Hai sahabat cakrawalars
Melanjutkan postingan minggu lalu, kali ini saya kembali lagi untuk menyuguhkan khasanah-khasanah ilmu pengetauan yang menarik dan tentunya sangat membantu kalian para kaum intelek yang haus akan ilmu dan pengetahuan. Kali ini akan saya suguhkan untuk anda mengenai materi pembelajaran Sosiologi SMA/ MA kelas XI. Dalam hal ini, kami akan menyajikan materi tentang “Integrasi Sosial”. Agar kita mampu menyelami lebih dalam lagi mengenai substansi dari materi tersebut, mari kita baca selengkapnya……
Integrasi sosial, merupakan suatu konsep yang di dalamnya menjelaskan tentang persatuan dan kesatuan antar berbagai unsur yang berbeda. dalam KBBI dijelaskan bahwa, integrasi bermakna pembauran kemudian menuju pada kesatuan. Kesatuan ini kemudian bergerak hingga menuju pada suatu himpunan. Maka himpunan inilah yang kemudian menjadi sebuah integrasi sosial. Dalam pembahasan sosiologi, integrasi sosial merujuk pada sebuah proses penyesuaian unsur-unsur yang saling berbeda yang ada di dalam kehidupan masyarakat menjadi satu kesatuan, sehingga menghasilkan jenis pola kehidupan masyarakat yang memiliki dan berasaskan pada keserasian fungsi sosial.
Integrasi sosial merupakan suatu pokok bahasan yang menarik dan penting untuk dikaji secara akademik. Terdapat beberapa teori dalam menjelaskan tentang bagaimana integrasi sosial itu, setidknya ada dua teori penting yang berkaitan dengannya, yakni teori struktural dan teori kultural. Dalam dua teori tersebut, kita dapat mengetahui bagaimana pandangan teoretik dalam memandang integrasi sosial. adapaun bentuk integrasi sosial ini juga beragam. Sering kali integrasi sosial ini menjadi suatu wadah bagi masyarakat untuk mewujudkan serta merealisasikan cita-cita dan tujuan mereka dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Salah satu bentuk integrasi sosial yang saat ini masih kental akan nilai-nilai integrasinya yakni dalam kehidupan masyarakat desa. Desa adalah sebuah pengertian sosial atau konsep yang merujuk pada orang-orang atau sekumpulan individu yang saling berhubungan antara satu sama lain yang tinggal di suatu tempat di luar daerah perkotaan. Hubungan sosial masyarakat pedesaan biasanya didasarkan pada kekuatan ikatan tali persaudaraan, kekeluargaan dan ikatan perasaan secara psikologis. Hubungan-hubungan sosial masyarakat pedesaan mencerminkan adanya kesatuan-kesatuan kelompok yang didasari hubungan kekerabatan atau garis keturunan. Terkadang desa ini dihuni oleh beberapa kelompok kerabat atau keturunan, terkadang pula hanya dihuni oleh warga dari garis keturunan yang sama. Latar belakang perpaduan beberapa orang atau kelompok suku atau keturunan di pedesaan ialah karena didorong oleh upaya untuk memenuhi kebutuhan yang sama dari sekumpulan individu, dan perasaan senasib bahwa mereka dapat memenuhi hajat kehidupan masing-masing.
Dari kehidupan masyarakat desa kita dapat melihat bagaimana integrasi itu eksis di masyarakat, dimana masyarakat desa sangat familier sekali dengan konsep integrasi tersebut yang berbeda dengan kehidupan masyarakat kota, dimana dalam masyarakat kota, integrasi menjadi sebuah hal yang langka kita temui.
Untuk menambah pengetahuan dan wawasan kita akan integrasi sosial, silakan bisa baca artikel berita berikut ini,
Penugasan:
- Setelah membaca materi dan juga contoh kasus di atas, bagaimana anda memaknai tentang konsep integrasi sosial? Jelaskan secara detail dengan bahasa yang mudah dimengerti!
- Bagaimana upaya untuk mewujudkan integrasi sosial dalam masyarakat multikultural?
- Bagaimana penerapan integrasi sosial dalam kehidupan sehari-hari?
Referensi:
https://journal.walisongo.ac.id/index.php/walisongo/article/download/242/223