Masalah Pemborosan Listrik dan Solusi yang Dapat Kita Lakukan Sebagai Mahasiswa
Masalah lingkungan hidup yang terjadi di sekitar kami yaitu pemborosan listrik. Tidak usah jauh – jauh, lihat saja di kos-kosan mahasiswa unnes. Banyak anak kos yang membiarkan alat-alat elektronik menyala tetapi tidak digunakan seperti laptop, televisi, DVD, kipas angin, dan sebagainya. Banyak juga yang sering membiarkan charger handphone tertancap di stop kontak padahal tidak dipakai. Tanpa kita sadari hal-hal tersebut dapat mempengaruhi lingkungan hidup kita. Listrik yang kita nikmati ini dihasilkan oleh PLTA yang tenaganya berasal dari batu bara. Ditinjau dari segi lingkungan, saat ini bumi sedang mengalami global warming dan penyebab dari global warming itu sendiri adalah karbondioksida. Emisi yang dihasilkan oleh Karbondioksida sangat tinggi. Emisi ini dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil seperti batu bara, dan bahan bakar yang tidak dapat diperbaharui. Dengan melakukan pemborosan listrik kita juga turut membuat suhu bumi ini semakin panas karena meningkatnya CO2 yang dikeluarkan dari pembakaran batu bara untuk pembangkit listrik yang terbuang sia-sia dan tidak kita manfaatkan dengan baik.
Solusi :
Sebagai seorang mahasiswa kita harus lebih perhatian dengan lingkungan kita. Kita harus menggunakan tenaga listrik dengan bijaksana dan menghematnya. Misalnya :
- Lepaskan charger telepon genggam dan / laptop bila tidak sedang digunakan, karena bila charger dibiarkan tetap terpasang pada sumber listrik, maka listrik akan terbuang sia-sia.
- Nyalakan listrik seperlunya saja, selebihnya dimatikan saja.
- Matikan lampu di siang hari dan saat tidur di malam hari.
- Matikan laptop, kipas angin, DVD dan / tape recorder apabila sudah tidak diperlukan.
- Sebisa mungkin menggunakan tenaga sendiri untuk kegiatan seperti menyuci baju dan tidak menggunakan mesin cuci.
- Mematikan pompa air apabila sudah tidak digunakan.
- Menyetrika baju seminggu sekali.
- Nyalakan televisi ketika ingin menonton, jangan dibiasakan tv menyala ketika tertidur.
- Ketika ingin memasak nasi dengan rice cooker, gunakan air yang telah dipanaskan terlebih dahulu, cara ini dapat mempersingkat waktu memasak sehingga pemakaian listrik dapat dihemat.
- Dan perbuatan – perbuatan lain yang dapat kita lakukan untuk mendukung upaya penghematan listrik.
Untuk itu, marilah kita memulai penghematan energi listrik dari diri kita sendiri dan dari sekarang.
Salam Konservasi