pengunjung

Materi Antropologi SMA kelas X : Internalisasi Nilai-Nilai Budaya dalam Pembentukkan Kepribadian dan Karakter.

Definisi Internalisasi

Secara etimologis, dalam kaidah bahasa Indonesia kata yang berakhiran-isasi mempunyai definisi sebuah proses. Sehingga internalisasi dapat didefinisikan sebagai suatu proses. Dalam kamus besar bahasa Indonesia internalisasi diartikan sebagai penghayatan, pendalaman, penguasaan secara mendalam yang berlangsung melalui binaan, bimbingan dan sebagainya.
Proses internalisasi merupakan proses yang kita dapat sejak kita lahir, dengan memperoleh aturan-aturan melalui sebuah komunikasi, seperti sebuah sosialisasi dan pendidikan. Dalam proses internalisasi pola-pola budaya ditanamkan kedalam sistem syaraf individu yang kemudian di bentuk menjadi sebuah kepribadian. Proses internalisasi, adalah proses yang berlangsung sepanjang hayat dari individu, yaitu dimulai dari dilahirkan sampai akhir hayatnya. Sepanjang hayatnya seorang individu terus belajar untuk mengolah segala perasaan, hasrat, nafsu dan emosi yang membentuk kepribadiannya. Perasaan pertama yang diaktifkan dalam kepribadian saat bayi dilahirkan adalah rasa puas dan tak puas, yang menyebabkan ia menangis. Manusia memiliki bakat yang telah terkandung dalam gen untuk mengembangkan berbagai macam perasaan, hasrat , nafsu dan emosi dalam kepribadian individunya. Tetapi wujud dan pengaktifannya sangat dipengaruhi oleh berbagai macam stimulasi yang berada dalam alam sekitar, lingkungan sosial maupun budayanya.

Continue reading Materi Antropologi SMA kelas X : Internalisasi Nilai-Nilai Budaya dalam Pembentukkan Kepribadian dan Karakter.

Materi Antropologi SMA kelas X : Budaya, Perwujudan, Unsur, Isi atau Substansi Budaya, dan Nilai Budaya.

Pengertian Budaya

Secara bahasa dalam sanskerta, budaya merupakan turunan dari kata budayah atau budhi yang berarti akal. Selain itu, dalam bahasa Inggris adalah culture. Dan dalam bahasa latin adalah colerayang berarti mengolah, mengerjakan, menyuburkan, dan mengembangkan tanah. Jika dipisahkan, maka budaya berasal dari kata Budi dan Daya, yang berarti hasil dari cinta, karsa, dan rasa yang dimiliki oleh manusia. Budaya merupakan suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh, budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Menurut pendapat para ahli tentang budaya antara lain yaitu :

    Continue reading Materi Antropologi SMA kelas X : Budaya, Perwujudan, Unsur, Isi atau Substansi Budaya, dan Nilai Budaya.

Materi Antropologi SMA kelas X : Konsep Dasar, Peran Fungsi, dan Keterampilan Antropologi dalam Mengkaji Kesamaan dan Keberagaman Budaya, Agama, Religi/Kepercayaan, Tradisi, dan Bahasa.

Sejak lahir hingga meninggal dunia, manusia selalu hidup dalam dan berhubungan dengan masyarakat. Pandangan mengenai pentingnya kehdupan bersama sudah melekat di dalam diri manusia. Indonesia adalah saah satu negara yang memiliki kebudayaan yang sangat beragam dimana setiap daerah memiliki keunikan masing-masing yang tidak dimiliki oleh daerah lain. Antropologi dalam hal ini memiliki pokok kajian untuk meneliti dari setiap keunikan tersebut. Dari sejarah perkembangannya, Dalam buku “Sejarah Teori Antropologi I” (karya Koentjaraningrat, 1987) ilmu antropologi hadir pertama kalinya untuk mengkaji mengenai kehidupan sosial budaya suku bangsa-suku bangsa sederhana atau bersahaja yang jauh dari hiruk pikuk kehidupan kota yang modern di Eropa dan Amerika. Antroplogi  pada saat ini memiliki perkembangan yang sangat pesat dimana tidak semata-mata penelitian hanya dilakukan di dalam keunikan kesukubangsaan namun juga sudah meneliti mengenai permasalahan kebudayaan dalam perkotaan.

Continue reading Materi Antropologi SMA kelas X : Konsep Dasar, Peran Fungsi, dan Keterampilan Antropologi dalam Mengkaji Kesamaan dan Keberagaman Budaya, Agama, Religi/Kepercayaan, Tradisi, dan Bahasa.

Materi Antropologi SMA Kelas XI : Metode Etnografi dan Manfaatnya dalam Mencari Solusi Berbagai Permasalahan Sosial-Budaya

Metode etnografi dalam konteks antropologi, adalah penelitian yang menganalisis bagaimana manusia membangun komunitas dan pola kebudayaannya masing-masing, dalam bentuk dan performa yang berbeda-beda. Etnografi atau yang biasa disebut dengan field work  merupakan acuan yang paling banyak digunakan di dalam penelitian antropologi, lewat metode partisipasi observasi, dengan melibatkan diri peneliti secara langsung ke dalam masyarakat (subjek) yang ditelitinya atau yang dianalisisnya.

