Expeditions, Program Edukasi Dengan Teknologi Google Cardboard

google-expeditions-virtual-reality-field-trip

Hi, sobat Hitech!

Kali ini aku kan ngeposting mengenai salah satu program keren dari Google untuk pendidikan. Bener-bener takjub! Program edukasi ini menggunakan teknologi Google cardboard. Bagi kamu yang belum tahu apa itu? Cek disini! Nah, bagaiman kerenya jika Google Cardboard diterapkan dalam pembelajaran, para siswa diajak berekpedisi melihat indahnya dunia. By the way, gemana kerenya program google itu? Check this out!

Pada akhir September 2015 lalu, google pernah meluncurkan sebuah inisiatif bersifat edukasi dimana pihaknya mengirim ribuan anak sekolah untuk melakukan karyawisata secara gratis ke tempat-tempat menarik di seluruh dunia, bahkan hingga ke luar angkasa. Tentunya, karyawisata tersebut bukanlah karyawisata yang dilakukan secara nyata, melainkan karyawisata yang dilakukan dengan masuk ke dunia virtual-reality dengan starting point-nya ruangan kelas tempat dimana para siswa belajar.

Google menamai program edukasi yang menggunakan platform virtual-reality ini dengan nama Expeditions.”

Google-Expeditions

Program ini sendiri menggunakan perangkat headset berupa Google Cardboard dan View-Master terbaru buatan Mattel, yang dapat membuat sebuah smartphone menjadi sebuah lensa yang berukuran lebar. Pada tanggal 9 November 2015, perusahaan Google telah mengumumkan bahwa program “Expeditionsmilik Google akan diperluas lagi ke kota-kota lainnya di seluruh dunia.

student using cardboard

Untuk sekarang, 15 kota baru di berbagai negara telah ditambahkan. Termasuk didalamnya Alexandria, Cincinnati, Detroit, Indianapolis, Las Vegas, New Orleans, Orlando, Phoenix, Portland, Salt Lake City, Washington DC, Toronto, Denmark dan juga Singapura.

Dilansir oleh Androidheadlines, sejauh ini murid yang telah merasakan pengalaman program “Expeditions” ini sudah berjumlah lebih dari 100,000 murid dengan berbagai ekspedisi virtual yang menyenangkan dengan dukungan kerjasama dari para guru dan orang tua murid. Ekspedisi yang dilakukan diantaranya kunjungan atau petualangan ke Antartika, hutan hujan, museum hingga ke ruang angkasa.

Seperti halnya karyawisata yang dilakukan di dunia nyata, guru tetap bertugas menjadi pemimpin dari karyawisata. Sebelum program ini diterapkan ke dalam kelas, tentunya para guru akan mendapatkan pelatihan terlebih dahulu tentang bagaimana menggunakan perangkat terkait.

teacher and student

Selain karyawisata ke Mars, program “Expeditions” ini juga dikatakan dapat digunakan dalam hal lain. Contohnya seperti apa yang dicontohkan oleh Michelle Obama yang mengutarakan idenya untuk menggunakan virtual-reality sebagai alat bagi para anak sekolah, khususnya yang sudah di tahun-tahun terakhirnya bersekolah untuk mencari kampus atau universitas yang mereka inginkan atau mungkin yang cocok dengan mereka.

Selain itu, di masa depan juga Google memprediksi bahwa para guru nantinya akan dapat membuat konten ekspedisinya sendiri seperti melakukan kegiatan belajar mengajar di dunia virtual-reality.

Kereeeenn!! Pasti pembelajaran di sekolah makin tambah seru, kalo belajarnya pakai google cardboard seperti itu, mungkin juga para siswanya makin giat sekolah. Hehehe. Memang program Google sangat bermanfaat sekali.

“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”

Tags: ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:


Lewat ke baris perkakas