Materi Penggalan Silabus Antropologi SMA Kelas X

Materi penggalan Silabus Antropologi SMA kelas X

Antropologi merupakan ilmu yang mempelajari aktivitas manusiasebagai pencipta dan objek Kebudayaan. Tujuan mempelajari Antropologi di SMA adalah memberikan dasar-dasar pengetahuan Antropologi agar para siswa mampu menelaah dan memahami secara kritis beberapa konsep kebudayaan, seperti bahasa, budaya yang ada di masyarakat, IPTEK dan religi serta kepercayaan yang ada dimasyarakat. Berikut merupakan ulasan dari penggalan Silabus SMA kelas X. Lanjutkan membaca

Ditulis pada Antropologi SMA | Tinggalkan komentar

Suka Duka Berbisnis Online

Assalamualaikum Para Blogger, tulisan ini merupakan Tugas dari mata Kuliah Bahasa Indonesia

Di era modern seperti sekarang ini, peranan internet tidak pernah lepas dari berbagai aktivitas manusia, baik belajar, bekerja, atau mencari informasi. Saat teknologi internet dan mobile phone makin maju maka media socialpun ikut tumbuh dengan pesat.

Lanjutkan membaca

Ditulis pada Tugas Kuliah | Tinggalkan komentar

Budaya Kekerasan Dalam Perspektif Nilai-nilai Dan Etika Masyarakat Jawa

Assalamualaikum Para Blogger, Tulisan kali ini saya membahas mengenai Masyarakat Jawa yang pernah menjadi tugas saya dalam Mata Kuliah Religi dan Etika Masyarakat Jawa.

Lanjutkan membaca

Ditulis pada Tugas Kuliah | Tinggalkan komentar

Nikah “Mut’ah” dalam Pandangan NU dan Perspektif Sosiologi dan Antropologi

Assalamualaikum Para Blogger! Setelah saya memposting Tugas Saya dari Antropologi Gender, kini saya juga akan memposting Tugas dari Mata Kuliah Kapita Selekta Sosiologi dan Antropologi , yaitu membahas Mengenai Nikah Mut’ah.

Lanjutkan membaca

Ditulis pada Tugas Kuliah | Tinggalkan komentar

Konstruksi Gender dalam Realitas Sosial

Assalamualaikum para blogger!

pada kesempatan kali ini saya akan memposting mengenai Critical Review dari Buku Prof. Tri Marhaeni Puji Astuti yang bertemakan Gender. Tulisan ini merpakan tugas dari Mata Kuliah Antropologi Gender.

Sebelumnya ada yang tau apa itu Gender?Gender adalah pembagian peran kedudukan, dan tugas antara laki-laki dan perempuan ditetapkan oleh masyarakat berdasarkan sifat perempuan dan laki-laki yang dianggap pantas sesuai norma-norma, adat istiadat, kepercayaan, atau kebiasaan masyarakat. Lanjutkan membaca

Ditulis pada Tugas Kuliah | Tinggalkan komentar

Silabus Sosiologi SMA Kelas XII

Assalamualaikum para blogger kali ini saya akan membagikan silabus Sosiologi untuk kelas XII yaa ..

Lanjutkan membaca

Ditulis pada Sosiologi SMA | Tinggalkan komentar

Silabus Sosiologi SMA Kelas XI

Halo para blogger , salam sejahtera!

Setelah saya bagikan tentang silabus kelas X pada mata pelajaran Sosiologi dengan bentuk yang berbeda sekarang saya akan membagikan kembali silabus Sosiologi untuk kelas XI.

Lanjutkan membaca

Ditulis pada Sosiologi SMA | Tinggalkan komentar

Silabus Sosilogi SMA Kelas X

Salam Blogger! Assalamualaikum teman-teman blogger kali ini saya akan berbagi silabus untuk mata pelajaran sosiologi, untuk teman-teman yang membutuhkan mungkin bisa menjadi refrensi untuk mengajar 🙂

Untuk kelas X SMA , memiliki alokasi waktu 3jam pelajaran/minggu. sedangkan kompetensi Sikap Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Lanjutkan membaca

Ditulis pada Sosiologi SMA | Tinggalkan komentar

Video Pembelajaran Kelas XI Tentang Konflik Sosial

 

Salam Semangat, kali ini saya akan memberikan sedikit materi sosiologi kelas XI tentang Konflik Sosial.

Lanjutkan membaca

Ditulis pada Sosiologi SMA | Tinggalkan komentar

Ritual Protes Gaya Jawa-Yogya Sebuah Analisis Antropologi-Struktural

Perspektif strukturalisme varian Levi-Strauss mengkaji sebuah fenomena sosial budaya yaitu peristiwa ritual protes dalam masyarakat Jawa-Yogya yang terjadi pada tanggal yang sama yaitu 20 Mei 1998. Ritual protes secara sederhana dapat diartikan sebagai suatu aktivitas yang dilakukan secara berulang-ulang untuk memprotes pihak lain. Proses ritual ini terjadi di Kota Yogyakarta yaitu di Kampus Universitas Gadjah Mada dan Kraton Yogyakarta sebagai setting sosial. Protes ini didasari dengan keinginan masyarakat Yogyakarta yang menginginkan terjadinya reformasi guna menolak dan ingin menggulingkan kepemimpinan rezim Soeharto sebagai orang nomor 1 di Indonesia, peristiwa ini dipelopori oleh kaum akademisi UGM dan didukung pihak yang memiliki wewenang lebih di kampus seperti jajaran birokrasi kampus UGM yaitu Rektor.

Lanjutkan membaca

Ditulis pada Antropologi | Tinggalkan komentar