Materi Ajar Sosiologi Kelas X (Materi Pokok Ke-3) : Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat

images (10)

Gejala-gejala sosial yang ada di masyarakat dapat diartikan sebagai  sebuah fenomena sosial. Munculnya fenomena sosial dimasyarakat berawal dari adanya perubahan sosial. Perubahan sosial itu tidak dapat hindari, namun masih dapat mengantisipasinya. Gejala sosial juga diartikan sebagai suatu pristiwa yang sering terjadi pada lapisan masyarakat, baik masyarakat tradisional maupun masyarakat modern.

Adanya berbagai gejala sosial di masyarakat, dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya adalah sebagai berikut: Continue reading

Materi Ajar Sosiologi Kelas X (Materi Pokok Ke-2) : Individu, Kelompok dan Hubungan Sosial

fungsionalisme-parsons

Manusia sebagai individu ternyata tidak mampu hidup sendiri. Ia dalam menjalani kehidupannya akan senantiasa bersama dan bergantung pada manusia lainnya. Manusia saling membutuhkan dan harus bersosialisasi dengan manusia lain. Hal ini disebabkan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya tidak dapat memenuhinya sendiri. Ia akan bergabung dengan manusia lain membentuk kelompok-kelompok dalam rangka pemenuhan kebutuhan dan tujuan hidup. Secara naluriah, manusia membutuhkan hidup dengan manusia lainnya. Manusia sejak lahir dipelihara dan dibesarkan dalam suatu masyarakat terkecil, yaitu keluarga. Keluarga terbentuk karena adanya pergaulan antar anggota sehingga dapat dikatakan bahwa berkeluarga merupakan kebutuhan manusia. Esensinya, manusia memerlukan orang lain atau hidup dalam kelompoknya. Continue reading

Materi Ajar Sosiologi Kelas X (Materi Pokok Pertama) : Fungsi Sosiologi dalam Mengenali Gejala Sosial di Masyarakat

29socialmedia_002

Setiap bidang ilmu pengetahuan memerlukan konsep-konsepnya tersendiri agar dapat menciptakan dan membentuk suatu referensi atau acuan yang dijadikan sebagai alat penelitian, analisis, dan perbandingan hasil-hasil penelitiannya. Kesalahan dalam penggunaan konsep dapat menimbulkan kerancuan dan salah pengertian. Sosiologi berasal dari bahasa Latin socius yang artinya kawan dan logos yang artinya ilmu pengetahuan. Jadi, sosiologi ialah ilmu pengetahuan yang mempelajari hubungan antara teman dan teman, yaitu hubungan antara seorang dengan seorang, seorang dengan golongan maupun golongan dengan golongan. Dalam perumusan ini terdapat perkataan hubungan antara teman dengan teman. Pengertian teman di sini berbeda dengan pengertian seharihari yang biasa kita pakai. Pengertian teman di sini ialah bahwa di dalamnya termasuk pengertian kawan dan lawan. Untuk lebih jelas, berikut adalah definisi sosiologi menurut beberapa ahli. Continue reading

Materi Ajar Antropologi Kelas XI (Pokok Materi ke-5) : Metode Etnografi dan Manfaatnya dalam Mencari Solusi Berbagai Permasalahan Sosial-Budaya

images (7)

Etnografi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah deskripsi tentang  kebudayaan suku-suku bangsa yang hidup dan  ilmu tentangt pelukisan kebudayaan suku-suku bangsa yang hidup tersebar di muka bumi. Etnografi  berasal dari dua kata yaitu ethnic’dan  graphic yang masing-masing memiliki makna suku dan tulisan. Etnografi secara harfiah berarti tulisan atau laporan tentang suatu suku bangsa yang ditulis oleh seorang antropolog atas hasil penelitian lapangan ( field work ). Penelitian dengan metode etnografi dilakukan selama sekian bulan, ataau sekian tahun. Etnografi tidak hanya mengumpulkan data tentang seseorang atau pun sebuah  kebudayaan, melainkan juga menggali temuan lapangan secara lebih dalam lagi. Menurut Koentjaraningrat, karangan etnografi adalah suatu deskripsi mengenai kebudayaan suatu suku bangsa. Sebuah karangan etnografi tidak akan selalu dapat memuat secara keseluruhan dari suatu suku bangsa. Suatu kerangka etnografi dari suatu suku bangsa biasanya hanya melukiskan sebagian dari kebudayaan suku bangsa yang dibatasi oleh suatu wilayah. Continue reading

Materi Ajar Antropologi Kelas XI (Pokok Materi ke-4) : Perubahan Budaya dan Melemahnya Nilai-nilai Tradisional

imagesb

Perubahan Budaya dalam Masyarakat

Budaya dan nilai-nilai tradisonal merupakan  sesuatu yang hidup dan berkembang di masyarakat. Sebagai sesuatu yang hidup, ia tentu mengalami perkembangan. Perkembangan sendiri berarti perubahan. Perubahan budaya dan nilai-nilai tradisional adalah sesuatu yang dimiliki oleh manusia yang tak pernah lepas dari segala kegiatan dan gerak manusia sebagai makhluk yang bermasyarakat. Keterikatan dan keterkaitan budaya dengan manusia itulah yang mengakibatkan budaya itu menjadi tidak statis, atau dengan kata lain budaya itu bersifat dinamis.

