TOPENG ANONYMOUS

//

//

via https://topengvendetta.com

Anonymous adalah sekelompok jaringan bertopeng internasional yang bergerak dan mempunyai entitas sebagai aktivis dan hacktivist. Digambarkan sebagai “sebuah organiasi internet” dengan “struktur komando yang sangat bebas dan terdesentralisasi yang lebih beroperasi pada ide-ide daripada arahan”. Kelompok Topeng Anonymous ini menjadi terkenal karena serangkaian publikasi mengenai kegegeran dan peretasan website website dengan serangan denial-of-service (DDoS) terhadap pemerintah, agama, dan website perusahaan.

Anonymous berasal pada tahun 2003 pada imageboard 4chan , mewakili konsep banyak pengguna komunitas online dan offline secara bersamaan yang ada, sebagai simbol anarkisme digital. Anggota Anonymous (yang lebih sering dikenal sebagai “Anons”) dapat diidentifikasi di depan umum oleh pemakaian bergaya topeng Guy Fawkes yang hingga kini dikenal dengan nama topeng anonymous atau topeng vendetta .
Dalam bentuk awal, konsep ini diadopsi oleh sebuah komunitas online yang bertindak secara terkoordinasi, biasanya menuju tujuan kebebasan yang telah disepakati, target operasi terutama berfokus hanya pada hiburan semata, atau membuat ” lulz “.
Serangan serangan besar mulai bermunculan sejak pada tahun 2008 dimulai Project Chanology -serangkaian protes, pranks, dan hacks menargetkan Gereja Scientology – the Anonymous kolektif menjadi semakin terkait dengan kolaboratif hacktivism pada sejumlah isu internasional. Individu yang mengaku menyesuaikan diri dengan Anonymous melakukan protes dan tindakan lainnya (termasuk tindakan langsung) pembalasan terhadap anti-pembajakan digital yang sering dikampanyekan oleh film dan asosiasi perdagangan industri rekaman. Kemudian sasaran hacktivisme Anonymous termasuk instansi pemerintah dari Amerika Serikat, Israel, Tunisia, Uganda, dan lain-lain; situs pornografi anak; lembaga perlindungan hak cipta; the Westboro Baptist Church ; dan perusahaan seperti PayPal , MasterCard , Visa , dan Sony . Anons telah terbuka mendukung WikiLeaks dan Occupy Movement. Kelompok sayap Anonymous seperti LulzSec dan Operasi AntiSec melakukan serangan cyber pada lembaga pemerintah AS, media, perusahaan video game, kontraktor militer, personil militer, dan polisi, sehingga perhatian penegak hukum untuk kegiatan kelompok. Anonymous telah dikritik sebagai rasis dan antireligius. Hal ini juga telah dikritik karena pada waktu peluncuran ” # OpIsrael ” serangan cyber terdasyat pada situs Israel mengenai Yom HaShoah (Holocaust Remembrance Day) pada tahun 2013.
Puluhan orang yang mengenakan Topeng Anonymous ini telah ditangkap karena keterlibatannya dalam serangan cyber Anonymous, di negara-negara termasuk Amerika Serikat, Inggris, Australia, Belanda, Spanyol, dan Turki. Evaluasi tindakan dan efektivitas kelompok bervariasi. Para pendukung telah disebut kelompok “pejuang kemerdekaan” dan digital Robin Hood. Sementara kritikus telah menggambarkan mereka sebagai “cyber-lynch mob” atau “teroris dunia maya” dengan simbol Topeng Anonymous. Pada tahun 2012, Time menyebut Anonymous sebagai salah satu dari ” 100 orang paling berpengaruh “di dunia.

AI [ Artificial Intelegence]

https://web.if.unila.ac.id/resalinaoktaria/wp-content/uploads/sites/28/2015/09/ai.jpg

via https://web.if.unila.ac.id

Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence merupakan salah satu bagian ilmu komputer yang membuat agar mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan manusia. Pada awal diciptakannya, komputer hanya difungsikan sebagai alat hitung saja. Namun seiring dengan perkembangan jaman, maka peran komputer semakin mendominasi kehidupan umat manusia. Komputer tidak lagi hanya digunakan sebagai alat hitung, lebih dari itu, komputer diharapkan untuk dapat diberdayakan untuk mengerjakan sesuatu yang bisa dikerjakan oleh manusia.

Manusia bisa menjadi pandai dalam menyelesaikan segala permasalahan di dunia ini karena manusia mempunyai pengetahuan dan pengalaman. Pengetahuan diperoleh dari cara mempelajarinya. Semakin banyak bekal pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang tentu saja diharapkan akan lebih mampu dalam menyelesaikan permasalahan. Namun bekal pengetahuan saja tidak cukup, manusia juga diberi akal untuk melakukan penalaran, mengambil kesimpulan berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang mereka miliki. Tanpa memiliki kemampuan untuk menalar dengan baik, manusia dengan segudang pengalaman dan pengetahuan tidak akan dapat menyelesaikan masalah dengan baik. Demikian juga dengan kemampuan menalar yang sangat baik, namun tanpa dibekali pengetahuan dan pengalaman yang memadai, manusia juga tidak akan bisa menyelesaikan masalah dengan baik (Sri Kusumadewi, 2003).

Dengan adanya kecerdasan buatan, diharapkan tidak menutup kemungkinan hanya dengan data pengetahuan yang terbatas, sebuah komputer dapat berpikir seperti manusia dalam menghadapi masalah.

Implementasi kecerdasan buatan dapat diterapkan pada bidang:

Visualisasi komputer

Kecerdasan buatan pada bidang visualisasi komputer ini memungkinkan sebuah sistem komputer mengenali gambar sebagai input.

Contohnya mengenali sebuah pola pada suatu gambar.

Pengenalan Suara

Kecerdasan buatan pada pengenalan suara ini dapat mengenali suara manusia. Cara mengenali suara ini dengan mencocokannya pada acuan yang telah diprogramkan terlebih dahulu. Contohnya perintah komputer dengan menggunakan suara user.

Sistem Pakar

Kecerdasan buatan pada Sistem Pakar ini memungkinkan sebuah sistem komputer memiliki cara berpikir dan penalaran seorang ahli dalam mengambil keputusan, untuk memecahkan masalah yang ada pada saat itu. Contohnya program komputer yang dapat mendiagnosa penyakit dengan memasukan gejala-gejala yang dialami pasien.

Permainan

Kecerdasan buatan pada permainan ini memungkinkan sebuah sistem komputer untuk memiliki cara berpikir manusia dalam bermain. Contohnya permainan yang memiliki fasilitas orang melawan komputer. Komputer sudah di program sedemikian rupa agar memiliki cara bermain seperti seorang manusia bahkan bisa melebihi seorang manusia

Source : https://informatika.web.id/category/kecerdasan-buatan/