Etnografi sendiri berasal dari kata ethnos yang berarti bangsa dan graphein yang berarti tulisan atau uraian. Jadi berdasarkan asal katanya, etnografi berarti tulisan tentang/ mengenai bangsa. Namun pengertian tentang etnografi tidak hanya sampai sebatas itu. Burhan Bungin ( 2008:220) mengatakan etnografi merupakan embrio dari antropologi. Artinya etnografi lahir dari antropologi di mana jika kita berbicara etnografi maka kita tidak lepas dari antropologi setidaknya kita sudah mempelajari dasar dari antropologi.

Continue reading Materi Antropologi SMA Kelas XI : Metode Etnografi dan Manfaatnya dalam Mencari Solusi Berbagai Permasalahan Sosial-Budaya

Materi Antropologi SMA Kelas XI : Perubahan Budaya dan Melemahnya Nilai-nilai Tradisional

Kebudayaan dan masyarakat adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Kebudayaan dihasilkan oleh masyarakat dan tidak ada masyarakat yang tidak berbudaya. Dengan kata lain, budaya ada karena adanya masyarakat dan dalam masyarakat pasti berbudaya. Setiap masyarakat tentunya akan mengalami perubahan, bahkan masyarakat yang kita anggap sebagai masyarakat yang tradisional dan stagnan sesungguhnya telah melalui tahap-tahap perubahan dalam kebudayaan yang mereka miliki. Perubahan budaya menekankan pada perubahan sistem nilai yang mengatur tingkah laku masyarakat. Perubahan kebudayaan di dalam masyarakat dipengaruhi oleh banyak factor, dan setiap masyarakat memiliki proses yang berbeda-beda dalam melalui perubahan kebudayaan. Perubahan kebudayaan di dalam masyarakat tentunya memiliki dampak negatif dan positif. Dibawah ini akan diuraikan tentang perubahan budaya dan melemahnya nilai-nilai tradisional.
Continue reading Materi Antropologi SMA Kelas XI : Perubahan Budaya dan Melemahnya Nilai-nilai Tradisional

Materi Antropologi SMA Kelas XI : Persamaan dan Perbedaan Budaya, Bahasa, Dialek, Tradisi Lisan yang ada di Masyarakat Setempat

Bahasa merupakan sebuah alat yang dapat digunakan pada berbagai kesempatan dan kebutuhan. Melalui bahasa pula manusia mampu menyampaikan segala hal yang dimaksudkan kepada pihak lain. Namun demikian, konteks bahasa pula bermain di dalamnya. Demikian pula halnya dengan bahasa yang tidak hanya memiliki satu makna. Fungsi bahasa secara umum, yaitu untuk berkomunikasi. Kita berkomunikasi dengan orang lain menggunakan bahasa. Menurut Prof. Dr. Samsuri (1980), bahasa tidak dapat terpisahkan dari manusia dan mengikuti di dalam setiap pekerjaannya. Mulai bangun pagi-pagi sampai larut malam sebelum tidur manusia tidak lepas memakai bahasa. . Dialek adalah variasi bahasa dari sekelompok penutur yang jumlahnya relatif yang berada pada satu tempat, wilayah atau area tertentu. Di Indonesia terdapat ratusan bahasa daerah dan ratusan dialek yang digunakan dalam masyarakat. Dalam penggunaan bahasa dan dialek, kita harus bisa menempatkan di mana kita sedang berada dan kepada siapa kita berkomunikasi.
Continue reading Materi Antropologi SMA Kelas XI : Persamaan dan Perbedaan Budaya, Bahasa, Dialek, Tradisi Lisan yang ada di Masyarakat Setempat

Materi Antropologi SMA Kelas XI : Pemetaan Budaya, Masyarakat Pengguna Bahasa Dialek, dan Tradisi Lisan di Suatu Daerah dan Nusantara.

Indonesia merupakan negara yang masyarakatnya majemuk terdiri dari berbagai kebudayaan, agama, ras, bahasa, dan sebagainya. Meskipun Indonesia masyarakatnya majemuk tetapi ada perbedaan dan persamaan seperti bahasa, dialek, dan tradisi lisan. Masyarakat pengguna bahasa dialek mempelajari juga bahasa Indonesia yang digunakan sebagai bahasa pemersatu. Jadi, jika masyarakat yang satu dengan masyarakat lainnya yang notabennya mempunyai latar belakang daerah asal berbeda tidak mengetahui bahasa yang sedang dibicarakan dapat menggunakan bahasa Indonesia agar lebih jelas.    Bahasa adalah salah satu ciri khas yang dimiliki oleh manusia untuk membedakan dari makhluk-makhuk yang lain. Bahasa juga berfungsi sebagai alat komunikasi antarmanusia. Hampir tiap daerah mempunyai bahasa daerah sendiri-sendiri dan biasanya disertai dengan logat atau dialek yang berbeda-beda. Hal itu menunjukkan ciri khas masing-masing daerah.