Arus global berimbas pula pada keberadaan budaya dan nilai-nilai tradisional  Indonesia di masyarakat. Sebelum membahasnya lebih lanjut, perlu kita pahami terlebih dahulu pengertian nilai. Nilai merupakan sesuatu yang abstrak, yang dijadikan pedoman serta prinsip-prinsip umum dalam bertindak dan bertingkah laku. Keterikatan orang atau kelompok terhadap nilai relatif sangat kuat dan bahkan bersifat emosional yang dapat dilihat sebagai tujuan kehidupan manusia itu sendiri. Continue reading

Materi Ajar Antropologi Kelas XI (Pokok Materi ke-3) : Persamaan dan Perbedaan Budaya, Bahasa, Dialek, Tradisi Lisan yang Ada di Masyarakat Setempat

images (1)

Keragaman budaya dan bahasa dialek di Indonesia dari masing-masing daerah mempunyai andil yang sangat besar bagi kehidupan. Bahasa daerah dan dialek yang ada dimasyarakat  dipergunakan sebagai  alat untuk menyampaikan informasi secara lebih dekat. Dialek tersebut digunakan dalambahasa pergaulan di masyarakat, sebagai bahasa pengantar di lembaga pendidikan, sebagai bahasa berita, dan sebaginya. Tentunya dengan adanya bahasa daerah dan dialek yang berkembang di suatu masyarakat membuat pencari informasi lebih mudah dalam memahami informasi yang diperoleh. Semua peranannya tersebut  mengindikasikan  bahwa bahasa sebagai alat talimanga di antara sesama pemakainya. Dari masing-masing daerah mempunyai ciri sendiri dan perbedaan sendirisendiri. Di samping itu ada beberapa tingkatan dalam bahasa daerah tersebut yang berfungsi untuk membedakan dengan siapa kita berkomunikasi. Continue reading

Materi Ajar Antropologi Kelas XI (Pokok Materi ke-2) : Pemetaan Budaya, Masyarakat Pengguna Bahasa Dialek, dan Tardisi Lisan di Suatu Daerah Dan Nusantara

download (1)

Apakah anda  mengenal dan melihat huruf yang tertera dalam gambar di atas? Atau mungkin telah menguasainya? Ya, huruf di atas adalah huruf yang dimiliki oleh Suku Jawa. Huruf yang digunakan oleh masyarakat Jawa di atas dikenal dengan nama Hanacaraka. Banyak etnis atau suku bangsa di Indonesia yang memiliki huruf tersendiri seperti suku Sunda, Bali,  dan Bau-bau yang memiliki huruf mirip dengan huruf korea. Huruf atersebut merupakan sebuah sarana yang digunakan untuk menyalin suatu bahasa.

Bahasa sebagai alat komunikasi yang hidup di dalam masyarakat dan dipakai oleh warganya untuk melakukan interaksi. Eksistensi  sebuah bahasa sangat dipengaruhi oleh dinamika yang terjadi dalam masyarakat sebagai penuturnya..Dengan kata lain, bahasa akan menentukan wajah budaya. Pun begitu pula budaya yang ada di sekeliling bahasa akan ikut menentukan wajah dari bahasa itu. Keanekaragaman bahasa tidak dapat dipisahkan dari keanekaragaman budaya. Continue reading

Materi Ajar Antropologi Kelas XI (Pokok Materi Pertama): Keterkaitan antara Keberagaman Budaya, Bahasa Dialek, Tradisi dengan Kehidupan Masyarakat dalam Suatu Daerah

1950_diskusi_bukan_debat_kusir

Interaksi yang dilakukan oleh individu-individu dalam masyarakat membutuhkan sarana untuk menyampaikan maksud yang akan disampaikan. Salah satunya yaitu melalui bahasa. Para ahli linguistik telah mengukuhkan bahwa bahasa merupakan alat komunikasi yang secara genetik hanya dimiliki oleh manusia. Itu artinya bahwa binatang tidak mampu untuk melakukan komunikasi dengan bahasaKeanekaragaman bahasa tidak dapat dipisahkan dari keanekaragaman budaya. Ditinjau dari segi budaya, bahasa termasuk dalam aspek budaya. Indonesia sebagai negara yang kaya akan  bahasa sangat menguntungkan dan  dapat  merefleksikan kekayaan budaya yang ada pada masyarakat pemakainya. Bahasa dan mempunyai hubungan yang sangat erat dan saling memengaruhi dan merupakan  dua sistem yang ”melekat” pada manusia. Kebudayaan sebagai satu sistem yang mengatur interaksi manusia di dalam masyarakat bahasa di dalamnya sebagai sebuah sarana yang paling penting.

Continue reading

Materi Ajar Antropologi Kelas X : Konsep Dasar, Fungsi, dan Keterampilan Antropologi dalam Mengkaji Keragaman Budaya, Agama, Religi, Tradisi, dan Bahasa

images

Antropologi merupakan salah satu bagian dari disiplin ilmu sosial dan tergolong sebagai yang relatif muda. Antropologi sebagai salah satu disiplin ilmu dalam ilmu sosial (social science) memiliki banyak perhatian terhadap  masalah – masalah yang dihadapi umat manusia. Secara etimologis antropologi berasal dari kata anthropos dan logos masing-masing memiliki arti  manusia dan ilmu / pengetahuan. Dengan mengacu pada artian tersebut, maka secara sederhana antropologi adalah sebuah studi mengenai manusia (the study of man). Para ahli mendefinisikan antropologi sebagai berikut: Continue reading

Silabus Mata Pelajaran:  Antropologi Kelas XII SMA (Peminatan Bahasa)

 

download

Satuan Pendidikan        : SMA

Kelas /Semester           : XII /1-2

Kompetensi Inti

KI 1  : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

KI3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya  tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,  kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Continue reading