Skip to content

Sosiologi & Antropologi

Belajar Mengenal Masyarakat Indonesia

Archive

Archive for December 16th, 2015

1. Budaya Lokal
Bangsa Indonesia memiliki masyarakat dengan beragam kebudayaan, pada setiap masyarakat mengembangkan kebudayaan masing-masing. Kebudayaan yang dikembangkan di daerah-daerah disebut dengan kebudayaan lokal. Kebudayaan lokal yang dikembangkan masyarakat Indonesia salah satunya yaitu kebudayaan Jawa.
a. Budaya Lokal Masyarakat Jawa
Terdapat banyak sekali budaya lokal yang dikembangkan oleh masyarakat Jawa:
1) Sistem Kepercayaan/ Religi
Sistem budaya yang dianut orang Jawa, terdapat berbagai keyakinan, konsep, pandangan dan nilai, seperti yakin adanya Allah, yakin bahwa Muhammad adalah pesuruh Allah, yakin adanya nabi-nabi lain, yakin adanya tokoh-tokoh Islam yang keramat, yakin akan adanya konsep kosmogoni tertentu tentang penciptaan alam, esyatologi, yakin adanya dewa-dewa tertentu yang menguasi bagian-bagian dari alam semesta, memiliki konsep-konsep tertentu tentang hidup dan kehidupan setelah kematian, yakin akan adanya makhluk-makhluk halus jelmaan nenek moyang yang sudah mengingga, yakin akan adanya roh-roh penjaga, yakin akan adanya setan, hantu dan raksasa, dan yakin akan adanya kekuatan-kekuatan ghaib dalam alam semesta ini. continue reading…

penyimpangan-sosial

Pengertian perilaku menyimpang
Perilaku menyimpang sering juga diartikan dengan perilaku yang tidak sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku di masyaakat. Berikut terdapat beberapa pengertian perilaku menyimpang menurut para ahli :
• Robert M. Z lawang
Perilaku menyimpang adalah semua tindakan yang menyimpang dari norma yang berlaku dalam sistem sosial dan menimbulkan usaha dari mereka untuk memperbaiki perilakumenyimpang.
• Paul B. Horton
Penyimpangan adalah setiap perilaku yang dinyatakan sebagai pelanggaran terhadap norma-norma kelompok atau masyarakat.
• Lewis Coser
Perilaku menyimpang merupakan salah satu cara untuk menyelesaikan kebudayaan dengan perubahan sosial.
B. Sifat-Sifat Perilaku Menyimpang
1. Penyimpangan Positif
Bentuk peyimpangan yang diterima oleh masyarakat yang mempunyai dapak positif terhadap sistem sosial karena engandung unsur keatif, inovatif, dan mempekaya alternatif.
Contoh : Emansipasi wanita dalam kehidupan masyarakat yang memunculkan banyak wanita karier.
2. Penyimpangan Negatif
Bentuk penyimpangan mengganggu sitem sosial yang cenderung bertindak kearah yang melanggar nilai-nilai dan norma-norma sosial serta dipandang rendah.
Misal : seorang individu melakukan pencurian, perampokan, pembunuhan, pemekosaan. continue reading…