningkatkan pengangguran
Daftar Pustaka
Sunarto, Kamanto. 1993. Pengantar Sosiologi. Jakarta: Lembaga Penerbit FE – UI.
Richard Osborne & Borin Van Loon. 1996. Mengenal Sosiologi For Beginner. Bandung: Mizan
https://organisasi.org/definisi-pengertian-masalah-sosial-dan-jenis-macam-masalah-sosial-dalam-masyarakat
https://id.shvoong.com/books/1866293-masalah-sosial-dan-upaya-pemecahannya/
Soekanto, Soerjono. 2006. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Raja Grafindo.
blog.unnes.ac.id/dwirokhayati/