Jenis-Jenis Transformator Yang Perlu Kita Ketahui

Jenis-Jenis Transformator atau yang biasa disebut dengan trafo telah banyak beredar di masyarakat luas. Penggunaan dari trafopun kini sudah sangat bervariasi dan masih terus berkembang. Kegunaan traf yang selalu bisa mengontrol dari jumlah pemasukan atau pengeluaran arus listrik tentu sangatlah berharga untuk menunjang rangkaian elektronik bekerja secara optimal. Dalam kehidupan sehari-hari, kini hampir semua peralatan yang memiliki hubungan dengan arus listrik dan membutuhkan daya listrik sebagai sumber energy utamanya, menyebabkan transformator atau trafo ini selalu dipasang. Seperit pada televisi, radio, kulkas, mesin cuci, bahkan komputer yang anda gunakan mungkin juga memerlukan trafo. Dari masing-masing jenis trafo ini, memiliki fungsi-fungsi yang berbeda-beda. Bisa dikatakan bahwa pembagian jenis dari trafo ini digolongkan berdasarkan fungsinnya. Jadi, satu trafo dengan satu fungsi utamanya. Kini sekitar tujuh jenis transformator sudah ada di masyarakat.

Barikut ini Gambar Jenis-Jenis Transformator

Jenis-Jenis Transformator

Transformator yang terdiri dari kumparan primer dan sekunder serta inti (core) berupa besi sebagai penghasil medan magnet. Pada setiap trafo, memiliki fungsi utama untuk mengubah tegangan dari arus listrik dari arus bolak-balik (AC) menuju tegangan lainnya yang diinginkan. Jenis-jenis transformator atau trafo antara lain trafo step up untuk menaikkan tegangan listrik, trafo step down untuk menurunkan tegangan listrik, trafo autotransformater yang berfungsi untuk mengubah arus listrik dengan ukurannya yang kecil, trafo autotransformator variabel dengan fungsi yang sama tapi berbentuk lebih kecil, ada pula trafo pulsa, tiga fase dan isolasi. Tapi, dalam kehidupan umum, jenis dari trafo step up dan step down sangat terkenal. Karena kedua bendai ini adalah yang terbanyak digunakan dalam beberapa peralatan elektronik.

Ada pula trafo jenis IF untuk penguat gelombang frekuensi pada sumber pemancar. Ada pula jenis trafo output yang dapat menentukan seberapa besar tegangan listrik yang harus masuk. Sedangkan pada trafo jenis adaptor digunakan untuk mengubah arus listrik bolak-balik (AC) menjadi bentuk satu arah (DC). Bebrapa dari jenis trafo diatas memang sudah sangat umum untuk digunakan. Ketika pada suatu peralatan elektronik terdapat suhu yang terlalu panas atau terjadi kesalahan seperti lampu langsung padam ketika di hubungkan dengan sumber listrik, bisa menjadi salah satu indikator bahwa trafo dalam rangkaian elektronik tersebut mengalami gangguan. Segera hubungi ahli elektro atau mekanis untuk segera memperbaikinya, agar tidak terlalu parah untuk tingkat kerusakannya.Jenis-jenis transformator dalam kehidupan awam ini perlu diketahui untuk memastian fungsi khususnya masing-masing.

Salam Elektro

Klik Sumber

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.