Dialek adalah variasi bahasa dari sekelompok penutur yang jumlahnya relatif yang berada pada satu tempat, wilayah atau area tertentu. Di Indonesia terdapat ratusan bahasa daerah dan ratusan dialek yang digunakan dalam masyarakat. Dalam penggunaan bahasa dan dialek, kita harus bisa menempatkan di mana kita sedang berada dan kepada siapa kita berkomunikasi, misalnya di kantor, di pasar atau di terminal.

Continue reading Materi Antropologi SMA Kelas XI : Pemetaan Budaya, Masyarakat Pengguna Bahasa Dialek, dan Tradisi Lisan di Suatu Daerah dan Nusantara.

Materi Antropologi SMA kelas X : Budaya Lokal, Budaya Nasional, Budaya Asing, Hubungan antar Budaya di Era Globalisasi.

Indonesia adalah bangsa majemuk yang memiliki beragam budaya. Indonesia memiliki letak yang sangat strategis, tanah yang subur dengan kekayaan alam melimpah ruah. Menurut Anthony Reid, negara Indonesia merupakan negeri dibawah angin karena pentingnya posisi Indonesia di mata dunia. Keadaan geografi yang strategis ini menyebabkan semua arus budaya asing bebas masuk ke Indonesia. Hampir semua budaya setiap etnis mulai Asia sampai Eropa ada di Indonesia. Budaya yang masuk itu memperkaya dan mempengaruhi perkembangan budaya lokal yang ada secara turun temurun.

Budaya adalah dasar perilaku manusia berkembang dari generasi ke generasi dimana dia hidup dan tumbuh dalam masyarakat, berbeda dengan kebudayaan yaitu hasil karya manusia yang berasal dari ide, aktivitas, dan artefak. Dalam ilmu Antropologi, “kebudayaan” adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar. Di dalam budaya tentunya terdapat nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, nilai ini merupakan sebuah konsep dari pikiran manusia sebagian besar masyarakat yang mereka anggap bernilai dan berharga serta berfungsi sebagai pedoman hidup dalam masyarakat tersebut untuk memberi arahan dalam menjalani kehidupan mereka.

Continue reading Materi Antropologi SMA kelas X : Budaya Lokal, Budaya Nasional, Budaya Asing, Hubungan antar Budaya di Era Globalisasi.

Materi Antropologi SMA kelas XI : Ketrkaitan antara Keberagaman Budaya, Bahasa Dialek, Tradisi dengan Kehidupan Masyarakat dalam Suatu Daerah.

Indonesia adalah  negara yang memiliki beraneka ragam suku bangsa, ras, agama, dan  kedaerahan yang tersebar di sepanjang wilayah Indonesia. Hal ini mengakibatkan adanya perbedaan kebudayaan  antara daerah satu dengan daerah lainnya. Kebudayaan menurut Koenjaraningrat (1990: 180) merupakan keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia melalui belajar. Meskipun berbeda budaya, namun tidak menjadikan pembeda antara satu dengan lainnya. Hal tersebut justru dijadikan sebagai identitas dari kelompok itu sendiri.

Menurut Kluckon, dalam suatu kebudayaan terdapat tujuh unsur universal. Unsur-sunsur tersebut yaitu: (1) bahasa, sistem pengetahuan, (3) organisasi sosial, (4) sistem peralatan hidup dan teknologi, (5) sistem pencaharian hidup, (6) sistem religi, (7) bahasa. Dari pandangan Kluckon mengenai unsur universal tersebut, maka dapat diketahui bahwa bahasa merupakan bagian dari suatu kebudayaan. Bahasa memiliki peranan penting dalam kehidupan, karena selain di gunakan sebagai alat komunikasi secara langsung, bahasa juga dapat di gunakan sebagai alat komunikasi secara tulisan di zaman era globalisasi dan pembangunan reformasi demokrasi ini, masyarakat di tuntut secara aktif untuk dapat mengawasi dan memahami informasi di segala aspek kehidupan sosial secara baik dan benar, sebagai bahan pendukung kelengkapan tersebut, bahasa berfungsi sebagai media penyimpanan informasi secara baik dan tepat, dengan penyimpanan berita. Dialek adalah logat berbahasa. Dialek adalah perlambangan dan pengkhususan dari bahasa induk. Dimana dialek ada dan dibentuk karena pengaruh konteks sosial budaya yang melingkunginya. Konteks budaya tersebut bergantung pula pada status sosial, aktivitas, daerah geografis, usia, gender, dan masih banyak lagi.

Continue reading Materi Antropologi SMA kelas XI : Ketrkaitan antara Keberagaman Budaya, Bahasa Dialek, Tradisi dengan Kehidupan Masyarakat dalam Suatu Daerah.

Silabus Antropologi SMA Kelas XII Kurikulum 2013

Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

KI3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Untuk lebih jelasnya klik Silabus Antropologi SMA kelas XII