SISTEM KEKERABATAN DALAM PEREKONOMIAN PENGUSAHA RUMAH MAKAN PADANG “PUTRA PANYALAI” DI PEMALANG

Salam Agent of Change!

          Ini adalah postingan saya seberapa kian kalinya, kali ini saya akan memposting hasil penelitian saya di semester 1 pada mata kuliah kekerabatan dan perkawinan. Disini saya melakukan penelitian (observasi) terkait dengan bagaiamana sistem kekerabatan di keluarga asal Padang , Indonesia yakni di salah satu usaha rumah makan Padang di daerah Pemalang, Jawa Tengah. yuks bagaimana sih pembahasan dari hasil penelitian saya ini 🙂

                  Sebelum membahas lebih jauh apasih metode penelitian dari penulisan saya ini ? Metode pengumpulan data dalam penulisan ini yaitu  menggunakan metode dengan cara melakukan interview atau wawancara dengan narasumber, yaitu suatu metode dengan cara tanya jawab secara langsung dengan seorang narasumber. Saya melaksanakan observasi atau interview pada hari Sabtu,14 November 2015, tempat pada saat saya melakukan interview atau wawancara yaitu usaha rumahan rumah makan Padang di Kelurahan Bojongbata kecamatan kota kabupaten Pemalang sekitar pukul 11.00 waktu Indonesia bagian barat sampai dengan selesai. Narasumbernya bernama Bapak Andi Syahputra seorang pemilik sekaligus yang memasak sendiri makanan yang di jual di rumah makan padang miliknya,beliau dibantu oleh sepupunya Nuraini yang bekerja sebagai pelayan di rumah makan padang miliknya.beliau tiga bersaudara yang semuanya adalah laki-laki,rumah makan padang yang didirikannya merupakan cabang ke empat dan semua cabangnya berada di Kota Pemalang. Bapak Andi syahputra berumur 27 tahun.

Berdasarkan model penelitian yaitu model interview atau wawancara dengan salah satu pemilik usaha Rumah Makan Padang di Pemalang dengan Bapak Andi Syahputra, berikut ini akan dipaparkan hasil wawancara dengan beliau tentang  kekerabatan dalam sistem perekonomian rumah makan Padang.

Rumah Makan Padang “Putra Panyalai” yang berdiri sejak tahun 2014 ini merupakan usaha yang di dirikan oleh Andi Syahputra bersama kerabatnya dan dikelola sendiri oleh Andi Syahputra. Pendirian Rumah Makan Padang ini memiliki modal awal sebesar 70 juta rupiah. Sistem pengadaan modal awal ini berdasarkan iuran seikhlasnya dari pihak keluarga dan beberapa pihak lain. Sebelumnya sudah terdapat tiga Rumah Makan Padang lain milik keluarganya, yaitu dua rumah makan Padang milik Idris Syahputra yang merupakan kakak pertama Andi Syahputra, satu rumah makan di kelola langsung oleh Idris Syahputra, dan yang kedua di kelola oleh pamannya yang bernama Mohammad Hamid, sedangkan rumah makan Padang yang ketiga adalah milik Rasid Syahputra yang merupakan kakak kedua dari Andi Syahputra. Masing – masing pengelola tersebut juga turut serta menyumbangkan iuran dana untuk modal pendirian rumah makan Padang yang didirikan Andi Syahputra ini.

Bisnis Rumah Makan Padang ini sangat menjunjung tinggi nilai kekeluargaan. Dalam mengelola usaha ini, rata – rata  pengusaha Rumah Makan Padang memanfaatkan beberapa orang dari keluarganya. Seperti yang diterapkan oleh Rumah Makan Padang “Putra Panyalai” ini. Andi Syahputra memperkerjakan sepupunya yang bernama Nuraini. Hal ini dilakukan karena menurut orang Padang, kelak jika sukses angkat lah keluarga untuk ikut sukses bersama. Tujuannya adalah dengan sama – sama menyejahterakan sesama anggota keluarga baik keluarga besar maupun keluarga kecil.

Pendapatan bersih Rumah Makan Padang “Putra Panyalai” ini per bulannya yaitu mencapai sepuluh juta rupiah. Pendapatan juga tergantung jumlah pesanan dari pelanggan. Sedangkan gaji yang diterima oleh tiap pekerja per harinya yaitu sekitar tiga puluh lima ribu hingga empat puluh ribu rupiah. Atau dapat dikatakan gaji per bulannya yang diterima oleh pekerja adalah kurang lebih sekitar satu juta lima puluh ribu rupiah.

Rumah Makan Padang “Putra Panyalai” ini menyediakan berbagai menu yang khas dari Kota Padang, karena Andi Syahputra memang asli Orang Padang. Menu yang disediakan di rumah makan miliknya yakni seperti rendang,gulai gajebo,dendeng balado,soto padang,gulai kepala ikan kakap,ayam goreng,disertai sambalado khas Padang, dan masih banyak menu khas Padang lainnya yang di tawarkan oleh rumah makan Padang miliknya. Dalam memasak menu yang sajikan di rumah makan Padang miliknya ini Andi Syahputra memanfaatkan keahlian memasaknya yang di ajarkan oleh sang ibu dan kedua kakaknya,sehingga beliau sendiri yang turun tangan untuk memasak hidangan yang di perjual belikan.

Selain menjadi pelayan di rumah makan padang milik sepupunya , Nuraini yang sepupu perempuan Andi Syahputra ini pun turut serta membantu beliau ketika sedang memasak masakan yang akan di jual di rumah makan Padang miliknya.

Rumah Makan Padang “Putra Panyalai” sering sekali mendapat pesanan untuk acara pernikahan atau hajatan , khitanan , maupun dalam acara-acara yang di selenggarakan oleh pelajar maupun sekolah. Pada saat ramai pesananpun Andi Syahputra sendiri yang memasak.

Untuk data lengkap dan bagaiamana profil rumah makan padang serta foto saya bersaama narasumber (pemilik rumah makan padang) di atas dapat kalian lihat atau download dengan klik link berikut –> Sistem kekerabatan pemilik rumah makan padang Putra Panyalai

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas: