10 Tips Agar Baterai Laptop Tahan Lama (Menghemat Baterai)
1. Bersihkan Laptop Secara Teratur
Bersihkan Laptop |
Banyak pengguna laptop yang malas membersihkan laptopnya. Hal ini seringkali membuat lubang ventilasi laptop tersumbat oleh debu dll. Tersumbatnya lubang ventilasi ini membuat laptop cepat panas dan memaksa fan (kipas) bekerja lebih keras. Tentu saja ini membuat baterai laptop Anda lebih cepat habis. Untuk menghindarinya, pastikan Anda rajin membersihkan laptop terutama di daerah lubang ventilasinya.
2. Turunkan Brightness Layar
Turunkan Brigtness |
Kecerahan layar laptop memakan cukup banyak power baterai. Menurunkan brightness layar laptop walaupun satu atau dua level bisa membuat baterai laptop Anda lebih awet.
3. Hindari Menggunakan CD/DVD
CD/DVD Drive |
CD/DVD-ROM sangat haus akan power baterai. Jika memang tidak dibutuhkan, sebaiknya Anda tidak menggunakan CD/DVD-ROM. Pastikan juga tidak ada CD/DVD yang tertinggal di dalam CD/DVD-ROM walaupun Anda tidak menggunakannya.
4. Gunakan Sleep Mode
Sleep Mode |
Proses dinyalakannya laptop cukup memakan banyak power baterai. Untuk mengakalinya, Anda bisa menggunakan sleep mode saat mematikan laptop. Ketika laptop berada di sleep mode, laptop menggunakan energi baterai yang sangat rendah.Semua file dan program yang sedang terbuka akan disimpan di memori sementara. Ketika Anda menyalakannya lagi, file dan program tersebut akan langsung siap untuk digunakan. Selain menghemat waktu, sleep mode juga bisa menghemat penggunaan baterai. Tetapi ingat, trik ini hanya efektif jika Anda berencana menggunakan laptop beberapa waktu setelah laptop dimatikan. Jika Anda ingin mematikan laptop dalam jangka waktu lama, gunakan menu shutdown seperti biasa.
5. Tutup Program yang Tidak Perlu
Tutup Program yang Tidak Perlu |
Seringkali kita membuka banyak program yang tidak kita gunakan. Bahkan mungkin ada juga berbagai proses yang tidak kita butuhkan berjalan secara background. Mematikan program dan proses yang tidak perlu tersebut bisa membantu mengurangi penggunaan baterai laptop secara signifikan.
6. Cabut Perangkat USB
Perangkat USB |
Pastikan Anda mencabut perangkat USB yang sudah tidak dibutuhkan. Misalnya saja Anda mengcopy file dari flashdisk atau hardisk ekternal, cabut perangkat tersebut sesaat setelah mengcopy file. Setiap perangkat USB membutuhkan power dan bisa membuat baterai laptop Anda cepat habis.
7. Lakukan Pengaturan Power-Savings
Power-Savings |
Hampir di setiap sistem operasi pasti ada menu pengaturan power-savings. Aturlah setiap fitur power-savings tersebut dan sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Misalnya kapan layar akan diredupkan atau dimatikan, kapan hardisk akan dimatikan, dll. Pengaturan yang tepat sesuai dengan kebutuhan bisa
membuat baterai laptop menjadi lebih awet dan tahan lama.
8. Matikan Wireless Card
Wireless Card |
Wireless card sangat menguras habis power dari baterai laptop, bahkan ketika Anda tidak terhubung dengan koneksi Wi-Fi. Jika memang tidak sedang dibutuhkan, pastikan Anda mematikan Wireless Card laptop Anda.
9. Defrag Hardisk
Defrag Hardisk |
File yang terfragmentasi membuat hardisk bekerja dengan lebih keras. Hardisk harus menemukan file yang terpecah tersebut dan menyatukannya ketika diakses. Hasilnya, hardisk akan memerlukan power baterai yang lebih besar. Untuk mengatasinya,Anda bisa melakukan defrag hardisk ketika laptop Anda sedang terhubung dengan power listrik. Ingat, jangan melakukan defrag saat laptop tidak terhubung dengan listrik. Proses defrag memerlukan power yang cukup besar dan bisa membuat power baterai laptop habis dalam waktu singkat.
10. Bersihkan Baterai
Bersihkan Baterai |
Kutub baterai seringkali kotor karena berbagai debu dan kotoran. Hal ini bisa mengurangi efektifitas dan efisiensi baterai. Bersihkan bagian logam kutub baterai dengan menggunakan kapas yang dibasahi dengan sedikit alkohol.
sumber : https://i66m.blogspot.co.id/2014/01/10-tips-agar-baterai-laptop-tahan-lama.html
Nama : Reza Febianto
Asal : Smkn 1 Bawang